• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Selasa, 5 Juli 2022
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Tidak ada Hasil
View All Result
Home Syi'ar Islam 4 Beginner

Hukum Parfum Beralkohol dalam Islam

Oleh Yudi
3 minggu lalu
in Islam 4 Beginner
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
Dunia tanpa Islam Perbuatan Setara Zina, Sunnah Sebelum Jima, Minyak Wangi Beralkohol, Hukum Parfum Beralkohol, Hal yang Disukai oleh Rasulullah, Hukum Parfum Beralkohol

Foto: Pngtree & Get Drawing

0
BAGIKAN
Share on FacebookShare on Twitter

APA hukum parfum beralkohol dalam Islam? Bagi Anda penyuka jenis parfum, telitilah kadar alkoholnya, sebab hukum alkohol pada parfum terdapat  perbedaan pendapat di kalangan ulama. Sebagian ada yang menganggapnya sebagai najis, sebab alkohol itu identik dengan khamr.

Namun melihat kepada pendapat yang rajih atau yang lebih kuat, sebenarnya alkohol itu tidak identik dengan khamr, meski memang umumnya khamr itu banyak mengandung alkohol.

Hukum Parfum Beralkohol dalam Islam, Hukum Alkohol menurut Sebagian Ulama

Sebagian ulama, memanggap alkohol sama dengan khamar yang dianggap najis oleh mereka. Sehingga benda apapun yang terkandung alkohol di dalamnya dianggap sebagai najis. Sehingga mereka menghindari memakai benda yang mengandung alkohol, termasuk parfum beralkohol.

BACA JUGA: Bolehkah Muslimah Memakai Parfum?

ArtikelTerkait

Apa Artinya Iman bil Ghaib?

9 Anjuran kala Shalat Ied

5 Manfaat Puasa Senin dan Kamis

Shalat Tahajud Harus Tidur Dulu?

Dan tidak berarti semua benda yang mengandung bahan alkohol otomatis menjadi khamr. Sebab ada banyak benda di sekeliling kita yang mengandung alkohol, seperti cat dan zat-zat yang ada di sekeliling kita. Dan secara zahir benda itu tidak bisa dikategorikan sebagai khamr yang memabukkan.

foto prawedding, Minyak Wangi Beralkohol, Hukum Parfum Beralkohol, Hukum Parfum Beralkohol
Foto: Pinterest

Hukum Parfum Beralkohol dalam Islam, Kenapa Tidak Najis?

Sehingga para ulama umumnya berketetapan bahwa alkohol itu bukanlah benda yang najis karena bukan khamr. Dan tidak mengapa menggunakan parfum yang mengandung alkohol dalam shalat karena tidak termasuk benda najis.

Dan kenajisan khamr sendiri sebagaimana yang disebutkan Al-Quran, bukan jenis najis secara fisik. Demikian menurut sebagian ulama. Karena dalam ayat itu dikaitkan dengan judi, anak panah sebagai rijs yang merupakan perbuatan setan.

Hukum Parfum Beralkohol dalam Islam, Definisi Najis

Jumhur ulama menegaskan bahwa khamr adalah najis berat sebagimana firman Allah dalam Alquran:

“Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya khamr, berjudi, (berkorban untuk) berhala, mengundi nasib dengan panah, adalah rijs termasuk perbuatan syaitan. Maka jauhilah perbuatan-perbuatan itu agar kamu mendapat keberuntungan,” (QS. Al-Maidah: 90).

Namun, pendapat itu dibantah oleh sebagian ulama. Di antaranya oleh Rabi’ah dari kalangan Maliki, al-Shan’ani, dan al-Syaukani. Menurut mereka, yang dimaksud dengan rijs (najis) di atas adalah najis maknawi, dengan melihat kepada perbuatannya yang terlarang bukan pada zatnya.

BACA JUGA: Wanita Pakai Parfum, Termasuk Zina?

Hukum Parfum Beralkohol
Foto: Pixabay

Sebagaimana hal itu terlihat pada rangkaian perbuatan lainnya yang dilarang (berjudi dan sebagainya). Karenanya, secara zat, khamar menurut mereka suci.

Hukum Parfum Beralkohol dalam Islam, Najis Adalah Haram, Haram Belum Tentu Najis

Dalam kitab Subulussalam juga disebutkan bahwa setiap najis adalah haram. Namun, tidak demikian sebaliknya. Sebab, setiap yang najis sudah tentu dilarang untuk dipegang apalagi di makan.

Sementara, setiap yang haram tidak mesti najis. Misalnya sutera dan emas dilarang untuk dipakai oleh laki-laki. Namun, keduanya suci dan tidak najis kalau disentuh atau dipegang.

Anda bisa memilih pendapat mana yang terkuat. Jika menurut Anda pendapat kedua maka memilih memakai parfum beralkohol. Namun jika Anda ingin berhati-hati, Anda bisa memilih pendapat pertama dengan tidak memakainya. []

Advertisements

SUMBER: RUMAH FIQIH INDONESIA

Tags: Hukum Parfum Beralkohol
ShareSendShareTweet
Advertisements



ADVERTISEMENT
Previous Post

8 Syarat Thawaf dalam Ibadah Haji

Next Post

Sujud Syukur, Ini Arti dan Tata Caranya

Yudi

Yudi

Terkait Posts

iman bil ghaib, Cara mengembangkan penghargaan terhadap diri sendiri, Amalan yang Menghindarkan Malapetaka, kisah mualaf, atribut jiwa muslim

Apa Artinya Iman bil Ghaib?

5 Juli 2022
Shalat Ied

9 Anjuran kala Shalat Ied

5 Juli 2022
Manfaat Puasa Senin dan Kamis

5 Manfaat Puasa Senin dan Kamis

5 Juli 2022
Shalat malam merupakan hal yang menguatkan seorang Muslim, juga baik untuk kesehatan. shalat tahajjud Tahajjud Harus Tidur Dulu Kiat Bangun Tahajjud, Manfaat shalat sunnah, shalat tahajjud, keutamaan shalat shubuh, Shalat Tahajud

Shalat Tahajud Harus Tidur Dulu?

4 Juli 2022
Please login to join discussion
Facebook Twitter Youtube Pinterest

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist