• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Rabu, 21 Mei 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Syi'ar Sirah

Ini Perjuangan Nabi Ringankan Shalat untuk Umat (1)

Oleh Adam
7 tahun lalu
in Sirah
Waktu Baca: 3 menit baca
A A
0
Foto: Tumblr

Foto: Tumblr

1
BAGIKAN

SHALAT fardhu yang diwajibkan kepada kita-umat muslim berjumlah 17 rakaat dan dikerjakan dalam lima waktu yang berbeda pada setiap harinya. Jumlah shalat yang lima waktu dalam sehari ini terbilang sedikit jika dibandingkan dengan perintah Allah SWT yang pertama kepada Rasulullah SAW yaitu sebanyak lima puluh waktu dalam sehari.

Melalui proses yang panjang pada peristiwa Isra Mi’raj, berkali-kali Rasulullah SAW memohon kepada Allah SWT agar jumlah waktu shalat yang diperintahkan kepadanya bisa dikurangi. Dan akhirnya, setelah proses yang panjang itu ditetapkanlah jumlah yang lima waktu itu kepada kita hingga saat ini.

Isra’ dan Mi’raj merupakan salah satu peristiwa penting yang menguji keimanan. Terjadi pada bulan Rajab tahun ke-12 dari kenabian. Isra’ adalah perjalanan Rasulullah SAW pada malam hari dari Masjidil Haram di Mekah ke Masjidil Aqsha di Palestina. Allah SWT berfirman,

سُبْحَانَ الَّذِي أَسْرَى بِعَبْدِهِ لَيْلا مِنَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ إِلَى الْمَسْجِدِ الأقْصَى الَّذِي بَارَكْنَا حَوْلَهُ لِنُرِيَهُ مِنْ آيَاتِنَا إِنَّه هُوَ السَّمِيعُ الْبَصِيرُ

ArtikelTerkait

Inilah Kisah Perang Badar antara Kaum Muslim dan Kaum Quraisy

Kejahatan-kejahatan Musailamah Al-Kadzdzab, Apa Saja?

Sering Tidak Dianggap, Padahal Inilah Jasa-jasa Besar Muawiyah bin Abi Sufyan untuk Islam

Kenapa pada Saat Nabi Muhammad ﷺ Lahir Disebut Tahun Gajah?

“Maha suci Allah, yang telah memperjalankan hamba-Nya (Muhammad) pada suatu malam, dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsha yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian dari tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia Maha Mendengar lagi Maha Melihat,” (QS. Al-Isra: 1).

Sedangkan Mi’raj adalah perjalanan Nabi SAW dari Masjidil Aqsha ke Sidratul Muntaha. Tempat beliau menerima perintah shalat dari Allah SWT. Kata mi’raj berasal dari kata ‘araja, artinya perjalanan naik ke langit. Kata ini juga digunakan untuk menjelaskan perjalanan naik para malaikat pencatat amal ke langit. Bentuk lain kata ini menjadi nama salah satu surah dalam al-Qur’an, surah al-Ma’arij (tempat-tempat naik). Allah SWT berfirman,

تَعْرُجُ الْمَلائِكَةُ وَالرُّوحُ إِلَيْهِ فِي يَوْمٍ كَانَ مِقْدَارُهُ خَمْسِينَ أَلْفَ سَنَةٍ

“Malaikat-malaikat dan Jibril naik (menghadap) kepada Rabb dalam sehari yang setara dengan lima puluh ribu tahun,” (QS. Al-Ma’arij: 4).

Namun dalam peristiwa Isra’ dan Mi’raj, kekuasaan Allah SWT berlaku atas Rasulullah SAW. Beliau melakukan perjalanan dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsha, dan dari Masjidil Aqsha ke Sidratul Muntaha hanya dalam waktu satu malam. Apa saja yang beliau alami dalam perjalanan Isra’ dan Mi’rajnya?

Imam al-Bukhari meriwayatkan salah satu sabda Rasulullah SAW tentang peristiwa Isra’ dan Mi’raj, yang diriwayatkan dari Hudbah bin Khalid, dari Hammam bin Yahya, dari Qatadah, dari Anas bin Malik, dari Malik bin Sha’sha’ah. Nabi SAW bercerita tentang malam perjalanan Isra, “Ketika aku berada di al-Hathim-atau, beliau menyebut, di al-Hijr-dalam keadaan berbaring, tiba-tiba seseorang datang lalu membelah.”

Qatadah berkata, “Dan aku juga mendengar beliau berkata, ‘Lalu dia membelah apa yang ada di antara ini dan ini.’ Aku bertanya kepada al-Jarud yang saat itu ada di sampingku, ‘Apa maksudnya?’ Dia berkata, ‘Dari atas dadanya sampai tempat tumbuh rambut kemaluan.’”

Rasulullah SAW melanjutkan, “Lalu laki-laki itu mengeluarkan kalbuku (hati), kemudian dibawakan kepadaku sebuah tempayan emas yang dipenuhi dengan iman, lalu dia mencuci hatiku, dan mengisinya dengan iman dan diulanginya. Kemudian didatangkan kepadaku hewan tunggangan berwarna putih, yang lebih kecil dari bagal namun lebih besar dari keledai.”

Al-Jarud berkata, “Apakah itu yang dinamakan buraq, wahai Abu Hamzah?” Anas menjawab, “Ya, buraq itu meletakkan langkah kakinya pada pandangan mata terjauh.”

“Aku menungganginya,” lanjut Nabi SAW, “Aku berangkat bersama Jibril hingga sampai di langit dunia. Jibril lalu meminta dibukakan pintu langit, dan dia ditanya, ‘Siapa?’ Jibril menjawab, ‘Jibril.’ Dia ditanya lagi, ‘Siapa orang yang bersamamu?’ Jibril menjawab, ‘Muhammad.’ Ditanyakan lagi ‘Apakah dia telah diutus?’ Jibril menjawab, ‘Ya.’ Maka dikatakan, ‘Selamat datang baginya dan ini sebaik-baiknya kedatangan orang yang datang’.”

“Maka pintu langit pertama pun dibuka. Setelah melewatinya, aku berjumpa dengan Adam. Jibril berkata, ‘Ini adalah bapakmu, Adam. Berilah salam kepadanya.’ Aku lalu memberi salam kepadanya dan Adam membalas salamku lalu berkata, ‘Selamat datang anak yang saleh dan nabi yang saleh.’”

“Aku kemudian dibawa naik ke langit kedua, lalu Jibril meminta dibukakan pintu langit kedua kemudian ditanya, ‘Siapa?’ Jibril menjawab, ‘Jibril.’ Ditanyakan lagi, ‘Siapa orang yang bersamamu?’ Jibril menjawab, ‘Muhammad.’ Ditanyakan lagi ‘Apakah dia telah diutus?’ Jibril menjawab, ‘Ya.’ Maka dikatakan, ‘Selamat datang baginya dan ini sebaik-baiknya kedatangan orang yang datang’.”

“Selanjutnya, aku dibawa naik ke langit ketiga, lalu Jibril meminta dibukakan pintu langit ketiga. Jibril kemudian ditanya, ‘Siapa?,’ Jibril menjawab, ‘Jibril.’ Dia ditanya lagi, ‘Siapa orang yang bersamamu?’ Jibril menjawab, ‘Muhammad.’ Ditanyakan lagi ‘Apakah dia telah diutus?’ Jibril menjawab, ‘Ya.’ Maka dikatakan, ‘Selamat datang baginya dan ini sebaik-baiknya kedatangan orang yang datang.’ Pintu langit kedua pun dibuka. Setelah aku melewatinya, aku berjumpa dengan Yahya dan Isa, keduanya adalah anak dari satu bibi. Jibril berkata, ‘Ini adalah Yahya dan Isa, berilah salam kepada keduanya.’ Aku pun memberi salam kepada keduanya dan mereka membalas salamku lalu berkata, ‘Selamat datang saudara yang saleh dan nabi yang saleh’.” []

BERSAMBUNG

Sumber: Kerajaan Al-Qur’an/Hudzaifah Ismail/Penerbit: Penerbit Almahira/2012

Tags: perjuangan nabiringankan shalat umat
ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Kian Dikenal, Festival Antar Bangsa di Sudan Diikuti 86 Negara

Next Post

Akibat Tak Ada Obat, Bayi Berusia 4 hari Meninggal di RS Gaza

Adam

Adam

Dengan Ilmu, engkau berani bertindak dan dapat menahan diri untuk diam

Terkait Posts

Nabi Musa, Qabil dan Habil, Nabi Adam, Akhir Zaman, Perang Badar

Inilah Kisah Perang Badar antara Kaum Muslim dan Kaum Quraisy

8 Mei 2025
Musailamah Al-Kadzdzab

Kejahatan-kejahatan Musailamah Al-Kadzdzab, Apa Saja?

16 April 2025
Damaskus

Sering Tidak Dianggap, Padahal Inilah Jasa-jasa Besar Muawiyah bin Abi Sufyan untuk Islam

3 April 2025
Raja Abrahah, Tahun Gajah

Kenapa pada Saat Nabi Muhammad ﷺ Lahir Disebut Tahun Gajah?

1 April 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Hobi, IQ

Berapa IQ Manusia Paling Tinggi dan Paling Rendah?

Oleh Haura Nurbani
21 Mei 2025
0

Akibat Tidur dengan Lampu Menyala, Bahaya Tidur Lagi setelah Sahur, Tidur di Awal Malam

Rahasia Bisa Tidur Sejak Jam 21.00 di Malam Hari

Oleh Haura Nurbani
21 Mei 2025
0

Prasangka Baik pada Allah, Hukum Mencukur Kumis, Hukum mencukur kumis, Profesi, Gaji, Karyawan

10 Pertanyaan Reflektif untuk Karyawan: Jika Kamu Owner Tempat Kerja Kamu

Oleh Haura Nurbani
21 Mei 2025
0

Kopi Sachet

Jam Berapa Bagusnya Minum Kopi Sachet di Pagi Hari?

Oleh Dini Koswarini
21 Mei 2025
0

demam

Apa yang Terjadi pada Tubuh Manusia saat Demam? Ini Penjelasannya

Oleh Yudi
21 Mei 2025
0

Terpopuler

5 Penyakit yang Bisa Ditimbulkan Akibat Banyak Cicak di Rumah

Oleh Yudi
20 Mei 2025
0
cicak

CICAK sering kali dianggap sebagai hewan yang tidak berbahaya karena mereka membantu mengurangi populasi serangga seperti nyamuk atau lalat.

Lihat LebihDetails

Saya Curiga Istri Saya Sudah Tidak Perawan, Apa yang Harus Saya Lakukan?

Oleh Mila
7 Maret 2019
0
Foto: Abu Umar/Islampos

Anda sudah melakukan tes medis seorang profesional kesehatan yang mengonfirmasi kepada Anda bahwa dia tidak perawan?

Lihat LebihDetails

Ciri-ciri Air Pipis yang Tidak Sehat

Oleh Haura Nurbani
20 Mei 2025
0
Tata Cara Mandi Wajib, Waktu yang Tidak Tepat untuk Mandi, Manfaat Mandi Pagi, Manfaat Mandi Sebelum Subuh, Hukum Kencing sambil Berdiri, Handuk, Ciri Air Pipis yang Tidak Sehat

Apa ciri-ciri air pipis yang tidak sehat?

Lihat LebihDetails

Rahasia Bisa Tidur Sejak Jam 21.00 di Malam Hari

Oleh Haura Nurbani
21 Mei 2025
0
Akibat Tidur dengan Lampu Menyala, Bahaya Tidur Lagi setelah Sahur, Tidur di Awal Malam

Berikut beberapa “rahasia” agar Anda bisa tidur lebih awal—sejak pukul 21.00—dengan lebih mudah dan berkualitas.

Lihat LebihDetails

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Saad Saefullah
19 Oktober 2024
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah, Kebiasaan Nabi Muhammad ﷺ, Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.