• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Jumat, 11 Juli 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Keluarga Siap Nikah

Hukum Menjamak Shalat saat Jadi Pengantin

Oleh Yudi
7 tahun lalu
in Siap Nikah
Waktu Baca: 3 menit baca
A A
0
menjamak shalat saat jadi pengantin, Hukum Resepsi Pernikahan dengan Menutup Jalan, Ucapan Selamat untuk Pengantin dalam Islam, Hukum Menghadiri Pernikahan tanpa Diundang, Hukum Tidak Menghadiri Undangan Walimah

Foto: Aldi/Islampos

564
BAGIKAN

AGAMA Islam itu selalu memberi kemudahan bagi setiap pemeluknya. Dan salah satu bentuk kemudahan Islam adalah dalam perkara shalat. Umat muslim dibolehkan menjamak dua shalat dalam satu waktu. Seluruh ulama sepakat dengan masalah ini.

Namun yang jadi masalah adalah penyebab dari kebolehan menjamak shalat itu sendiri. Harus kita tahu, kalau syarat dibolehkannya menjamak belum terpenuhi, maka tidak boleh asal menjamak saja.

Memang ada satu dua pendapat yang terlalu menggampangkan masalah. Mereka suka meninggalkan shalat begitu saja dengan alasan yang amat sepele dan dikarang-karang sendiri. Misalnya, karena lagi ada meeting lalu shalat dengan enaknya ditinggalkan. Cuma karena lagi nonton di bioskop, shalat Maghrib dilupakan dengan alasan nanti bisa dijamak. Macet tiap hari di jalan pun sering dijadikan alasan untuk meninggalkan shalat.

Seolah-olah apapun kejadian bisa dijadikan alasan untuk meninggalkan shalat. Padahal sebenarnya cuma karena malas saja. Tetapi kadang kemalasan itu ditutup-tutupi dengan dalil yang dipaksakan. Salah satunya adalah hadits berikut ini:

ArtikelTerkait

10 Ciri Dia Itu Jodohmu!

Nikah di KUA, Asyik Juga!

7 Kelebihan Menikahi Janda: Sebuah Pilihan yang Penuh Berkah

Kenapa Orang Banyak yang Menikah di Bulan Syawal?

BACA JUGA: Ini Tata Cara Shalat Jamak dan Qasar

Nabi SAW pernah menjamak antara Dzhuhr dengan Ashar, dan antara Maghrib dengan Isya, bukan karena takut dan bukan karena hujan.

Kekeliruannya, hadits ini kemudian dijadikan ‘cek kosong’ yang bisa diisi dengan angka berapa saja seenaknya. Gara-gara keliru menafsirkan hadits ini maka keluarlah ‘fatwa’ gadungan yang membolehkan pengantin menjamak shalatnya. Alasanya terlalu sederhana, takut bedaknya luntur terkena air wudhu’. Seolah-olah bedak dan riasan itu jauh lebih tinggi derajatnya daripada shalat lima waktu.

Padahal kalau kita merujuk kepada pendapat para ulama salaf yang muktamad, mereka umumnya sepakat bahwa menjamak shalat itu tidak boleh kecuali memang ada udzhur yang syar’i sebagaimana disebutkan di atas. Bila tidak ada udzurnya lalu seseorang menggampangkan begitu saja masalah shalat dengan asal main jamak-jamak saja, maka itulah yang disebut dengan orang yang melalaikan shalat dan celaka.

Di dalam Al-Quran tegas disebutkan bahwa celaka orang yang shalat, yaitu mereka yang lalai dari mengerjakan shalat. Salah satunya adalah orang yang menjamak seenaknya tanpa adanya dalil yang qathi.

“Maka celakalah bagi orang-orang yang shalat, yaitu yang lalai dari mengerjakan shalatnya,” (QS. Al-Ma’un : 4-5)

Lalai yang dimaksud bukan tidak khusyu’ dalam shalat, tetapi yang dimaksud dengan lalai disini adalah sengaja meninggalkan shalat hingga terlewat waktunya. Padahal setiap shalat itu sudah ditetapkan waktu-waktunya oleh Allah SWT.

Sesungguhnya shalat itu adalah fardhu yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman. (QS. An-Nisa : 103)

Di dalam Al-Quran juga disebutkan tentang orang-orang yang disiksa di neraka gara-gara meninggalkan shalat yang sudah ditetapkan.

“Apakah yang memasukkan kamu ke dalam Saqar (neraka)? Mereka menjawab: “Kami dahulu tidak termasuk orang-orang yang mengerjakan shalat,” (QS. Al-Muddatstsir : 42-43)

Dan orang yang meninggalkan shalat padahal tidak ada udzur syar’i, mereka termasuk orang-orang yang terancam sebagai tarikushshalah atau orang-orang yang sengaja meninggalkan shalat. Dan dosa meninggalkan shalat dengan sengaja bukan dosa yang biasa-biasa dan bukan dosa yang bersifat main-main. Yang terancam adalah status keislamannya. Sebab Rasulullah SAW pernah bersabda :

Antara seseorang dan kekafiran adalah shalat (HR. Muslim)

Perjanjian antara kami dengan mereka adalah shalat. Siapa yang meninggalkan shalat maka telah kafir. (HR. Tirmizy).

BACA JUGA: Ini Penyebab Diperbolehkannya Menjamak Shalat

Karena itu kesimpulan dari jawaban ini adalah tidak boleh menjamak shalat hanya karena alasan yang dibuat-buat tanpa dalil yang qath’i. Salah satunya tidak boleh menjamak karena takut riasan pengantin jadi luntur terkena air wudhu’. Tidak boleh berdalil hanya dengan dalil umum yang diibaratkan dengan pasal karet, yang bisa ditarik kesana kesini seenaknya.

Lalu apa solusi bagi pengantin yang sedang dirias dengan make up agar tetap bisa shalat tanpa dijamak?

Jawabannya adalah tahan wudhu biar jangan batal. Toh yang jadi masalah cuma masalah wudhu’, sedangkan shalat tetap sah dilakukan meski sudah pakai bedak, yang penting shalatnya dalam keadaan suci dari hadats. Wallahu a’lam. []

SUMBER: RUMAH FIQIH

Tags: pengantinShalatshalat jamak
Share564SendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Tujuh Kewajiban Suami terhadap Istri yang Jarang Disadari

Next Post

Karena Tidak Shalat Tahajud, Sahabat Rasulullah Ini Belum Selamat dari Api Neraka

Yudi

Yudi

Terkait Posts

Ipar Adalah Maut, Suami Nikah Lagi, Hukum Wanita Melamar Pria, Istri, Nikah, Rujuk, Jodoh

10 Ciri Dia Itu Jodohmu!

3 Juli 2025
Keutamaan Menikah, Hukum Mengumumkan Pernikahan, Resepsi Pernikahan yang Islami,, Nikah

Nikah di KUA, Asyik Juga!

13 Juni 2025
janda

7 Kelebihan Menikahi Janda: Sebuah Pilihan yang Penuh Berkah

27 April 2025
Nikah di Bulan Syawal, Pengantin

Kenapa Orang Banyak yang Menikah di Bulan Syawal?

5 April 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

qarun, harta

Saat Kita Diuji dengan Banyaknya Harta

Oleh Saad Saefullah
11 Juli 2025
0

Leasing, Bisnis

5 Prinsip Emas Bisnis Rasulullah yang Relevan Sepanjang Zaman

Oleh Haura Nurbani
11 Juli 2025
0

otak, brain rot, cerdas, IQ

5 Negara dengan Rata-Rata IQ Terendah Menurut Penelitian

Oleh Yudi
11 Juli 2025
0

Keutamaan Bismillah, faedah zikir, cara memperbaiki diri dalam Islam, sebaik-baik manusia, penyakit rohani, tempat curhat terbaik, Kisah Mualaf, cara meningkatkan iman, Harap dan Takut, ihsan, ulama, gila, nafsu, dosa, maksiat, taubat

Untuk Para Pendosa yang Gemar Bertaubat

Oleh Yudi
11 Juli 2025
0

babi, Makanan Haram

Hukum Memakan Makanan Haram tapi Tidak Mengetahuinya

Oleh Dini Koswarini
11 Juli 2025
0

Terpopuler

5 Hal yang Harus Selalu Kamu Jadikan Rahasia dalam Hidup

Oleh Saad Saefullah
10 Juli 2025
0
Ngabuburit, Prinsip Kebahagiaan, Muslim yang Bersyukur, Ikhlas, Target, Rahasia

Para ulama salaf juga banyak menasihati agar kita lebih banyak menyimpan sesuatu untuk diri sendiri, sebagai rahasia cukup Allah saja...

Lihat LebihDetails

Paksakan Bangun Shalat Malam

Oleh Haura Nurbani
10 Juli 2025
0
Tahajjud, Amalan di Pagi Hari, Shalat Taubat, Renungan, Tahajjud, Shalat Malam, shalat tahajud, Bangun Malam, Surah Al-Baqarah, Shalat Witir, Shalat Malam

Saudaraku... Ada satu ibadah yang berat, namun memiliki cahaya paling terang: shalat malam.

Lihat LebihDetails

Syair yang Membuat Imam Ahmad Menangis

Oleh Saad Saefullah
26 Juli 2019
0
Foto: ABC

Wahai Tuhanku, inilah seorang hamba yang kembali, siapalah yang sanggup menerimanya?

Lihat LebihDetails

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Saad Saefullah
19 Oktober 2024
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah, Kebiasaan Nabi Muhammad ﷺ, Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...

Lihat LebihDetails

Pertengkaran dalam Rumah Tangga, Sebab Suami atau Istri Tidak Puas

Oleh Yudi
10 Juli 2025
0
rumah tangga, suami, istri

Jika kebutuhan dasar rumah tangga belum terpenuhi, baik istri maupun suami akan mudah tersinggung.

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.