• Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
Rabu, 27 Januari 2021
No Result
View All Result
NEWSLETTER
Islampos
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Muslimtrip
  • Muslimbiz
  • Beginner
  • Syiar
  • Keluarga
  • Dari Anda
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Muslimtrip
  • Muslimbiz
  • Beginner
  • Syiar
  • Keluarga
  • Dari Anda
No Result
View All Result
Islampos
No Result
View All Result

Gadis dan Harapan

Redaktur Sodikin
1 tahun ago
in Kolom
Reading Time: 2min read
0
Kecenderungan

Ilustrasi. Foto: Times of India

“BERAPA umurmu sekarang?” Tanya Teuku Umar selepas Isya.

“Aku belum mau menikah.” Gadis belia itu resah, khawatir disuruh segera nikah. Ya, Gambang belum siap menerima kehadiran lelaki di hatinya. Cut Nyak Dien tersenyum geli. Ayah, ibu, dan anak itu tegah bercengkerama di rumahnya yang sederhana.

“Siapa yang menyuruh kau menikah,” ujar Teuku Umar, “Ayah hanya ingin tahu perasaanmu, rasanya ayah hanya ingin bicara hal-hal yang penting.”

BACA JUGA: Nasihat bagi Wanita yang Merasa Terlambat Menikah

“Pertama, aku ingin kau menjadi anak yang shalih(ah), karena hanya anak yang shalih yang akan melicinkan jalan orangtuanya di akhirat kelak.” lanjut Teuku Umar, “Yang kedua, aku ingin kau menjadi wanita seperti ibumu. Dan yang terakhir aku suka pada pemuda itu. Siapa namanya?”

Tak ada jawab di sana, semua bergelut dengan pikirannya masing-masing. Yang hadir hanyalah cinta, kasih sayang, dan kehangatan keluarga pejuang. Yang tak rela tanah air mereka dirampas kafe-kafe (kafir) Belanda, rakyat diinjak, diperas, dan dihinakan.

Harapan panglima laskar jihad yang menyadari bahwa kematian amat dekat dalam hidupnya, merupakan sisi manusiawi sebagai seorang ayah pada anak gadisnya. Pesan yang dibalut niatan suci agar anak gadisnya tumbuh menjadi pribadi yang luhur.

Pertama, harapan anak gadisnya menjadi wanita shalihah. Ini sebagaimana pesan nabi Saw bahwa setiap orang akan mati dan terputus segala amalnya, kecuali tiga hal dan salah satunya adalah anak shalih. Harapan dari sisi biologis sebagai seorang ayah.

Kedua, harapan anak gadisnya memiliki kualitas seperti ibunya, bahkan lebih. Sebagai suami, Teuku Umar mengetahui kualitas istrinya yang luar biasa. Ada cinta yang mekar melalui harapan agar anak gadisnya pun tumbuh sebagaimana ibunya yang hebat dan luar biasa.

Ketiga, harapan anak gadisnya bersuamikan lelaki shalih. Sebagai seorang ayah, Teuku Umar melihat, memerhatikan dan mengenal seorang pemuda yang dirasanya cocok menjadi pendamping anak gadisnya.

Selain itu ia pun mengetahui gelagat dan kecenderungan anak gadisnya pada pemuda itu. Hal ini bisa dilihat dari kalimat, “Dan yang terakhir aku suka pada pemuda itu. Siapa namanya?”

BACA JUGA: Jangan Sampai Gadis Anda Lebih dulu jadi Seorang Ibu

Keluarga pejuang itu tak muluk-muluk. Kehidupannya fokus pada keshalihan dan peningkatan kualitas diri, yang diutamakan dalam pernikahan adalah agama dan akhlak calon pasangannya. Sehingga tumbuh, berkembang, dan berkah kehidupannya.

Sepenggal kisah keluarga pejuang ini semoga jadi pelajaran bagi kita. Keluarga yang hidup sederhana, namun dunia kagum pada mereka. Pada ketulusan, kegigihan, dan perjuangannya. Mereka pejuang garis depan yang menggetarkan hati para penjajah.

Lantas kita? Ah, betapa jauh dibandingkan mereka. []

Tags: gadis
Sodikin

Sodikin

Related Posts

Empat Hadits yang Menjadi Poros Islam

Empat Hadits yang Menjadi Poros Islam

26 Januari 2021
Empat Tingkatan Wara’

Empat Tingkatan Wara’

26 Januari 2021
Perkara Sunnah Lebih Lapang dari Perkara Wajib

Perkara Sunnah Lebih Lapang dari Perkara Wajib

25 Januari 2021
Hukum Asal Segala Sesuatu Adalah Mubah

Hukum Asal Segala Sesuatu Adalah Mubah

25 Januari 2021
Buka Lagi
Selanjutnya
Pertahankan Janggutnya, Boxer Muslim Ini Akhirnya Menangkan Hak untuk Ikut Kompetisi

Pertahankan Janggutnya, Boxer Muslim Ini Akhirnya Menangkan Hak untuk Ikut Kompetisi

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisements

Terbaru

Juara NBA Stephen Jackson Mualaf, Posting Sajadah dan Kutip Ayat Kursi
Muslimbiz

Juara NBA Stephen Jackson Mualaf, Posting Sajadah dan Kutip Ayat Kursi

Redaktur Eneng Susanti
3 menit ago
Ini Amalan Pengusir Setan
Islam 4 Beginner

Ini Doa Abu Bakar saat Dipuji

Redaktur Sodikin
2 jam ago
Ini Tips Perawatan Wajah bagi Pria
Kesehatan

Ingin Memelihara Janggut, Ini Tips-nya

Redaktur Eneng Susanti
3 jam ago
Saya Masuk Islam Tanpa Bertemu Seorang Muslim
Motivasi

Kenapa Saya Masih ‘Segini-gini Aja’?

Redaktur Sodikin
4 jam ago

On Facebook

Navigasi

  • Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi

About Us

Membuka, menginspirasi, free to share

  • Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi

© 2019 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Ramadan
    • Tanya Jawab Ramadhan
    • Tsaqofah Ramadhan
    • Video Ramadhan
    • Fiqh Ramadan
    • Kesehatan Ramadhan
    • Kultum Ramadhan
  • Muslimbiz
  • Muslimtrip
  • Beginner
  • Keluarga
  • Sirah
  • Syiar
  • Muslimah
  • Dari Anda
  • Donasi

© 2019 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Add Islampos to your Homescreen!

Add