• Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
Senin, 25 Januari 2021
No Result
View All Result
NEWSLETTER
Islampos
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Muslimtrip
  • Muslimbiz
  • Beginner
  • Syiar
  • Keluarga
  • Dari Anda
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Muslimtrip
  • Muslimbiz
  • Beginner
  • Syiar
  • Keluarga
  • Dari Anda
No Result
View All Result
Islampos
No Result
View All Result

Bolehkah Membasuh Kepala dalam Wudhu Sebagai Ganti Mengusap?

Redaktur Yudi
2 tahun ago
in Kolom
Reading Time: 1min read
0
Bolehkah Membasuh Kepala dalam Wudhu Sebagai Ganti Mengusap?

Foto: Islampos

JIKA kita kembali kepada firman Allah Ta’ala dalam surat Al-Maidah: 6, maka yang tersurat disitu disebutkan bahwa kepala “diusap”. Allah berfirman : وَامْسَحُوا بِرُءُوسِكُمْ (“Dan usaplah kepala-kepala kalian”).

Muncul sebuah pertanyaan, bolehkah seandainya diganti dengan dibasuh? Jawab: BOLEH. Hal ini dinyatakan Imam Muhammad bin Qasim Al-Ghazzi –rahimahullah- (wafat : 918 H):

ولو غسل رأسه بدل مسحها جاز. ولو وضع يده المبلولة ولم يحركها جاز.

“Seandainya seorang membasuh kepalanya sebagai ganti mengusapnya, maka BOLEH. Seandainya dia meletakkan tangannya yang basah dan tidak menggerakkannya, maka BOLEH.

BACA JUGA: Wudhu, Membersihkan Tubuh Kita

[Fathul Qarib/Al-Qaulul Mukhtar : 32].

Bedanya “membasuh” dengan “mengusap”, kalau membasuh artinya mengalirkan air kepada sesuatu yang dicuci. Kalau mengusap tidak. Yang nampak bagi kami, pembolehan ini dikarenakan mencuci itu lebih sempurna dari mengusap. Dan mengusap, kadar minimal bagi kepala dalam wudhu, bukan kadar maksimal. Wallahu a’lam. []

Facebook: Abdullah Al-Jirani

Yudi

Yudi

Related Posts

Ikhlas dalam Shalat, Pentingkah? (1)

Niat Tempatnya di Hati, Bukan di Lisan

23 Januari 2021
Musykilah Niat

Menggabungkan Niat Ibadah Fadhu dan Sunnah dalam Satu Aktivitas Ibadah

23 Januari 2021
Menghilangkan Mafsadat Lebih Penting dari Meraih Maslahat

Menghilangkan Mafsadat Lebih Penting dari Meraih Maslahat

22 Januari 2021
Bolehkah Berobat dengan Benda Najis?

Bolehkah Berobat dengan Benda Najis?

19 Januari 2021
Buka Lagi
Selanjutnya
Orang yang Kebingungan ketika Hari Kebangkitan

Orang yang Kebingungan ketika Hari Kebangkitan

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisements

Terbaru

Belajar Mengendalikan Lisan
Siap Nikah

Apa yang bisa saya lakukan untuk membuat Anda bahagia?

Redaktur Laras Setiani
5 jam ago
Shaf Shalat Utama bagi Perempuan
Tsaqofah

Nasib Perempuan di Zaman Jahiliyah

Redaktur Yudi
6 jam ago
Ketika Umar bin Khattab Membantu Proses Persalinan
Video

Saat Sains Buktikan Bulan Pernah Terbelah Dua

Redaktur Saad Saefullah
6 jam ago
Kala Ustadz Arifin Ilham Bantu Jual Keripik dan Rengginang
Video

7 Pesan KH Arifin Ilham Semasa Hidupnya

Redaktur Saad Saefullah
6 jam ago

On Facebook

Navigasi

  • Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi

About Us

Membuka, menginspirasi, free to share

  • Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi

© 2019 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Ramadan
    • Tanya Jawab Ramadhan
    • Tsaqofah Ramadhan
    • Video Ramadhan
    • Fiqh Ramadan
    • Kesehatan Ramadhan
    • Kultum Ramadhan
  • Muslimbiz
  • Muslimtrip
  • Beginner
  • Keluarga
  • Sirah
  • Syiar
  • Muslimah
  • Dari Anda
  • Donasi

© 2019 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Add Islampos to your Homescreen!

Add