• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Rabu, 19 November 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Wacana

Deklarasi Balfour; Batu Loncatan Negara Yahudi di Palestina

Oleh Eva F Hasan
8 tahun lalu
in Wacana
Waktu Baca: 3 menit baca
A A
0
Deklarasi Balfour; Batu Loncatan Negara Yahudi di Palestina 1 Balfour
102
BAGIKAN

PADA tanggal 2 November 1917, Lord Arthur Balfour, sekretaris luar negeri Inggris, berjanji untuk menciptakan tanah air bagi bangsa Yahudi di Palestina. Yang kemudian dikenal sebagai Deklarasi Balfour, namun ternyata dokumen tersebut menjadi batu loncatan pertama menuju pendirian negara Israel pada tahun 1948.

Pada saat itu Palestina masih di bawah kekuasaan kekhalifahan Utsmaniyah ketika deklarasi tersebut ditulis.Namun Inggris dan sekutu-sekutunya melakukan langkah kemajuan dalam mengalahkan kerajaan Utsmani yang sedang ‘sakit’, dan ketika Palestina berada di bawah kontrol Inggris hanya sebulan kemudian, dokumen penting itu tiba-tiba dianggap jauh lebih besar. Deklarasi Balfour dianggap sebagai sama dengan akta tanah yang memberikan legitimasi terhadap rencana gerakan Zionis internasional mendirikan negara zionis Israel.

Balfour sangat menyadari keberadaan populasi warga Arab asli, namun dalam era yang mendahului hukum internasional, piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa dan Konvensi Jenewa Keempat, sebuah kekuasaan yang kuat tidak punya keraguan tentang pemberian akta tanah untuk wilayah yang tidak memiliki klaim legitimasi untuk hal tersebut.

Deklarasi Balfour juga memasukkan ketentuan bahwa “tidak ada yang harus dilakukan yang mungkin merugikan hak-hak sipil keagamaan atau masyarakat non-Yahudi yang ada di Palestina” – klausul yang tidak benar-benar diperhatikan oleh para pendiri dan penguasa Israel pada akhirnya. Tapi deklarasi itu sendiri telah melucuti masyarakat Arab di Palestina atas hak untuk tanah dan penentuan nasib mereka sendiri.

ArtikelTerkait

O Ternyata Ini 3 Arti Istilah “Nggak Ada Obat”!

Damaskus Jatuh, Basyar Al-Assad Dilaporkan Kabur; Akhir 50 Tahun Kekuasaan Keluarga Assad?

Ga Bisa Baca Hadist

Gendong Ala Drakor

Masalah Eropa

Orang-orang Arab Palestina adalah hal terakhir yang ada di pikiran Balfour, atau pikiran banyak politisi Inggris lainnya. Terutama berkaitan dengan memecahkan ‘masalah Eropa’ dan bukan dengan menangani hak-hak dari masyarakat tradisional.

Balfour melihat pembentukan tanah air untuk orang Yahudi di Palestina sebagai solusi terbaik untuk apa yang sering disebut di Eropa sebagai ‘Yahudi bermasalah’ – sebuah solusi yang mencerminkan dan mewujudkan kepercayaan pusat anti-Semit terhadap orang Yahudi dalam suatu lembaga asing yang menyebabkan masalah di Eropa yang Kristen.

Balfour sendiri adalah seorang anti-Semit yang dikenal sebagai perdana menteri yang mendukung dan mendorong untuk Undang-Undang 1905 yang berusaha untuk mengekang Eropa Timur, khususnya Yahudi, berimigrasi ke Inggris.

Selama bertahun-tahun, tumbuh keyakinannya bahwa Zionisme – gerakan yang menganjurkan pembentukan tanah air Yahudi di Palestina – menawarkan solusi yang nyaman untuk ‘masalah Yahudi’ tersebut. Seperti anti-Semit lainnya ia tidak percaya bahwa orang Yahudi memiliki kepemilikan di Eropa dan ia merasa bahwa yahudi terdiri dari ras yang terpisah dan agama yang tidak bisa hidup dalam harmoni di dalam negara yang mereka tempati. Ia menyatakan pandangan ini dengan jelas dalam pengantar sebuah buku yang berjudul Sejarah Zionisme oleh Nahum Sokolow.

Sementara banyak orang Yahudi mencari asimilasi, gerakan Zionis yang didirikan oleh Theodore Herzl mencari entitas yang terpisah bagi orang Yahudi. Ia tidak melihat masalah Yahudi sebagai salah satu segregasi dan diskriminasi yang dapat diatasi melalui perjuangan hak-hak universal, tetapi mencari solusi yang lebih radikal – untuk membawa orang Yahudi keluar dari Eropa.

Oposisi Kaum Yahudi

Namun tidak semua orang Yahudi yakin bahwa ini adalah jawabannya. Bahkan ada resistensi yang cukup kuat untuk Zionisme dari beberapa negara Eropa, termasuk yahudi di Inggris. Pimpinan di antara para kritikus itu adalah politikus Inggris Edwin Montagu yang dengan tegas menjelaskan bahwa deklarasi Balfour ini dapat menghasilkan reaksi terhadap orang-orang Yahudi yang memilih untuk tetap tinggal di Eropa.

Para sejarawan percaya bahwa kritik Montagu itu telah menyebabkan perubahan-perubahan penting dan penambahan yang dilakukan terhadap draft asli deklarasi – dengan janji Balfour akan mendukung pengambilan Palestina sebagai “sebuah tanah air Yahudi” menjadi dukungan untuk “pembentukan di Palestina sebagai sebuah rumah nasional bagi bangsa Yahudi”.

Tetapi dalam semua drama ini bangsa Palestina tidak dikonsultasikan ataupun secara serius dipertimbangkan. Yang pada saat itu kemudian menjadi seperti sekarang ini – kecuali bahwa kekuasaan imperialis Inggris telah digantikan oleh kekuasaan imperialis Amerika.

Lord Balfour adalah wakil sejati dari nilai-nilai imperialismenya – seorang politisi anti-Semit yang berusaha untuk memecahkan apa yang kemudian dilihat sebagai ‘masalah Eropa’ ketika mengatur panggung untuk penciptaan sebuah entitas pro-Barat di dunia Arab. Deklarasi Balfournya merupakan perwujudan dari imperialisme dan anti-Semitisme, dan kemudian berdampak yang sampai saat ini masih dirasakan ribuan mil jauhnya dari tempat pernyataan kebijakan yang pendek tersebut dibuat. []

Sumber: Al-Jazeera/Frq

Tags: Deklarasi BalfourLaporan Khususpalestinayahudi
Share102SendShareTweetShareScan
ADVERTISEMENT
Previous Post

2 Kali Ibadah Haji yang Sia-sia

Next Post

Seorang Pria di Saudi Gugat Pembunuh Semut ke Pengadilan

Eva F Hasan

Eva F Hasan

Terkait Posts

Nggak Ada Obat, Potongan Rambut Laki-laki yang Tidak Diperbolehkan dalam Islam

O Ternyata Ini 3 Arti Istilah “Nggak Ada Obat”!

13 Desember 2024
Damaskus

Damaskus Jatuh, Basyar Al-Assad Dilaporkan Kabur; Akhir 50 Tahun Kekuasaan Keluarga Assad?

8 Desember 2024
Kitab Taurat, Hadist, Bani Israil, Zabur

Ga Bisa Baca Hadist

10 Agustus 2024
Sikap Suami yang Harus Disyukuri Istri, , Nikah, Tips yang Harus Dikuasai Istri Agar Suami Betah di Rumah, Sifat Istri yang Mendatangkan Rezeki bagi Suami, Drakor, Istri

Gendong Ala Drakor

10 Agustus 2024
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Melakukan Perubahan, sifat jujur, orang yang meninggalkan shalat, istidraj, FITNAH, SYAHWAT, maksiat, bunuh diri, dosa, maksiat, taubat

5 Alasan Jangan Mengungkit Dosa Masa Lalu Seseorang yang Sudah Bertaubat

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

agar tidak mengulangi dosa, mengganti shalat wajib, dosa jariyah, mandi, dosa, shalat

Jangan Tinggalkan Shalat Meski Badan Kotor saat Kerja, Tidak Semua Kotor Itu Najis

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

Senin

Jangan Lagi Bilang “Nggak Suka Senin!”

Oleh Dini Koswarini
14 Juli 2025
0

Cerai, Sebab Zina Dilarang dalam Islam, zina, Penyebab Lelaki Selingkuh, Talak

Talak: Halal yang Dibenci, Senjata Iblis untuk Memecah Belah

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999! 2 Balfour

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999!

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Terpopuler

Bait-bait syair Imam Syafi’i yang Menyentuh dan Menggetarkan Jiwa

Oleh Dini Koswarini
26 Oktober 2022
0
Penilaian Manusia, Muhasabah, Imam Syafi'i, ujian, akad

Inilah Bait-bait syair Imam Syafi’i rahimahullah yang bisa kita jadikan sebagai keteladanan di saat kondisi seperti sekarang ini.

Lihat LebihDetails

12 Ayat Al-Quran tentang Istiqamah, Dapat Memotivasi Kita

Oleh Sufyan Jawas
31 Oktober 2021
0
Hadist Nabi Tentang Ikhlas

ayat Al-Quran Tentang Istiqamah

Lihat LebihDetails

Ini 8 Ayat Al-Quran tentang Perintah Bekerja Keras

Oleh Sufyan Jawas
26 Oktober 2021
0
hadist-hadist tentang kesombongan

Banyak sekali kita jumpai ayat Al-Quran tentang perintah bekerja keras. Bekerja keras merupakan sebuah keharusan yang dimiliki oleh setiap orang

Lihat LebihDetails

Jangan Tinggalkan Shalat Meski Badan Kotor saat Kerja, Tidak Semua Kotor Itu Najis

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0
agar tidak mengulangi dosa, mengganti shalat wajib, dosa jariyah, mandi, dosa, shalat

"Jika seseorang bekerja dengan pekerjaan yang membuat bajunya selalu kotor, maka itu bukanlah halangan untuk shalat selama tidak terkena najis."

Lihat LebihDetails

Propaganda Berdarah Air Mata – Kisah Palsu Nayirah dan Perang Teluk

Oleh Saad Saefullah
29 Juni 2025
0
Nayirah

Seorang gadis muda berusia 15 tahun, yang hanya memperkenalkan dirinya sebagai Nayirah, berdiri di hadapan para anggota kongres dan menyampaikan...

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.