• Redaksi
  • Iklan
  • Disclaimer
  • Copyright
Rabu, 25 Mei 2022
No Result
View All Result
NEWSLETTER
Islampos
No Result
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Ramadhan
  • Cari
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Ramadhan
  • Cari
No Result
View All Result
Islampos
No Result
View All Result
Home Tsaqofah

Hikmah Iman kepada Qadha dan Qadar

by Yudi
1 tahun ago
in Tsaqofah
Reading Time: 1 min read
0
Foto: Unsplash

Foto: Unsplash

TERKADANG, dalam hidup ini kita seringkali merasakan kesedihan atau kegembiraan. Entah itu mendapatkan rezeki atau mendapatkan musibah.

Namun yang harus kita ingat adalah bagaimana cara kita menyikapi segala sesuatu yang telah Allah takdirkan tersebut. Karena pada hakikatnya Allah lebih tahu mana yang terbaik untuk hamba-Nya.

Seringkali ketika mendapatkan musibah kita sangatlah merasa sedih. Merasa sedih merupakan sikap yang tidak terpuji yang diakibatkan oleh ketidakrelaan seseorang atas takdir Allah kepadanya.

BACA JUGA: Alasan Pria Ditakdirkan Menjadi Pemimpin

Di antara hikmah iman kepada qadha dan qadar Allah itu adalah (1) tidak berduka cita terhadap apa yang luput darinya, (2) tidak terlalu gembira atas bagian yang Allah berikan kepadanya.

Sikap yang pertama dibuktikan dengan kesabaran, dan sikap yang kedua dinyatakan dengan rasa syukur. Allah berfirman,

“Tidak suatu bencana pun yang menimpa di bumi dan tidak pula pada dirimu, melainkan telah tertulis dalam kitab (Lauhil Mahfuz) sebelum kami menciptakannya.

Sesungguhnya yang demikian itu mudah bagi Allah. Hal itu adalah supaya kamu tidak berduka dengan apa yang luput dari kamu dan supaya kamu tidak terlalu gembira dengan apa yang diberikannya kepadamu. Dan Allah tidak menyukai setiap orang yang sombong dan suka membanggakan diri.” (QS. Al-Hadid : 22-23)

BACA JUGA: Takdir Mubram dan Muallaq, Ini Perbedaannya

Sikap terbaik dari seseorang yang mengimani qadha dan qadar Allah adalah merasakan hal yang sama, baik ketika mendapatkan dunia maupun ketika tidak mendapatkannya.

Itulah sikap sadar diri sebagai hamba Allah yang sepatutnya menyerah atas segala keputusan Tuhannya, dan pengakuan bahwa ketentuan (qadar) Allah atas dirinya merupakan yang terbaik baginya. []

Sumber: 60 Penyakit Hati/Uwes Al-Qorni/Remaja Rosdakarya

Tags: imanQadarQadha
ShareSendShareTweet



loading...
loading...
Previous Post

Sejarah Kerajaan Saba

Next Post

Ini Bacaan Zikir ketika Haid, Keutamaannya Luar Biasa

Yudi

Yudi

Related Posts

malam, Doa Terhindar dari Fitnah Dajjal, Orang yang Disukai oleh Dajjal, Hadist Nabi tentang Dajjal, Makhluk yang Disebutkan dalam Quran dan Hadist

Di Antaranya Azazil, Inilah 7 Makhluk yang Disebutkan dalam Quran dan Hadist

25 Mei 2022
Ilustrasi. Foto: Pinterest

Cantik dan Serbaguna, Inilah 11 Manfaat Bunga Telang

23 Mei 2022
senyum nabi Muhammad, batu motivasi mencintai nabi Muhammad

Senyum Nabi Muhammad ﷺ

21 Mei 2022
Iblis

Ini Dia 13 Musuh Iblis, dan 10 Golongan Iblis

20 Mei 2022
Please login to join discussion
Advertisements

Ramadhan

Bau Mulut saat Puasa

Atasi Bau Mulut saat Puasa dengan 7 Makanan Ini

by Eneng Susanti
10:42 am
0

...

Foto: Wikipedia

Ini 5 Makanan ‘Penangkal’ Kolesterol Daging Kurban

by Sodikin
5:41 pm
0

...

Foto: Abu Umar/Islampos

Bagaimana Mengakhiri Ramadhan

by Saad Saefullah
1:40 pm
0

...

Foto hanya ilustrasi. Sumber: Abu Umar/Islampos

Hikmah di Balik Sahur

by Adam
8:45 pm
0

...

Ramadhan, Ramadan

Bulan Puasa, Mengapa Bernama Ramadhan?

by Eva F Hasan
10:20 am
0

...

ADVERTISEMENT
Facebook Twitter Youtube Pinterest

On Facebook

Navigasi

  • Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

No Result
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Ramadhan
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.