• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Selasa, 17 Juni 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Wacana

Indonesia Rawan Bencana Alam? Ini Penjelasan Lengkap dari Kepala Badan Geologi Kementrian ESDM

Oleh Eneng Susanti
7 tahun lalu
in Wacana
Waktu Baca: 3 menit baca
A A
0
Masjid Baiturrahman di Palu yang terdampak gempa dan tsunami. Foto: FOZ

Masjid Baiturrahman di Palu yang terdampak gempa dan tsunami. Foto: FOZ

1
BAGIKAN

BELAKANGAN ini Indonesia kerap mengalami musibah gempa. Selain banjir, gempa dan tsunami, Indonesia juga rawan letusan gunung merapi. Bahkan baru-baru ini ada isu terkait Megathrust Jawa, bencana besar yang mungkin menimpa sebagian besar pulau Jawa.

Dalam sebuah wawancara seperti dikutip dari Viva, Kepala Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Rudy Suhendar, menjelaskan semua hal itu.

Indonesia diketahui berada dalam jalur Ring of Fire. Indonesia berdiri di atas tiga lempeng Bumi. Ini membuatnya memiliki kondisi alam yang kompleks.

Pertemuan tiga lempeng itu menghasilkan dua sisi bagi Indonesia. Di satu sisi Indonesia berlimpah berkah sumber daya alam, mulai mineral logam sampai panas Bumi. Namun sisi lainnya, tiga lempeng Bumi membuat Indonesia menjadi area ‘merah’, rawan bencana alam mulai dari gempa Bumi serta tsunami sampai letusan gunung berapi.

ArtikelTerkait

O Ternyata Ini 3 Arti Istilah “Nggak Ada Obat”!

Damaskus Jatuh, Basyar Al-Assad Dilaporkan Kabur; Akhir 50 Tahun Kekuasaan Keluarga Assad?

Ga Bisa Baca Hadist

Gendong Ala Drakor

Tanya: Gempa sering yang terjadi di Indonesia, wilayah mana yang paling berisiko?

Gempa itu ada dua. Bisa disebabkan di tengah laut, ada juga di tengah daratan namanya patahan atau sesar. Jadi bisa akibat itu. Di mana yang rawan? Daerah-daerah yang memiliki hubungan patahan dengan lempeng ini.

Beberapa waktu lalu, ramai-ramai soal Megathrust Jawa. Itu kan Selatan dan di bagian Barat di segmen-segmen (patahan). Logikanya umum lempeng terpotong-potong, yang dekat-dekat itu yang berbahaya.

Termasuk Sesar Lembang itu, itu daratnya. Dan memang tidak nyambung dengan yang di laut. Kalau ada getaran di situ, dia mengaplikasikan zona di daerah itu. Satu benda patah melawan benda lemah ketika digoyangkan akan beda.

Tanya: Secara teori, gempa di laut dan darat tingkat kekuatannya lebih dahsyat yang mana?

Sampai sekarang belum ada teknologi yang bisa mengukur kekuatan gempa keluarnya akan seperti apa. Kalaupun di darat, ada namanya dislokasi, pergeseran. Di darat itu pasti berbahaya, atau terjadi di laut, tapi sesarnya dari darat nyambung ke laut.

Contoh Sesar Cimandiri, mulai dari Pelabuhan Ratu sampai Padalarang. Zona itu teramplikasi. Itu yang artinya gempa, gempa itu pedataran maupun pegunungan risikonya sama saja. Kalau di pedataran, memang tidak runtuh tapi kena bangunan. Pedataran tanah batuan dasarnya belum padat benar, sehingga kayak beras masih lepas-lepas. Kalau di pegunungan akibat gempa, longsor ada kolaps tanah.

Tanya: Bagaimana dengan kekuatan tsunami, seperti apa?

Di tempat lempeng ketemu lempeng itu terjadi dislokasi, naik ataupun turun. Sehingga dislokasi ini tentunya mengubah dimensi airnya. Dimensi air berubah maka terjadilah gelombang, turun dulu terus naik.

Daerah-daerah rawan tsunami kami sudah petakan. Sama juga Pantai Selatan. Tapi tidak seluruhnya. Kalau topografinya terjal, tidak mungkin masuk ke darat. Kalau landai kami petakan. Topografi terjal seperti apa? Uluwatu kan terjal. Kalau Pantai Kuta, itu topografinya lepas landai.

Tanya: Beberapa waktu lalu ada kajian tsunami besar 57 meter bisa menerjang Pandeglang. Apakah itu menjadi masukan bagi Peta Rawan Bencana?

Enggak semua, itu bagian dari referensi. Karena kan ilmu pengetahuan semua bisa. Kami kaji kemungkinannya. Teman-teman punya data patahannya, sehingga nanti berapa meter di daerah itu.

Sebagai masukannya. Kalau untuk memfinalisasi yang mana yang merahnya, kami hitung lagi. Karena bisa saja, bikin modelling. Misalkan gempa sekian, maka kami kasih contoh seperti di Aceh. Ada sistemnya, ada programnya.

Tanya: Apakah banyaknya gempa saat ini itu karena informasi semakin banyak atau memang keadaan geografis Bumi yang tidak pernah diam?

Pertama, mungkin saya juga berpikiran begitu, informasi utamanya. Sekecil apapun gempa (sekarang) tercatat. Alat-alat yang dimiliki BMKG sebarannya sudah rapat. Jangkauan alat-alat yang dipakai, acuannya Badan Geologi Amerika yang juga memantau seluruh dunia. Kemudian geologinya Jerman juga.

Alat-alat semakin canggih, sekecil apapun (gempa) terekam. Pada dasarnya dari dulu gempa sudah ada. Saya kecil juga sudah merasakan gempa. Cuma tidak heboh. Orang Bengkulu paling sering dapat gempa.

Lain persoalan ada perubahan iklim, perubahan gerakan Bumi kita perlu kajian lah. Saya belum melihat itu. Selama Bumi bergerak, pasti ada gerakan lah menurut saya.

Tanya: Pesan apa pada masyarakat agar siap menghadapi bencana?

Yang penting tempat kita itu adalah potensi bencananya apa. Harus kita kenal, tempat kita potensi bencananya apa. Setelah kenal, kita harus beradaptasi bencana itu seperti apa. Jadi mengenal bencana.

Misalkan tempat kita rawan longsor, berarti tempat kita harus tahu karakteristik kapan terjadinya longsor. Syukur-syukur bisa pindah sih.

Sama dengan kita tinggal di daerah gunung api. Kita harus apa, kapan kita harus di sini, kapan kita harus menyingkir. Kalau untuk kegempaan, paling tidak rumah kita itu di daerah gempa seperti apa. Sehingga kekuatan paling tidak rumah bangunan kita seperti apa.

Dan ada lagi arahan-arahan. Kalau kita ada gempa, ada arahannya harus apa. Tidak boleh ini, tidak boleh di bawah lereng yang terjal. Harus mencari lapangan yang luas. Ada beberapa arahan, itu sudah ada di pemda. []

SUMBER: VIVA

Tags: bencana alamIndonesiawawancara
ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Fakta Penyelidikan Awal: Polisi Sebut Ratna Sarumpaet Operasi Plastik, Bukan Dianiaya

Next Post

Gempa Sulteng, Mendikbud: Yang Terdampak 20 Ribu Lebih Guru, kalau Siswa 100 Ribu Lebih

Eneng Susanti

Eneng Susanti

Terkait Posts

Nggak Ada Obat, Potongan Rambut Laki-laki yang Tidak Diperbolehkan dalam Islam

O Ternyata Ini 3 Arti Istilah “Nggak Ada Obat”!

13 Desember 2024
Damaskus

Damaskus Jatuh, Basyar Al-Assad Dilaporkan Kabur; Akhir 50 Tahun Kekuasaan Keluarga Assad?

8 Desember 2024
Kitab Taurat, Hadist, Bani Israil, Zabur

Ga Bisa Baca Hadist

10 Agustus 2024
Sikap Suami yang Harus Disyukuri Istri, , Nikah, Tips yang Harus Dikuasai Istri Agar Suami Betah di Rumah, Sifat Istri yang Mendatangkan Rezeki bagi Suami, Drakor

Gendong Ala Drakor

10 Agustus 2024
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

prabu siliwangi

Kisah Masuk Islamnya Prabu Siliwangi: Antara Legenda, Sejarah, dan Spiritualitas

Oleh Yudi
17 Juni 2025
0

Pengeluaran, Ciri Orang Medit

Ciri-ciri Orang Medit

Oleh Dini Koswarini
17 Juni 2025
0

piramida, kaum

5 Kaum yang Memiliki Keahlian Membangun Bangunan Megah dalam Sejarah

Oleh Yudi
17 Juni 2025
0

rezeki, ashabul kahfi

Kisah Ashabul Kahfi: Pemuda-Pemuda Beriman yang Tertidur Selama Ratusan Tahun

Oleh Yudi
17 Juni 2025
0

Iron Dome

Apa Itu Iron Dome Israel?

Oleh Saad Saefullah
17 Juni 2025
0

Terpopuler

Nama-nama Bayi yang Dilarang dalam Islam

Oleh Saad Saefullah
24 Mei 2022
0
Foto: .lanlinglaurel.com

Demikian juga kita mesti mengubah nama-nama yang buruk.

Lihat LebihDetails

10 Tips agar Rajin Puasa Sunnah Senin dan Kamis

Oleh Yudi
16 Juni 2025
0
buka puasa, qadha, lapar, puasa

Tanamkan dalam hati bahwa puasa ini dilakukan untuk mencari ridha Allah, bukan sekadar ikut-ikutan atau demi manfaat kesehatan semata.

Lihat LebihDetails

Mengapa Jatuh di Kamar Mandi Itu Berbahaya untuk Keselamatan Jiwa?

Oleh Yudi
16 Juni 2025
0
junub, kamar mandi, adzan, mandi junub

Kamar mandi umumnya sempit dan penuh dengan permukaan keras seperti keramik, wastafel, tepi bathtub, atau kloset.

Lihat LebihDetails

10 Hal Yang Tidak Boleh Terlewat oleh Suami Istri sebelum Tidur setiap Malam

Oleh Dini Koswarini
1 Juni 2025
0
Jima, Suami Istri

Bagi suami istri, momen sebelum tidur bukan hanya waktu untuk beristirahat fisik, tapi juga saat yang penuh berkah untuk memperkuat...

Lihat LebihDetails

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ï·º di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Saad Saefullah
19 Oktober 2024
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah, Kebiasaan Nabi Muhammad ï·º, Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ï·²), Muhammad (ï·´), Basmalah (ï·½), Jalla Jalaluhu (ï·»)...

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.