• Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
Senin, 25 Januari 2021
No Result
View All Result
NEWSLETTER
Islampos
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Muslimtrip
  • Muslimbiz
  • Beginner
  • Syiar
  • Keluarga
  • Dari Anda
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Muslimtrip
  • Muslimbiz
  • Beginner
  • Syiar
  • Keluarga
  • Dari Anda
No Result
View All Result
Islampos
No Result
View All Result

Hati-Hati Kalau Bercanda, Perhatikan Bagaimana Canda Rasulullah SAW

Redaktur Laras Setiani
1 tahun ago
in Islam 4 Beginner
Reading Time: 2min read
0
Hati-Hati Kalau Bercanda, Perhatikan Bagaimana Canda Rasulullah SAW

ilustrasi.foto: tranxonsky

JANGAN banyak bercanda karena bisa membuat keras hati, menghilangkan kewibawaan, dan menjerumuskan ke dalam kesalahan.

RASULULLAH SAW bercanda

Sebagai manusia biasa, kadang kala Rasulullah SAW bercanda. Beliau sering mengajak istri dan para sahabatnya bercanda dan bersenda gurau untuk mengambil hati dan membuat mereka gembira. Namun, canda beliau tidak berlebih-lebihan dan tetap ada batasannya. Begitu pula, meski dalam keadaan bercanda, beliau tidak berkata, kecuali yang benar.

BACA JUGA: Bercanda juga Ada Batasnya

Ada seorang perempuan yang dipanggil dengan sebutan Ummu Aiman datang kepada Nabi dan berkata, “Suamiku memanggilmu.”

Kemudian Rasulullah SAW menjawab, “Siapa suamimu itu? Apakah orang yang di matanya ada warna putih?” “Demi Allah, di matanya tidak ada warna putih” kata perempuan ini. Lalu dijawab lagi oleh Rasulullah, “Ya, di matanya ada warna putih. Lalu perempuan itu kembali menjawab,

“Tidak, demi Allah di matanya tidak ada warna putih.” Lalu perempuan itu kembali menjawab, “Tidak, demi Allah di matanya tidak ada warna putih.” Kemudian Rasulullah menjelaskan, “Tidak ada seorang pun kecuali di matanya ada warna putih.

Ada juga seorang nenek tua yang datang dan berkata, “Doakan aku kepada Allah SWT agar memasukkan aku ke surga.” Maka Nabi SAW berkata kepadanya, “Wahai Ummu Fulan, sesungguhnya surga itu tidak dimasuki orang yang sudah tua.” Nenek itu pun menangis karena memahami apa adanya. Kemudian Rasulullah SAW memahamkannya bahwa ketika dia masuk surga tidak akan masuk surga sebagal orang yang sudah tua, tetapi berubah menjadi muda belia dan cantik. Rasulullah SAW membaca firman Allh SWT, “Kami menciptakan mereka (bidadari-bidadari itu) secara langsung, lalu Kami jadikan mereka perawan-perawan, yang penuh cinta (dan) sebaya umurnya.” (QS Al-waqiah: 35-37)

An-Nakhi pernah ditanya, apakah para sahabat Rasulullah SAW tertawa? Beliau menjawab “Ya, Mereka tertawa dan imannya di dalam hati mereka seperti gunung yang menjulang” Umar bin Khaththa pada suatu hari berkata kepada budak perempuannya, “Allah yang telah menciptakan aku dan menciptakan kebaikan, dan menciptakan kamu dan menciptakan kejahatan.” Menangislah budak ini. Umar berkata, “Tidak apa-apa Karena sesungguhnya Allah SWT menciptakan kebaikan dan Keburukan.”

Namun kadang-kadang seseorang itu berlebihan dalam bercanda agar orang-orang menertawakannya, bagaimana pun caranya. la tidak melihat kandungan kalimat yang ia ucapkan atau makna yang disampaikan. la lupa dengan sabda Rasulullah SAW,

“Sesungguhnya seseorang yang berbicara dengan suatu pembicaraan dengan maksud supaya membuat orang lain tertawa, maka termasuk orang yang berkeinginan tinggal di neraka, yang jaraknya lebih jauh dari bintang di angkasa.” (HR at-Tirmidzi)

Canda yang Dibolehkan

Canda, tawa, dan hiburan diperbolehkan dalam syari’ at, akan tetap ia hanya untuk membuat hati lebih rileks, dan harus memperhatikan hal berikut.

BACA JUGA: Bercanda Lo Keterlaluan, Bro!

Loading...

1. Jangan melewati batas dan jauhilah menyakiti dan menghina

2. Jauhilah kata-kata kotor dan kata-kata yang buruk.

3. Jangan jadikan bercanda sebagai tujuan.

Kadang-kadang bagi sebagian orang bercanda mempermudah untuk berbohong. Ia menyangka boleh berbohong dalam bercanda. Rasulullah SAW mengingatkan,

“Celakalah orang yang mengatakan sesuatu supaya ditertawakan oleh orang-orang kemudian ia berbohong, celakalah baginya. (HR Tirmidzi). []

Referensi: Bermalam di Surga/Karya: Dr. Hasan Basya/Penerbit: Gema Insani/Tahun: 2015

Tags: bercandacanda rasulullahhati-hati
Laras Setiani

Laras Setiani

Related Posts

Istri Tak Boleh Tolak Ajakan Suami, Ini Alasannya

Ucap “Ana Uhibuka Fillah”, Ini Maksudnya

24 Januari 2021
Waspadai 6 Gangguan Nyata Syetan Terhadap Manusia

Hal-hal yang Termasuk Kufur Akbar dan Kufur Asghar

24 Januari 2021
Balasan Tragis Sang Penghina Sahabat Nabi

Mengenal Kufur Akbar dan Akibatnya

24 Januari 2021
Shalat Dhuha, Baca Doa Ini

Ini 3 Makna Sunnah dalam Islam

24 Januari 2021
Buka Lagi
Selanjutnya
Kisahkan Perjalanan Hidup dari Suriah dan Irak ke Kanada, Memoar Abu Bakr al Rabeeah Sabet Penghargaan Alberta Book 2019

Kisahkan Perjalanan Hidup dari Suriah dan Irak ke Kanada, Memoar Abu Bakr al Rabeeah Sabet Penghargaan Alberta Book 2019

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisements

Terbaru

Belajar Mengendalikan Lisan
Siap Nikah

Apa yang bisa saya lakukan untuk membuat Anda bahagia?

Redaktur Laras Setiani
3 jam ago
Shaf Shalat Utama bagi Perempuan
Tsaqofah

Nasib Perempuan di Zaman Jahiliyah

Redaktur Yudi
4 jam ago
Ketika Umar bin Khattab Membantu Proses Persalinan
Video

Saat Sains Buktikan Bulan Pernah Terbelah Dua

Redaktur Saad Saefullah
4 jam ago
Kala Ustadz Arifin Ilham Bantu Jual Keripik dan Rengginang
Video

7 Pesan KH Arifin Ilham Semasa Hidupnya

Redaktur Saad Saefullah
4 jam ago

On Facebook

Navigasi

  • Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi

About Us

Membuka, menginspirasi, free to share

  • Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi

© 2019 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Ramadan
    • Tanya Jawab Ramadhan
    • Tsaqofah Ramadhan
    • Video Ramadhan
    • Fiqh Ramadan
    • Kesehatan Ramadhan
    • Kultum Ramadhan
  • Muslimbiz
  • Muslimtrip
  • Beginner
  • Keluarga
  • Sirah
  • Syiar
  • Muslimah
  • Dari Anda
  • Donasi

© 2019 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Add Islampos to your Homescreen!

Add