JAKARTA—Ketua Komisi Dakwah Majelis Ulama Indonesia, KH Cholil Nafis menyatakan Buku Jawa dan Halal di Thailand karya empat srikandi Marissa Haque, Jaorana Amiruddin, Maya Dania dan Reni Juwitasari dapat memaksimalkan produk halal di Indonesia.
“Buku ini menjadi pendorong memaksimalkan produk halal di Indonesia. Keberpihakan pemerintah harus memberikan kebijakan lebih memihak lebih besar bagaimana produksi dan bisnis halal di Indonesia,” ujarnya yang juga menjadi pembicara dalam diskusi bedah buku ini di Gedung Muhammadiyah Jakarta, Senin (26/02/2018).
Hanya saja, ungkapnya. Pemerintah perlu memaksimalkan sistem halal yang sudah berjalan seperti destinasi wisata, makanan, fashion dibandingkan penduduk Indonesia. Ditambah secara bebas Thailand dan Malaysa bisa mengambil pasar halal Indonesia.
“Thailand penduduknya lebih sedikit tetapi mereka mampu mendatangkan wisatawan lebih dari Indonesia. Artinya potensi yang besar belum dimaksimalisasi, potensi konsumtif pelanggan jumlah penduduk yang besar belum dikapitalisasi secara maksimal. BPJPH belum berjalan maksimal,” ungkapnya. []
Reporter: Tommy
Kutipan pernyataan sikap Jubir Ikhwanul Muslimin Gehad al-Haddad via akun Twitter-nya yg menyatakan, “Kami akan selalu melakukan aksi non-kekerasan dan dengan cara damai”, hendaknya perlu disebarluaskan melalui jejaring sosial, sehingga semangat para pendukung Mursi tetap terjaga walaupun harus berhadapan dengan moncong senjata militer yg siap memuntahkan timah panasnya.