SEKJEN PDIP Hasto Kristiyanto menjawab Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang diisukan akan mengambil alih Ketum PDIP. Hasto mengatakan semestinya Presiden berjanji di hadapan rakyat untuk tidak mengambil alih PDI Perjuangan ataupun Golkar.
“Ya Pak Jokowi, kan hanya menyampaikan heran, kita harusnya berjanji saja di hadapan rakyat, bahwa pengambilalihan Golkar dan PDI perjuangan tidak akan dilakukan. Itu sikap yang ditunggu,” ujar Hasto kepada wartawan di Batik Kuring, Jakarta Selatan, Minggu (7/4/2025).
Hasto mengatakan sikap bijak ditunjukkan Presiden Jokowi jika menyampaikan itu di hadapan publik. Ia ingin Presiden menegaskan usai kepemimpinannya tak ada rencana untuk mengambil alih PDIP maupun Golkar.
BACA JUGA: Klarifikasi Hasto soal Ibaratkan Gibran dengan Sopir Truk Kecelakaan GT Halim
“Sehingga harusnya berjanji bahwa saya akan menjaga bahwa setelah selesai kepemimpinan saya, tidak akan mengambilalih Golkar maupun PDI Perjuangan, ataupun sebelumnya, itu akan lebih gentleman,” katanya.
Pernyataan Jokowi
Adapun presiden Jokowi sebelumnya menjawab rumor yang diembuskan Sekjen Hasto soal dirinya akan mengambil alih kursi Ketum PDIP. Jokowi justru bertanya balik bukankah selama ini dirinya diisukan mengambil alih Partai Golkar.
“Bukan Golkar?” kata Jokowi di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Rabu (3/4).
BACA JUGA: Hasto Ibaratkan Gibran dengan Sopir Truk, Begini Tanggapan Nusron Wahid
Jokowi merasa heran dengan rumor-rumor merebut kursi ketua umum partai. Dia meminta agar pihak-pihak tersebut tidak memunculkan rumor belaka.
“Katanya mau ngerebut Golkar, katanya mau ngerebut, masa semua mau direbutin semua, jangan seperti itu, jangan seperti itu,” ujarnya. []
SUMBER: DETIK