• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Senin, 20 Maret 2023
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Dari Anda Opini

6 Cara Pengembangan Diri

Oleh Dini Koswarini
1 bulan lalu
in Opini
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
Cara Pengembangan Diri, Zakat Online

Foto: Unsplash

0
BAGIKAN

Oleh: Hadzir Hadzaqulhaq
Mahasiswi STEI SEBI Depok
[email protected]

KITA tentu tidak asing lagi menggunakan kata kepemimpinan, bukan? Kita semua mengetahui bahwa kepemimpinan sangat diperlukan, terutama pada organisasi atau perusahaan untuk mencapai tujuan-tujuannya.

Tapi, sebelum seseorang menjadi pemimpin yang baik bagi orang lain, tentu beliau perlu mempunyai jiwa kepemimpinan pada dirinya terlebih dahulu. Setidaknya, jiwa kepemimpinan dalam diri sendiri ini bermanfaaat buat memunculkan keberanian dalam menggapai cita-cita, menghadapi resiko, dan kemampuan menguasai diri.

Adapun, jiwa kepemimpinan ini terdiri dari kemampuan sosial (kepekaan terhadap situasi sosial dan bisa berperan sinkron dengan situasi); kebijaksanaan (terbuka terhadap sudut pandang orang lain), keberanian (dalam mempertahankan dan melakukan hal yang disebut benar), mampu mengatasi peramasalahan, serta bisa membuat keputusan. Lalu, bagaimana cara menumbuhkan jiwa kepemimpinan pada diri?

ArtikelTerkait

2 Persiapan Menyambut Ramadhan

Bekal-bekal Para Pengemban Dakwah

Mengubah Stroberi Parents Menjadi Powerful Parents

Mengapa Allah Menamakan Dirinya Allah?

BACA JUGA: 4 Cara Membiasakan Diri Membaca Alquran

Berikut enam langkah yang dapat kamu lakukan buat mengembangkan diri.

Cara Pengembangan Diri yang Pertama: Bekerja keras.

Yakinkan diri kamu bahwa kamu siap untuk bekerja keras mengembangkan kompetensi-kompetensi kepemimpinan dan menerima kritik sebagai sesuatu yang membangun dan bersedia mengubah strategi jika dirasa kurang efektif.

Cara Pengembangan Diri yang Kedua: Percaya diri.

Percaya membuat kita berani melakukan apapun di sekitar kita.

Percaya diri menjadi semangat bagi kita untuk tampil dengan baik. Sehingga ini menimbulkan sikap optimis bagi diri kita untuk lebih maju. Untuk mempunyai jiwa kepemimpinan, yang paling dasar harus kita miliki adalah percaya diri.

Nafsu Syahwat, Adab Membaca Quran, . Keutamaan Surat Al-Fath, Jamaah Pengajian, , Manfaat Dzikir Pagi dan Petang, obat hati, Tips Jadi Pemuda yang Taat pada Allah,, Cara Pengembangan Diri
Foto: Pixabay

Cara Pengembangan Diri yang Ketiga: Pintar.

Maksudnya kamu bukan harus memiliki skor IQ yang sangat tinggi, melainkan kamu perlu mengetahui apa yang sedang kamu lakukan dan bagaimana untuk membuat keputusan dengan tepat.

Belajarlah untuk mengumpulkan dan menganalisis data sebelum membuat keputusan.

Cara Pengembangan Diri yang Keempat: Bertanggung jawab.

Ini berarti kita mau menerima segala risiko yang kita lakukan. Sikap tanggung jawab identik dengan berani, karena orang beranilah yang mau bertanggung jawab. Dengan memiliki sikap tanggung jawab, membuat kita tahu apa yang kita lakukan itu benar atau salah.

BACA JUGA: Fajar Sadboy dan Generasi Muda Mencari Jatidiri

Cara Pengembangan Diri yang Kelima: Mempunyai sikap saling menghargai.

Sikap ini penting dimiliki dalam berinteraksi dengan orang lain.

Kita tidak boleh menganggap diri kita yang paling hebat ataupun paling tinggi. Tetapi, kita harus menganggap diri kita itu sama dengan orang lain. Walaupun pendapat kita berbeda, kita harus mengutamakan persatuan dalam perbedaan.

Pemuda Islam yang Hebat, Peran Pemuda dan Santri, Tanda Baligh, Tips Jadi Pemuda yang Taat pada Allah, Cara Pengembangan Diri
Foto: Digital Photo Secrets

Cara Pengembangan Diri yang Keenam: Tegas dalam melakukan berbagai hal.

Kita tidak boleh ragu-ragu ataupun takut dalam melakukan sesuatu. Jika yakin kita harus lakukan segera, jika tidak yakin jangan dilakukan. Sikap tegas ini akan membuat kita lebih mudah dalam bertindak. []

OPINI merupakan kiriman dari pembaca Islampos. Isi di luar tanggung jawab redaksi. Silakan kirim OPINI Anda ke: [email protected] atau [email protected], dengan ketentuan tema Islami, pengetahuan umum, renungan dan gagasan atau ide, Times New Roman, 12 pt, maksimal 650 karakter.

Tags: Cara Pengembangan Diri
ShareSendShareTweetShare
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Keutamaan Shaum Sunnah Senin Kamis

Next Post

Cak Imin Tanggapi soal Partai yang ‘Ngaku Anak NU’

Dini Koswarini

Dini Koswarini

Terkait Posts

Target Amalan Harian Ramadhan, Ramadhan bulan syukur, Amalan di Akhir Ramadhan, Hari Raya,

2 Persiapan Menyambut Ramadhan

14 Maret 2023
Pengemban Dakwah

Bekal-bekal Para Pengemban Dakwah

14 Maret 2023
Hikmah Rasa Lapar, Stroberi Parents

Mengubah Stroberi Parents Menjadi Powerful Parents

12 Maret 2023
Allah

Mengapa Allah Menamakan Dirinya Allah?

9 Maret 2023
Please login to join discussion

Terbaru

Abu Bakar Ash-Shidiq, Hasan dan Husein, qadha Allah, Dosa Jahriyah, dosa, Fatwa Harian Modern

Fatwa-Fatwa Harian Modern (1) yang Menarik dan Bisa Jadi Ingin Kita Ketahui Sejak Dulu

Oleh Amang Dede
20 Maret 2023
0

Berikut ini fatwa-fatwa harian modern tanya jawab dalam keseharian masa kini yang banyak sekali ditanyakan oleh umat

mahfud

Mahfud Tegaskan Tidak Semua Hakim Jelek, Contohkan Hakim yang Bagus Putusannya

Oleh Yudi
20 Maret 2023
0

Mahfud membandingkan dengan putusan terhadap Henry Surya dalam kasus penipuan dan penggelapan dana Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Indosurya.

sandiaga

Laporkan LHKPN ke KPK, Jumlah Harta Sandiaga Uno Capai Rp 10,9 Triliun

Oleh Yudi
20 Maret 2023
0

Berdasarkan LHKPN 2021, Sandiaga memiliki harta Rp 10.617.085.468.830 (Rp 10,6 triliun).

kemenkeu, mahfud

Rapat Antara Mahfud dengan DPR soal Rp 300 T Batal, Apa Alasannya?

Oleh Yudi
20 Maret 2023
0

Padahal, lanjutnya, Raker digelar untuk memperjelas narasi kejanggalan Rp 300 trilun di Kementerian Keuangan yang disampaikan Mahfud.

Terpopuler

Berpuasa Sunnah Seminggu sebelum Ramadan, Bolehkah?

Oleh Eva F Hasan
2 Maret 2023
0
Foto: Sahabat Penaku

BANYAK di antara kita yang tidak sempat memperbanyak puasa di bulan sya’ban ini. Sehingga ia menyempatkan berpuasa seminggu sebelum Ramadhan....

Lihat Lebih

Puasa Tidak Diterima Jika Belum Maaf-maafan Sebelum Ramadhan?

Oleh Eppi Permana Sari
2 Mei 2017
1
Puasa Tidak Diterima Jika Belum Maaf-maafan Sebelum Ramadhan? 1 Cara Pengembangan Diri

Akan tetapi, mengatakan bahwa bermaaf-maafan adalah syarat agar puasa diterima tidaklah benar.

Lihat Lebih

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ï·º di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Amang Dede
30 September 2020
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ï·²), Muhammad (ï·´), Basmalah (ï·½), Jalla Jalaluhu (ï·»)...

Lihat Lebih
Facebook Twitter Youtube Pinterest

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

Update Contents
Islampos We would like to show you notifications for the latest news and updates.
Dismiss
Allow Notifications