• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Jumat, 18 Juli 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Syi'ar Sirah

Dermawannya Abu Bakar Ash-Shiddiq

Oleh Haura Nurbani
1 tahun lalu
in Sirah
Waktu Baca: 3 menit baca
A A
0
Abu Bakar Ash-Shiddiq, Abdullah bin Jafar

Foto: Freepik

0
BAGIKAN

ABU Bakar Ash-Shiddiq adalah Abdullah bin Utsman bin Amir bin Amr bin Ka’ab bin Sa’ad bin Taim bin Murrah bin Ka’ab bin Luay bin Ghalib Al-Qurasyi At-Taimy. Nasab beliau bertemu dengan nasabnya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pada kakek keenam yaitu Murrah bin Ka’ab.

Bapak beliau, Utsman bin Amir, akrab dipanggil Abu Quhafah. Ibu beliau adalah Ummul Khair yaitu Salma binti Shohr bin Amir. Berarti sang ibu adalah putri pamannya (sepupu) bapak. Beliau dilahirkan dua tahun enam bulan setelah Tahun Gajah.

Di masa jahiliyah Abu Bakar Ash-Shiddiq dikenal sebagai seorang yang jujur, berakhlak mulia, dan mahir dalam berdagang. Hal ini diketahui oleh semua masyarakat Quraisy sehingga beliau sering didatangi para pemuda Quraisy untuk diminta keterangan tentang ilmu pengetahuan, strategi berdagang, dan sopan santunnya.

BACA JUGA:  19 Mutiara Nasihat Abu Bakar Ash-Shiddiq

ArtikelTerkait

7 Fakta Sosok Nabi Musa AS: Nabi Penyelamat Bani Israil

Bagaimana Cara Kerja Pembayaran QRIS dan Bagaimana Sejarahnya?

Abu Bakar: Cinta Sejati pada Rasulullah ﷺ yang Mengalahkan Segalanya

Fatimah Tidak Izinkan Abu Bakar Masuk ke Dalam Rumah, tanpa Izin Suami

Selain itu, beliau juga termasuk salah satu dari ahli nasab Quraisy hingga Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah mengatakan, “Sesungguhnya Abu Bakar adalah seorang Quraisy yang paling mengetahui tentang nasab mereka.” (HR. Muslim)

Bahkan Abu Bakar tidak pernah meminum Khamer di masa jahiliah sekalipun. Tatkala beliau ditanya, beliau menjawab, “Aku adalah orang yang menjaga kehormatan dan menjaga muru’ah (wibawa), siapa yang meminum Khamer maka berarti dia telah melalaikan kehormatan dan muru’ahnya.” (Lihat Tarikh Al-Khaulafa, 49)

Abu Bakar, Fakta Nabi Isa, Umar bin Khattab, Perjanjian Hudaibiyah, Abu Bakar Ash-Shiddiq
Foto: Unsplash

Ketika cahaya Islam menerangi bumi Makkah dibawa oleh seorang Al-Amin (yakni Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam), maka Abu Bakar radiyallahu ‘anhu menyambut baik hidayah Islam, bahkan beliau adalah orang pertama yang masuk Islam dari kalangan kaum laki-laki yang merdeka.

Setelah mengikrarkan keislamannya, Abu Bakar Ash-Shiddiq radiyallahu ‘anhu mengajak sahabat-sahabatnya untuk masuk Islam, sehingga dengan sebab dakwahnya banyak para pemuda Makkah yang menyatakan keislamannya. Beliau pun banyak menginfakkan hartanya di jalan Allah Subhanahu wa Ta’ala. Bahkan beliau pernah menginfakkan seluruh hartanya hingga sahabat Umar tidak dapat mengalahkannya dalam berinfak.

Kedermawanan Ash-Shiddiq

Abu Dawud dan Tirmizi meriwayatkan dari Umar bin Khattab, dia berkata : “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menyuruh kami untuk mengeluarkan sedekah. Kebetulan saat itu saya sedang memiliki harta”, lalu saya katakan; “Hari ini saya akan mengalahkan Abu Bakar ”. Saya datang kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam untuk menginfakkan separuh dari harta milik saya. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bertanya kepada saya, “Lalu apa yang kamu sisakan untuk keluargamu?”. Saya katakan kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bahwa saya meninggalkan seperti apa yang saya infakkan.

Kemudian Abu Bakar datang kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam dan menanyakan kepadanya, “Lalu apa yang kamu sisakan untuk keluargamu ?”. Saya menyisakan untuk mereka Allah dan Rasulullah”. Saya berkata setelah itu bahwa saya tidak mungkin dapat mengalahkannya dalam segala hal, untuk selamanya. (Imam Tirmidzi berkata: “Hadits ini Hasan Shahih).

Abu Nu’aim meriwayatkan dalam Al-Hilyah dari Hassan Al-Bashri, bahwa Abu Bakar menemui Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam dengan menginfakkan hartanya secara sembunyi-sembunyi. Dia berkata : “Wahai Rasulullah, inilah infakku dan pahalanya tergantung pada Allah Subhanahu wa Ta’ala. Kemudian Umar datang kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam dengan infaknya namun dia tidak menyembunyikannya. Dia berkata : “Wahai Rasulullah, inilah infakku, dan pahalanya untukku di sisi Allah.

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : “Jarak antara infak yang kalian berdua lakukan adalah laksana dua kalimat yang kalian ucapkan”.

Selain itu, Abu Bakar radiyallahu ‘anhu memerdekakan para budak dan tidak mengharapkan dari hal itu semua kecuali wajah Allah Subhanahu wa Ta’ala.

Tugas Gubernur, Fakta Ali bin Abi Thalib, Umar bin Khattab, Nabi Sulaiman, Abdurrahman bin Auf, Abu Thalib, Khalid bin Walid, Salman Al-Farisi, Abu Qilabah, Uwais Al-Qarni, Abdul Muthalib, Abul Hasan, Abdullah bin Masud, Nabi dan Para Sahabat, Abu Lahab, Kisah Nabi Adam, Kisah Nabi Musa, Abu Bakar, Hasan Al-Bashri, Imam Ahmad, Rasulullah, Nabi, Abu Thalib, Keistimewaan Para Nabi dan Rasul,, Nabi, Umar bin Khattab, Abu Bakar, Abu Bakar,, Abu Bakar, Abu Bakar Ash-Shiddiq
Foto: Pixabay

Aisyah radiyallahu ‘anha bercerita, “Abu Bakar pernah memerdekakan tujuh budak yang telah disiksa di jalan Allah Subhanahu wa Ta’ala, di antara mereka adalah Bilal dan Amir bin Fuhairah.” (HR. Al-Hakim dalam Al-Mustadrak, 3/321)

BACA JUGA: Abu Bakar Ash-Shiddiq dan Wanita Tua dalam Gubuk

Imam Tirmizi meriwayatkan dari Abu Hurairah, dia berkata, ‘Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : “Tidak seorangpun yang memberi bantuan kepada kami kecuali telah kami beri balasan yang sesuai dengan apa yang mereka berikan, kecuali Abu Bakar. Karena dia memiliki bantuan yang hanya di balas oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala pada hari kiamat dan tidak ada yang memberikan hartanya melebihi apa yang di berikan oleh Abu Bakar”.

Ibnu Mas’ud radiyallahu ‘anhu berkata, ‘bersabda Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam : “Tidak boleh seseorang menginginkan hak orang lain, kecuali dua macam : – Seseorang yang diberi kekayaan harta oleh Allah shallallahu ‘alaihi wa sallam, lalu digunakannya semata-mata untuk memperjuangkan kebenaran, – Seseorang yang diberi ilmu oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala, lalu digunakan dan diajarkan kepada manusia”. (HR. Bukhari & Muslim). []

SUMBER: WAHDAH INSPIRASI ZAKAT

Tags: Abu Bakar Ash-ShiddiqKedermawanan Abu Bakar Ash-Shiddiq
ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

8 Nasihat Nabi Idris

Next Post

Kurban untuk Orang yang Sudah Meninggal, Bolehkah?

Haura Nurbani

Haura Nurbani

Terkait Posts

pasukan nabi isa, pemuda, nabi ibrahim, nabi musa

7 Fakta Sosok Nabi Musa AS: Nabi Penyelamat Bani Israil

7 Juli 2025
QRIS

Bagaimana Cara Kerja Pembayaran QRIS dan Bagaimana Sejarahnya?

30 Juni 2025
Ibnu Abbas, Bani Israil, Abu Bakar

Abu Bakar: Cinta Sejati pada Rasulullah ﷺ yang Mengalahkan Segalanya

27 Juni 2025
Penjagaan Allah terhadap Nabi, Abu Bakar

Fatimah Tidak Izinkan Abu Bakar Masuk ke Dalam Rumah, tanpa Izin Suami

12 Juni 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Melakukan Perubahan, sifat jujur, orang yang meninggalkan shalat, istidraj, FITNAH, SYAHWAT, maksiat, bunuh diri, dosa, maksiat, taubat

5 Alasan Jangan Mengungkit Dosa Masa Lalu Seseorang yang Sudah Bertaubat

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

agar tidak mengulangi dosa, mengganti shalat wajib, dosa jariyah, mandi, dosa, shalat

Jangan Tinggalkan Shalat Meski Badan Kotor saat Kerja, Tidak Semua Kotor Itu Najis

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

Senin

Jangan Lagi Bilang “Nggak Suka Senin!”

Oleh Dini Koswarini
14 Juli 2025
0

Cerai, Sebab Zina Dilarang dalam Islam, zina, Penyebab Lelaki Selingkuh, Talak

Talak: Halal yang Dibenci, Senjata Iblis untuk Memecah Belah

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999! 1 Abu Bakar Ash-Shiddiq

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999!

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Terpopuler

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Saad Saefullah
19 Oktober 2024
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah, Kebiasaan Nabi Muhammad ﷺ, Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...

Lihat LebihDetails

85 Motto Hidup dari Kutipan Ayat Alquran

Oleh Eneng Susanti
17 Januari 2023
0
motto hidup ayat Alquran, cara menjadikan Al-Qur'an sebagai penyembuh

SAHABAT mulia Islampos, ada banyak pelajaran dan hikmah yang bisa dipetik dari Alquran. Banyak pula kutipan ayat Alquran yang bisa...

Lihat LebihDetails

Syair yang Membuat Imam Ahmad Menangis

Oleh Saad Saefullah
26 Juli 2019
0
Foto: ABC

Wahai Tuhanku, inilah seorang hamba yang kembali, siapalah yang sanggup menerimanya?

Lihat LebihDetails

12 Ayat Al-Quran tentang Istiqamah, Dapat Memotivasi Kita

Oleh Sufyan Jawas
31 Oktober 2021
0
Hadist Nabi Tentang Ikhlas

ayat Al-Quran Tentang Istiqamah

Lihat LebihDetails

Jangan Tinggalkan Shalat Meski Badan Kotor saat Kerja, Tidak Semua Kotor Itu Najis

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0
agar tidak mengulangi dosa, mengganti shalat wajib, dosa jariyah, mandi, dosa, shalat

"Jika seseorang bekerja dengan pekerjaan yang membuat bajunya selalu kotor, maka itu bukanlah halangan untuk shalat selama tidak terkena najis."

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.