MENGATUR keuangan rumah tangga adalah salah satu tanggung jawab penting dalam kehidupan berkeluarga. Bagi seorang ibu rumah tangga muslimah, hal ini bukan hanya soal hemat dan cermat, tapi juga amanah syar’i yang harus dilakukan sesuai dengan prinsip Islam.
Islam tidak hanya mengatur urusan ibadah, tapi juga mencakup aspek ekonomi rumah tangga. Mengelola rezeki dengan bijak, menjauhi pemborosan, dan memprioritaskan kebutuhan adalah bagian dari ketaatan.
Rasulullah ﷺ bersabda, “Sesungguhnya Allah menyukai jika salah seorang dari kalian melakukan suatu pekerjaan, ia melakukannya dengan itqan (profesional dan bersungguh-sungguh).” (HR. al-Baihaqi)
Ini mencakup juga dalam hal mengatur pengeluaran rumah tangga dengan perencanaan yang matang.
BACA JUGA: 10 Ucapan yang Tidak Boleh Dikatakan Suami kepada Istri tentang Keuangan Keluarga
1. Mengutamakan yang Wajib dan Prioritas
Dalam Islam, kebutuhan dasar seperti makanan, pakaian, tempat tinggal, pendidikan anak, dan kesehatan adalah prioritas utama. Jangan sampai keinginan konsumtif mendahului kebutuhan wajib.
Allah berfirman, “…dan janganlah kamu menghambur-hamburkan (hartamu) secara boros.” (QS. Al-Isra’: 26)
Seorang ibu hendaknya mengatur anggaran belanja sesuai skala prioritas, dan tidak mengikuti tren semata.
2. Menjauhi Riba dan Transaksi Haram
Penting bagi keluarga muslim untuk menghindari riba, transaksi yang mengandung gharar (ketidakjelasan), dan yang haram. Termasuk dalam hal ini adalah membeli barang dengan kartu kredit berbunga atau cicilan berbasis riba.
Ibn Qudamah rahimahullah berkata, “Menjaga diri dari harta yang haram adalah dasar dalam membangun rumah tangga yang penuh keberkahan.” (Al-Mughni)
BACA JUGA: Cara Mengelola Keuangan di Usia 40 Tahun
3. Menabung dan Bersedekah
Islam mendorong keseimbangan antara menabung dan berbagi. Ibu rumah tangga bisa menyisihkan sebagian pendapatan untuk dana darurat, sambil rutin bersedekah, meskipun sedikit.
Rasulullah ﷺ bersabda, “Tidaklah berkurang harta karena sedekah…” (HR. Muslim no. 2588)
Mengatur keuangan rumah tangga sesuai prinsip Islam berarti membelanjakan dengan amanah, menjauhi yang haram, dan mengutamakan keberkahan daripada kemewahan. Dengan perencanaan yang baik, ibu rumah tangga tak hanya menjaga kestabilan ekonomi keluarga, tapi juga membuka jalan pahala yang terus mengalir. []