• Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
Kamis, 4 Maret 2021
No Result
View All Result
NEWSLETTER
Islampos
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Muslimtrip
  • Muslimbiz
  • Beginner
  • Syiar
  • Keluarga
  • Dari Anda
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Muslimtrip
  • Muslimbiz
  • Beginner
  • Syiar
  • Keluarga
  • Dari Anda
No Result
View All Result
Islampos
No Result
View All Result

Di Balik Sejarah Lagu “Di Pondok Kecil”

Redaktur Saad Saefullah
2 tahun ago
in Media
Reading Time: 2min read
0
Di Balik Sejarah Lagu “Di Pondok Kecil”

Foto hanya ilustrasi. Foto: Steemit

 

MUNGKIN sudah banyak yang tahu lagu “Di Pondok Kecil”. Tapi tahukah Anda bahwa lagu “Di Pondok Kecil” diciptakan oleh seorang ulama dari Patani Darus Salam (Patani) ratusan tahun yang lalu?

Patani Darussalam adalah sebuah kerajaan Islam yang kaya. Mereka memiliki ikan laut yang banyak, pohon karet dan juga minyak yang berada di laut. Karena kekayaan itulah Patani dijajah oleh Siam dari Thailand Utara. Setelah Patani diserang, Sultan Patani dan rakyat dibawa ke Bangkok. Masyarakat di Patani yang seharusnya makmur dan kaya berubah menjadi miskin dan dizalimi. Semakin hari semakin tertindas.

Sebab itu ulama pondok di Patani membuat ikrar. Jika ikrar jihad dibuat di tempat umum, dikhawatirkan akan terjadi penindasan lagi. Akhirnya ulama pondok di Patani membuat ikrar di Pantai Selatan yaitu sekarang Narathiwat.

Ketika ikrar untuk berjuang telah dibuat, ikrar tersebut tak dapat diumumkan begitu saja. Akhirnya ulama tersebut menciptakan sebuah lagu dan lagu tersebut adalah “Di Pondok Kecil”.

Inilah lirik lagu “Di Pondok Kecil”:

“Di pondok kecil di pantai ombak
Berbuih putih beralun-alun
Disuatu hari ayah berkata
Jaga adik mu ayahkan pergi jauh
Ku pandang wajah ayah dahinya ku cium
Air mata mengalir hatiku pilu
Diam-diamlah sayang jangan menangis
Doakan ayah semoga diterima
Diam adik ku sayang jangan menangis
Andai ayah gugur doakan dia syahid
Selamat berjuangan ayah tercinta
Kau pergi dulu ayah ke medan juang
Ku iringi doa moga berjaya
Beroleh kemenangan demi agama Islam
Wahai abang ku kemana
Ayah ku sayang ayah ku cinta ayah
Duhai adik ku sayang jangan bersedih
Ayah mu pergi menyambut seruan Ilahi
Tapi ingatlah adik ku pesanan ayah
Berjuangan dan berkorban walau dimana jua
Pada Mu Tuhan aku bermohon
Dosa ayah ku minta diampunkan
Berilah rahmat bantulah dia
Untuk menegakkan agama Islam”

Itulah sejarah lagu Di Pondok Kecil, lagu yang syahdu, lagu yang berlandaskan jihad fisabilillah. Seperti lirik lagu di atas kita harus berjuang dan berkorban walau dimana jua. []

Tags: lagu nasyid "di pondok kecil"
Saad Saefullah

Saad Saefullah

Lelaki dengan tiga orang anak yang menyukai kisah-kisah Nabi dan para sahabat

Related Posts

5 Pelajaran dari Ertugrul

5 Pelajaran dari Ertugrul

16 Februari 2021
facebook gangguan

Bisa Ganggu Kesehatan dan Malas Belajar, Ini 5 Pengaruh Buruk Media Sosial

7 Januari 2021
Pers dan Jurnalistik, Sekilas Sama tapi Nyatanya Beda

Pers dan Jurnalistik, Sekilas Sama tapi Nyatanya Beda

28 Agustus 2020
Instagram; Media Dakwah Kekinian

Instagram; Media Dakwah Kekinian

25 Agustus 2020
Buka Lagi
Selanjutnya
Kok Suka Bilang “Dari Hongkong”?

Kok Suka Bilang “Dari Hongkong”?

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisements

Terbaru

Lebih Utama Menuntut Ilmu di Malam Hari ataukah Shalat Malam?
Tahukah Anda

Lebih Utama Menuntut Ilmu di Malam Hari ataukah Shalat Malam?

Redaktur Dini Koswarini
14 menit ago
Peristiwa di Bulan Rajab, Hijrah Pertama Muslim ke Abyssinia
Kisah Nabi

Keturunan-Keturunan Nabi Ibrahim di Jazirah Arab

Redaktur Eneng Susanti
44 menit ago
Inilah 10 Golongan Muslim yang Dicap Kufur!
Tsaqofah

Jika Saja Allah Membuka Aib Kita

Redaktur Yudi
1 jam ago
Renegade
Note

Renegade

Redaktur Ari Cahya Pujianto
2 jam ago

On Facebook

Navigasi

  • Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi

About Us

Membuka, menginspirasi, free to share

  • Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi

© 2019 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Ramadan
    • Tanya Jawab Ramadhan
    • Tsaqofah Ramadhan
    • Video Ramadhan
    • Fiqh Ramadan
    • Kesehatan Ramadhan
    • Kultum Ramadhan
  • Muslimbiz
  • Muslimtrip
  • Beginner
  • Keluarga
  • Sirah
  • Syiar
  • Muslimah
  • Dari Anda
  • Donasi

© 2019 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Add Islampos to your Homescreen!

Add