• Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
Senin, 1 Maret 2021
No Result
View All Result
NEWSLETTER
Islampos
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Muslimtrip
  • Muslimbiz
  • Beginner
  • Syiar
  • Keluarga
  • Dari Anda
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Muslimtrip
  • Muslimbiz
  • Beginner
  • Syiar
  • Keluarga
  • Dari Anda
No Result
View All Result
Islampos
No Result
View All Result

Bercumbu tapi Tidak Keluar Mani, Apakah Mandi Wajib?

Redaktur Saad Saefullah
4 tahun ago
in Konsultasi
Reading Time: 2min read
0
Melihat Aurat Istri Membatalkan Wudhu?

Foto: Science | HowStuffWorks

Assalamuallaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,

TANYA: Jika suami mencumbui istrinya sampai puncak orgasme akan tetapi tidak keluar (cairan) apakah telah menjadi janabat sehingga dia harus mandi?

Wassalamuallaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,

JAWAB: Kami kutip dari islamqa.ca., Seyogyanya suami istri mengetahu bahwa yang diwajibkan mandi dalam jima itu ada dua hal. Pertama jima yaitu masuknya kemaluan suami ke dalam kemaluan istri meskipun tanpa keluar (air). Berdasarkan hadits Abu Hurairah radhiallahu anhu dari Nabi sallallahu alaihi wa sallam bersabda:

( إِذَا جَلَس بَيْن شُعَبِها الْأَربَعِ ثُمَّ جَهَدَهَا فَقَدْ وَجَبَ الْغَسْلُ ) رواه البخاري ( 291 ) ومسلم ( 348 ) وزاد ( وَإِنْ لَمْ يُنْزِلْ

“Kalau (seseorang) duduk diantara empat cabang (maksudnya jima’ pent) kemudian bersungguh-sungguh, maka dia wajib mandi.” HR. Bukhori, (291) dan Muslim, (348) dan ada tambahan ‘Maskipun tidak keluar (air).

Nawawi rahimahullah mengatakan, “Maksud hadits itu adalah bahwa kewajiban mandi tidak tergantung dengan keluarnya air mani, bahkan kapan saja kemaluan laki-laki telah masuk ke kemaluan wanita,maka diwajibkan mandi kepada suami dan istri. Ini tidak ada perbedaan sekarang. Bisa jadi ada perbedaan pada sebagian para shahabat dan setelahnya, kemudian setelah itu telah terjadi ijma’ seperti yang telah kami sebutkan. Telah ada penjelasan hal itu dalam Syarkh Muslim, (4/40, 41).

Kedua: keluarnya mani, dari Abu Said AL-Khudri bahwa Nabi sallallahu alaihi wa sallam bersabda:

إِنَّمَا المَاءُ مِنَ المَاءِ ) . رواه مسلم ( 343 )

“Sesungguhnya air (mandi) itu dari air (mani).” HR. Muslim, (343).

Air ini keluar dari lelaki dengan kuat (muncrat) dan keluar dari wanita tidak kuat. Keduanya disertai dengan kenikmatan. Dan setelah itu badannya lemas. Keduanya mempunyai bau yang sama. Silahkan melihat jawaban dari soal-soal berikut. (36865), (83570), (2458) dan (12317).

Kedua:

Seyogyanya bagi wanita yang telah menikah mempunyai pengetahuan bahwa cairan yang keluar dari hasil jima itu ada dua cairan.

Pertama, apa yang keluar kelembaban di kemaluan untuk memudahkan proses jima. Dan ini tidak diwajibkan mandi. Bahkan cukup wudu.

Loading...

Kedua, apa yang keluar setelah bergetar dan puncak kenikmatan disertai lemahnya badan setelah itu yaitu mani. Keluarnya diwajibkan mandi. Disana ada perbedaan antara air lelaki dan air wanita. Kalau air lelaki itu putih kental sementara air wanita itu kuning halus. Dari Ummu Sulaim radhiallahu anha berkata, Nabi sallallahu alaihi wa sallam bersabda:

( إِنَّ مَاءَ الرَّجُلِ غَلِيظٌ أَبْيَضُ وَمَاءَ الْمَرْأَةِ رَقِيقٌ أَصْفَرُ ) رواه مسلم ( 311

“Sesungguhnya air (mani) lelaki itu putih kental sementara air (mani) wanita itu halus kuning.” HR. Muslim, (311).

Air ini (mani) yang mengharuskan mandi baik lelaki maupun perempuan kalau ia keluar.

Wallahu a’lam. []

Tags: junubmandi
Saad Saefullah

Saad Saefullah

Lelaki dengan tiga orang anak yang menyukai kisah-kisah Nabi dan para sahabat

Related Posts

Khadijah, Terpandang, Memilih Nabi dan Mengiringinya hingga Akhir Hayatnya

Janda Ingin Menikah tapi Tak Disetujui Orang Tua Calon Suami, Bagaimana?

7 Februari 2021
Apakah Iblis Memiliki Istri?

Seperti Apa Ciri Orang Depresi dan Terkena Gangguan Jin?

6 Februari 2021
Perut Saya Buncit, Bagaimana Mengatasinya?

Perut Saya Buncit, Bagaimana Mengatasinya?

10 Desember 2020

Ustadz, Apa Hukumnya Shalat Berjamaah untuk Wanita?

10 Desember 2020
Buka Lagi
Selanjutnya
Pakai Serban yang Identik Sama dengan Raja Salman, Ini Kesan Imam Masjid Istiqlal

Pakai Serban yang Identik Sama dengan Raja Salman, Ini Kesan Imam Masjid Istiqlal

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisements

Terbaru

Kisah 2 Remaja Melamar Pekerjaan
Motivasi

Kisah 2 Remaja Melamar Pekerjaan

Redaktur Sodikin
27 menit ago
Kecerdasan Aisyah
Sirah

Sifat Perempuan Paling Utama Menurut Aisyah binti Abu Bakar

Redaktur Yudi
7 jam ago
Belanja untuk Menyenangkan Diri Sendiri
Uncategorized

Belanja untuk Menyenangkan Diri Sendiri

Redaktur Laras Setiani
7 jam ago
Jika Menjatuhkan Mushaf Alquran, Harus Bagaimana?
Miracle of Quran

Ayat-Ayat Hukum dalam Alquran, Ada Berapa?

Redaktur Eneng Susanti
8 jam ago

On Facebook

Navigasi

  • Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi

About Us

Membuka, menginspirasi, free to share

  • Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi

© 2019 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Ramadan
    • Tanya Jawab Ramadhan
    • Tsaqofah Ramadhan
    • Video Ramadhan
    • Fiqh Ramadan
    • Kesehatan Ramadhan
    • Kultum Ramadhan
  • Muslimbiz
  • Muslimtrip
  • Beginner
  • Keluarga
  • Sirah
  • Syiar
  • Muslimah
  • Dari Anda
  • Donasi

© 2019 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Add Islampos to your Homescreen!

Add