• Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
Kamis, 28 Januari 2021
No Result
View All Result
NEWSLETTER
Islampos
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Muslimtrip
  • Muslimbiz
  • Beginner
  • Syiar
  • Keluarga
  • Dari Anda
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Muslimtrip
  • Muslimbiz
  • Beginner
  • Syiar
  • Keluarga
  • Dari Anda
No Result
View All Result
Islampos
No Result
View All Result

DPR: Defisit Anggaran BPJS Kesehatan Dapat Mengganggu Program JKN

Redaktur Rifki M Firdaus
3 tahun ago
in Nasional
Reading Time: 2min read
0
DPR: Defisit Anggaran BPJS Kesehatan Dapat Mengganggu Program JKN

Anggota Komisi IX DPR RI Ahmad Zainuddin. Foto: Istimewa

JEMBRANA—Kinerja Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan terus mendapat sorotan karena defisit anggaran tiap tahun. Tahun 2017, BPJS Kesehatan mengalami defisit hingga Rp 9 triliun.

Anggota Komisi IX DPR RI Bidang Kesehatan, Ahmad Zainuddin menyesalkan anggaran BPJS Kesehatan yang defisit setiap tahun. Padahal kesehatan menjadi kebutuhan paling mendasar di masyarakat. Negara harus menjamin kesejahteraan dan kesehatan warga negaranya sebagaimana amanah konstitusi.

BACA JUGA: Ini Penyebab BPJS Kesehatan Defisit Hingga 9 Triliun Rupiah

“Kalau defisit terus tiap tahun, kinerja akan terganggu. Pelayanan kesehatan juga bisa terganggu. Kita khawatir hak-hak masyarakat untuk mendapat jaminan kesehatan yang memuaskan juga terganggu,” ujar Zainuddin saat memberi sosialisasi BPJS Kesehatan di Kampung Banyubiru, Jembrana, Bali.

Meski tahun 2018 belum selesai, defisit anggaran sudah kembali membayangi kinerja BPJS Kesehatan. Berdasarkan Rencana Kinerja dan Anggaran Tahunan BPJS Kesehatan tahun 2018, pendapatan BPJS ditargetkan mencapai Rp 79,77 triliun. Namun pembiayaan mencapai Rp 87,80 triliun. Artinya, BPJS Kesehatan akan kembali defisit sekitar Rp 8,03 triliun.

Karena itu menurut politisi PKS ini, pemerintah harus membuat strategi perencanaan yang jitu agar defisit anggaran tidak terus terjadi. Salah satunya menurut dia, dengan menguatkan koordinasi dengan pemerintah daerah agar beban anggaran tidak hanya di pusat tapi dapat ditanggung bersama.

Lebih lanjut dia mengatakan, dalam konstitusi ditegaskan alokasi anggaran 5 persen dari APBN dan 10 persen dari APBD dialokasikan untuk kesehatan. Sebenarnya alokasi tersebut cukup besar. Namun, alokasi kesehatan tersebut lebih besar terserap ke dalam program-program di bawah kementerian kesehatan.

BACa JUGA: Pemprov DKI Ancam Bekukan RS yang Tidak Kerja Sama dengan BPJS

“Seharusnya tidak ada lagi cerita defisit dengan adanya alokasi dari pemerintah. Karena itu pemerintah daerah juga harus ikut bersama pusat dalam program jaminan ini,” cetusnya.

Namun demikian, Zainuddin tetap mendorong masyarakat untuk aktif dalam kepesertaan Jaminan Kesehatan Nasional melalui BPJS. Karena semakin besar persentase kepesertaan masyarakat dalam program JKN, maka semakin baik semestinya indeks kesehatan nasional.

“Daftarkan segera bagi yang belum mendaftar ke fasilitas-fasilitas kesehatan pertama terdekat. Jika tidak mampu mandiri, dapat daftar menjadi peserta subsidi dengan syarat,” pungkasnya. []

Tags: bpjsDefisit AnggaranJKN
Rifki M Firdaus

Rifki M Firdaus

Related Posts

2 TNI Gugur di Papua, Salah Satunya Diserang Usai Shalat Subuh

2 TNI Gugur di Papua, Salah Satunya Diserang Usai Shalat Subuh

23 Januari 2021
Respons Banyak Musibah di Awal Tahun, MUI Serukan Muhasabah Nasional

Respons Banyak Musibah di Awal Tahun, MUI Serukan Muhasabah Nasional

22 Januari 2021
ibu keguguran

Lahir di atas Perahu, Bayi di Kalsel Ini Diberi Nama Siti Noor Banjiriah

21 Januari 2021
Viral, Prajurit TNI Menikah di Pengungsian, Langsung Bantu Pengungsi Usai Akad

Viral, Prajurit TNI Menikah di Pengungsian, Langsung Bantu Pengungsi Usai Akad

20 Januari 2021
Buka Lagi
Selanjutnya
Ini Adab-adab Ziarah Kubur Sesuai Syariat

5 Manfaat Mengingat Kematian

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisements

Terbaru

saat nabi dikuburkan
Tahukah Anda

Tumbuh dan Berkembang

Redaktur Laras Setiani
5 jam ago
Jarang Diketahui, Ini 4 Fakta Mengejutkan tentang Kipas Angin
Muslimtech

Jarang Diketahui, Ini 4 Fakta Mengejutkan tentang Kipas Angin

Redaktur Eneng Susanti
5 jam ago
Shalat Subuh sebagai Terapi Paru-Paru
Tahukah Anda

Shalat Subuh sebagai Terapi Paru-Paru

Redaktur Yudi
6 jam ago
Istiqamah Itu Berat tapi Bukan Tidak Mungkin
Sirah

Mengenal Bilal bin Rabah, Sosok Sahabat Nabi Berjiwa Tegar

Redaktur Sodikin
7 jam ago

On Facebook

Navigasi

  • Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi

About Us

Membuka, menginspirasi, free to share

  • Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi

© 2019 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Ramadan
    • Tanya Jawab Ramadhan
    • Tsaqofah Ramadhan
    • Video Ramadhan
    • Fiqh Ramadan
    • Kesehatan Ramadhan
    • Kultum Ramadhan
  • Muslimbiz
  • Muslimtrip
  • Beginner
  • Keluarga
  • Sirah
  • Syiar
  • Muslimah
  • Dari Anda
  • Donasi

© 2019 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Add Islampos to your Homescreen!

Add