• Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
Minggu, 11 April 2021
No Result
View All Result
NEWSLETTER
Islampos
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Muslimtrip
  • Muslimbiz
  • Beginner
  • Syiar
  • Keluarga
  • Dari Anda
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Muslimtrip
  • Muslimbiz
  • Beginner
  • Syiar
  • Keluarga
  • Dari Anda
No Result
View All Result
Islampos
No Result
View All Result

Home Tsaqofah Kesehatan

Hati-Hati Patah Hati, Ini 4 Efeknya pada Kesehatan

Redaktur Eneng Susanti
5 bulan ago
in Kesehatan
Reading Time: 2 mins read
0
Ilustrasi. Foto: Harvard Health - Harvard University

Ilustrasi. Foto: Harvard Health - Harvard University

  • Bagikan Yuk :

ISLAM menetapkan adab pergaulan antar lawan jenis, yakni lelaki dan perempuan yang bukan mahram. Terapat batasan dalam pergaulannya. Termasuk diantaranya adalah tidak berkhalwat (berduaan),menjaga pandangan dan kemaluan, menghindari zina, bahkan bersentuhan secara fisik (skin to skin) saja tidak diperkenankan.

Adab-adab tersebut kerap dilanggar oleh sebagian lelaki dan perempuan yang mengatasnamakan cinta dalam sebuah ikatan bernama pacaran. Oleh karena itulah, tidak ada istilah pacaran dalam syariat Islam.

Ikatan tanpa dasar hukum dan tanggungjawab semacam itu banyak menimbulkan madharat atau kerugian. Salah satu akibat yang paling ringan adalah putus cinta atau patah hati. Ini pun menyebabkan sejumlah kerugian yang besar.

BACA JUGA: Patah Hati Itu…

Kendati patah hati lebih dari melibatkan emosi, efek sampingnya tetap mempengaruhi kesehatan tubuh.

Menurut parah ahli, putus cinta yang membuat patah hati bisa menyebabkan beberapa hal pada tubuh. Para ahli mneyebutkan sebagai sindrom patah hati.

Nah, inilah beberapa hal yang bisa terjadi pada tubuh saat putus cinta dan merasakan patah hati yang hebat:

1 Sakit Jantung

Menurut Dr. Edison de Mello, MD, PhD, jantung bisa membesar dalam masa sindrom patah hati.

“Kondisi ini bisa terjadi ketika berhadapan dengan patah hati yang terkadang membesar sementara dan tidak memompa dengan baik,” ungkap Dr. Edison.

2 Merasakan Seperti Gejala Putus Obat

Psikolog Dr. Wyatt Fisher menjelaskan bahwa otak akan mengeluarkan hormon dopamin dan oksitosin saat jatuh cinta. Efeknya sama seperti menggunakan kokain. Efek menyenangkan dan bahagia akan terasa saat jatuh cinta. Tapi apa yang terjadi saat putus cinta?

“Saat orang putus cinta, otak merasakan pengalaman seperti gejala putus obat. Gejala tersebut identik seperti berhenti dari menggunakan heroin,” jelas Dr. Fiher, seperti dikutip Elite Daily.

BACA JUGA: Obat Patah Hati

Dr. Fisher menjelaskan bahwa gejala tersebut biasanya akan sembuh setelah enam bulan. Dalam rangka penyembuhan tersebut, seseorang yang patah hati tidak boleh selalu mengurung diri dan mengasihani diri. Bersosialisasi dan menyibukkan diri menjadi penyembuhnya. Mendapat dukungan dari orang terdekat dan bantuan psikolog akan mempercepat proses penyembuhan patah hati tersebut.

3 Depresi

“Saat putus cinta kita merasakan banyak hal, kita merasa sedih, menangis, sulit tidur, nafsu makan berkurang atau justru tidak terkontrol, lemah dan kurangnya motivasi. Hal itu karena menurunnya hormon serotonin,” kata psikolog Dr. Danielle Forshee.

Loading...

Serotonin diketahui untuk menjaga mood dengan baik. Jika tidak cukup memiliki serotonin seperti yang dirasakan saat putus cinta, maka akan menyebabkan depresi.

4 Darah Tinggi

Ditambahkan Dr. Edison de Mello, MD, PhD, ketika memiliki banyak hormon stres dampak buruk lainnya adalah meningkatnya tekanan darah. Kortisol menyebabkan darah tinggi terlebih jika seseorang tekanan darahnya tidak seimbang. []

SUMBER: WALIPOP

 

  • Bagikan Yuk :
Tags: efekkesehatanpatah hatiPutus Cinta
Eneng Susanti

Eneng Susanti

Related Posts

Foto: Pixabay

Perhatikan, Ini 5 Standar Masker Kain Sesuai Standar WHO!

10 April 2021
Ilustarasi foto: 
KlikDokter

Hindari 5 Kegiatan Ini Saat Sembelit

9 April 2021
Ilustrasi foto: 
Franchise Sasame Coffee

Jangan Langsung Minum Kopi Setelah Bangun Tidur, Ini Alasannya

7 April 2021
Ilustrasi. Foto: 
Vaya.in

Di dalam Secangkir Teh

5 April 2021
Buka Lagi
Selanjutnya
Foto: cookpad

Yummy, Apem Karamel Istimewa

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisements

Terbaru

Ilustrasi. Foto: 
Carr, Riggs & Ingram
Tsaqofah Ramadhan

2030, Muslim akan Mengalami 2 Kali Ramadhan

Redaktur Eneng Susanti
27 menit ago
Foto: Unsplash
Kolom

Hukum Pindah Madzhab dan Sikap Ta’ashub Terhadap Madzhab

Redaktur Yudi
57 menit ago
Foto: Pixabay
Usul Usil

GR

Redaktur Dini Koswarini
1 jam ago
Ilustrasi. Foto: Okezone
Ramadhan

3 Alasan Kenapa Harus Lebih Dermawan di Bulan Ramadhan

Redaktur Sodikin
2 jam ago

On Facebook

Navigasi

  • Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi

About Us

Membuka, menginspirasi, free to share

  • Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi

© 2019 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Ramadan
    • Tanya Jawab Ramadhan
    • Tsaqofah Ramadhan
    • Video Ramadhan
    • Fiqh Ramadan
    • Kesehatan Ramadhan
    • Kultum Ramadhan
  • Muslimbiz
  • Muslimtrip
  • Beginner
  • Keluarga
  • Sirah
  • Syiar
  • Muslimah
  • Dari Anda
  • Donasi

© 2019 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Share via
  • Bagikan Yuk :
  • Twitter
  • Pinterest
  • LinkedIn
  • Digg
  • Email
  • Buffer
  • Pocket
  • Gmail
  • Comments
  • Subscribe
  • Facebook Messenger
  • LiveJournal
  • Bagikan Yuk :
We would like to show you notifications for the latest news and updates.
Dismiss
Allow Notifications
Send this to a friend