• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Senin, 4 Juli 2022
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Tidak ada Hasil
View All Result
Home Syi'ar Islam 4 Beginner

Bepergian Tak Boleh Sembarangan, Inilah adab-adabnya

Oleh nunung
2 tahun lalu
in Islam 4 Beginner
Waktu Baca: 1 menit baca
A A
0
Impian

Foto: Pixabay

0
BAGIKAN
Share on FacebookShare on Twitter

BEPERGIAN merupakan sarana untuk menghindari sesuatu yang dibenci, atau mendatangi sesuatu yang dicintai.
Bepergian diperbolehkan karena adanya suatu alasan yang jelas.

Seperti, pergi karena ada suatu bencana duniawi, menghindari penyakit wabah, atau menghindari fitnah dan pertengkaran. Bisa juga karena menjauhi kekuasaan, dan kedudukan.

Salah satu jenis bepergian yang diperbolehkan adalah bepergian untuk rekreasi. Sedangkan bepergian tanpa tujuan dan sasaran tempat yang jelas adalah sesuatu yang terlarang.

BACA JUGA: Agar Makan Berpahala, Ini Dia 5 Adabnya

ArtikelTerkait

6 Keutamaan Kurban

Didoakan Malaikat Setiap Pagi, Mau? Lakukan 7 Hal Ini!

4 Cara Menyentuh atau Mencium Hajar Aswad Jika Mengalami Kesulitan ketika Thawaf

6 Adab mencium Hajar Aswad

Imam Ahmad bin Hambal mengatakan, “Bepergian tanpa tujuan sama sekali tidak ada di dalam Islam, dan ia bukan sesuatu yang dilakukan para Nabi dan orang-orang shalih.”

Ada beberapa adab dalam bepergian:

1. Mengembalikan barang-barang haram kepada para pemiliknya.

2. Melunasi utang.

3. Menyiapkan bekal untuk orang-orang yang menjadi tanggungannya.

4. Mengembalikan barang yang dititipkan kepada pemiliknya.

5. Berpamitan kepada keluarga dan saudara.

6. Shalat istikharah.

7. Tidak berjalan sendirian.

8. Membaca doa.

BACA JUGA: Buang Air Kecil, Ada Adabnya Juga Lho

Advertisements

Seseorang yang akan bepergian wajib menyiapkan bekal untuk dunia dan akhirat. Bekal dunia seperti makanan, minuman, serta keperluan lainnya. Adapun bekal akhirat ialah ilmu tentang bagaimana bersuci, ilmu tentang shalat ketika ada di atas kendaraan, tata cara tayamum, dan ilmu tentang ibadah lainnya.

Seorang yang bepergian harus mengetahui segala sesuatu yang senantiasa berubah karena bepergian, seperti waktu shalat dan arah kiblat.

Islam telah mengaturnya dengan baik, bagaimana adab-adab yang harus dilakukan ketika bepergian. Supaya perjalanannya menjadi barakah dan diridai Allah SWT. [ ]

Sumber: Agar Orang Biasa Bisa Masuk Surga/Syaikhul Islam Ibnu Qudamah/Indiva Pustaka

 

Tags: adab bepergian
ShareSendShareTweet
Advertisements



ADVERTISEMENT
Previous Post

Lindungi Jamaah, Masjid di Inggris Pasang Teknologi Canggih Cegah Virus Corona

Next Post

Karpet untuk Shalat telah Dipasang kembali di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi

nunung

nunung

Terkait Posts

keutamaan kurban

6 Keutamaan Kurban

4 Juli 2022
Fakta Malaikat Mikail, Didoakan Malaikat

Didoakan Malaikat Setiap Pagi, Mau? Lakukan 7 Hal Ini!

3 Juli 2022
cara menyentuh dan mencium Hajar Aswad , hajar Aswad, mualaf, jamaah umrah, pahala haji, ibadah haji

4 Cara Menyentuh atau Mencium Hajar Aswad Jika Mengalami Kesulitan ketika Thawaf

3 Juli 2022
adab mencium hajar aswad, Yaum Al-Hajj Al-Akbar, jenis thawaf, syarat thawaf, alasan mencium hajar aswad, hajar aswad, Idul adha ibadah haji hadis tentang ibadah haji kabah

6 Adab mencium Hajar Aswad

3 Juli 2022
Please login to join discussion
Facebook Twitter Youtube Pinterest

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist