• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Rabu, 27 September 2023
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Tsaqofah Dunia Ghaib

Benarkah Jin Bisa Menyakiti Manusia?

Oleh Yudi
2 tahun lalu
in Dunia Ghaib
Waktu Baca: 3 menit baca
A A
0
Rasulullah Marah kepada Aisyah, malaikat dan jin

Ilustrasi: Unsplash

0
BAGIKAN

JIN adalah salah satu makhluk tak kasat mata yang diciptakan Allah SWT. Jin dan manusia hidup berdampingan meskipun berbeda alam.

Karena manusia tidak bisa melihat jin, ada kekhawatiran jika mereka bisa menyakiti Manusia. Tapi, apakah sebenarnya jin memang bisa menyakiti manusia?

Syaikh Abu Bakar Al-Jazairi berkata, “Sesungguhnya fakta yang menyatakan bahwa bangsa jin menyakiti manusia tidak bisa dipungkiri berdasarkan tetapnya dalil dari Al-Quran maupun As-Sunnah dan realita-realita yang pernah terjadi.

BACA JUGA: 9 Tips Jauhkan Rumah dari Gangguan Jin

ArtikelTerkait

Mengapa Orang Bisa Kerasukan Jin padahal Rajin Shalat dan Dzikir?

17 Pertahanan Diri dari Gangguan Setan

Apa Tugas Malaikat Jibril Sekarang?

4 Pintu Setan, Bermula dari “Banyak”

Kalaulah bukan karena tirai-tirai penghalang dari para malaikat yang diperintahkan Allah untuk menjaga manusia, niscaya tidak ada seorang pun yang selamat dari gangguan jin dan setan.

Yang demikian itu, karena manusia tidak dapat melihat mereka dan bahwa adanya kemampuan mereka untuk berubah bentuk dalam waktu yang relatif cepat, dan juga karena tubuh mereka yang halus dan lembut, sehingga kita tidak dapat merasakan dan menyentuhnya.”

Dari sini dapat diyakini bahwa sebagian jin menyakiti (menzalimi) manusia. Apakah karena manusia itu sendiri yang mulai mengganggu atau menyakiti mereka dengan menyiramkan air panas kepada mereka atau mengencingi mereka, atau menempati tempat tinggal mereka tanpa sadar, sehingga mereka membalas dan menyakiti manusia.

Atau karena sebagian dari jin itu memang ingin menyakiti manusia, sehingga mereka pun menyakiti manusia tanpa sebab apapun. Sebagaimana hal itu juga terjadi antara seorang manusia dengan saudaranya sesama manusia. Entah karena sebab-sebab khusus atau karena hanya ingin menyakiti saja. Hal ini dapat kita saksikan pada kehidupan manusia yang rusak fitrah, lemah iman dan akal serta keinginan mereka sekarang ini.

Syaikh Al-Jazairi melanjutkan, “Pada hadis shahih yang lalu telah dijelaskan bahwa ketika seorang pemuda dari kalangan Anshar menusuk jin yang menjelma seekor ular. Ular itu belum akan mati sampai jin melakukan balas dendam kepadanya, lalu membunuhnya.

Sehingga, pemuda tersebut menemui ajalnya seketika itu juga. Sampai-sampai Abu Said Al-Khudri berkata, ‘Tidak diketahui mana yang lebih dahulu menemui ajal, pemuda ataukah ular itu?’ Karena kenyataan ini sudah populer dan diketahui banyak orang, kami tidak perlu bersusah payah lagi untuk mencari bukti dan dalil lain sebagai penjelas. Kita merasa cukup dengan peristiwa yang dialami pemuda Anshar yang terdapat di dalam shahih Muslim.”

Lebih lanjut, Abu Bakar Al-Jazairi berkata, “Kami akan menyebutkan peristiwa lain yang terjadi di dalam rumah kami sendiri, sehingga membuat kami cukup merasa sedih dan berduka. Saya mempunyai kakak perempuan yang bernama Sa’diyah.

Ketika masih kanak-kanak, kami mengikatkan tali pada sebuah dahan pohon kurma yang kuat dan ditarik ke loteng rumah dengan posisi kami yang berada di atas loteng. Pada suatu ketika, tatkala kakak saya menarik tali tersebut, dan dia tidak mampu menariknya, maka ia pun tertarik tali itu dan terpelanting ke tanah.

Sehingga, menimpa salah satu jin perempuan. Jin itu merasa tersakiti karena tertimpa kakak saya. Maka jin perempuan ini melakukan balas dendam kepadanya. Dalam mimpinya, jin ini selalu menghampirinya dua atau tiga kali atau bahkan lebih setiap minggunya.

Lalu, dia mencekiknya, hingga kakak saya ini menendang-nendangkan kedua kakinya, dia juga meronta-ronta dan bergerak ke sana ke mari layaknya seekor kambing yang disembelih. Dan dia tidak berhenti-berhenti kecuali setelah dia seperti orang yang sudah tidak bernyawa.

Pada suatu ketika, jin ini berbicara dengan terus terang bahwa dia melakukan hal ini, karena kakak saya pernah menyakitinya pada hari ini dan pada tempat ini. Jin perempuan ini senantiasa mengganggu dan menyakiti kakak saya.

BACA JUGA: 9 Tips Jauhkan Rumah dari Gangguan Jin

Jin ini mendatangi kakak saya, ketika dia tidur saja. Hingga berlalu lebih dari sepuluh tahun dia pun membunuh kakak saya dengan siksaan yang tidak mampu dia tanggung.

Pada suatu malam, seperti biasanya, jin ini mengganggunya, kakak saya meronta, menendang dan mengamuk. Hingga, dia menghembuskan nafasnya yang terakhir –semoga Allah mengampuni dan merahmatinya. Amiin.

Peristiwa ini saya saksikan dengan mata kepala saya sendiri. Sedangkan orang yang menyaksikan langsung dengan mata kepala tidak sama dengan orang yang hanya mendengar,” (Aqidatul Mu’min Hal 230). []

Referensi: Ruqyah Jin, Sihir dan Terapinya/Karya: Syaikh Wahid Abdussalam Bali/Penerbit: Ummul Qura

Tags: GhaibJinmanusia
ShareSendShareTweetShare
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Berbagai Tugas Malaikat

Next Post

Cerita Mel Shandy, Jalani Aktivitas Berdakwah dan Bernyanyi

Yudi

Yudi

Terkait Posts

Arwah Gentayangan, Jin

Mengapa Orang Bisa Kerasukan Jin padahal Rajin Shalat dan Dzikir?

23 September 2023
Godaan Setan, Jin, Pertahanan Diri dari Gangguan Setan

17 Pertahanan Diri dari Gangguan Setan

7 September 2023
malaikat jibril

Apa Tugas Malaikat Jibril Sekarang?

3 September 2023
Dosa Besar, Sifat Sumber Dosa, Jin, Orang yang Tidak Diajak Bicara Allah,, Pintu Setan,,, Orang yang Tak Dapat Mencium Bau Surga, Tanda Kematian, syahwat

4 Pintu Setan, Bermula dari “Banyak”

20 Agustus 2023
Please login to join discussion

Terbaru

rukun shalat Teka Teki Fiqih Shalat Berjamaah shaf shalat keutamaan shalat shubuh berjamaah doa antara 2 sujud, Keutamaan Sholat Tahajjud, Imam Shalat di Akhir Zaman, Hukum Membarengi Gerakan Imam bagi Makmum, Keutamaan Sholat Qobliyah Subuh, Keutamaan Shalat Shubuh, Hal yang Harus Diperhatikan di dalam Shalat, Sejarah Diperintahkannya Shalat 5 Waktu, Ancaman Jika Meninggalkan Shalat 5 Waktu, Manfaat Shalat, Jumlah Minimal Orang Shalat Berjamaah, Hukum Menahan Kentut ketika Shalat, Shalat yang Tidak Diterima Allah, Shalat Berjamaah, Waktu Pelaksanaan Shalat Witir, Keutamaan Shalat Shubuh, ibadah, Cara Mencegah Orang yang Berjalan di Depan ketika Shalat, pintu setan, Ustadz Adi Hidayat, Amalan Penghapus Dosa, Bacaan Duduk di Antara 2 Sujud, Bacaan Tahiyyat

Bacaan Tahiyyat Rasulullah Shalallahu’alaihi wasallam

Oleh Haura Nurbani
27 September 2023
0

Imam Mazhab sepakat boleh membaca bacaan tahiyyat ketika shalat yang diriwayatkan oleh beberapa orang sahabat.

Prabowo, megawati

Tafsir Satu Meja Megawati dan Prabowo

Oleh Yudi
27 September 2023
0

Menurutnya momen pertemuan Megawati dan Prabowo bukan suatu hal yang istimewa karena keduanya bisa bertemu kapan saja.

jokowi, gibran

Jokowi Sebut Prabowo Duluan Baru Anies-Ganjar, Apa Maksudnya?

Oleh Yudi
27 September 2023
0

"Di sisi yang lain, penyebutan nama pertama capres juga bisa mengindikasikan arah preferensi politik Presiden Jokowi," imbuhnya.

rempang

Warga Rempang Tetap Tolak Relokasi

Oleh Yudi
27 September 2023
0

Terbaru, pemerintah lewat Menteri Investasi Bahlil Lahadalia menyatakan membatalkan rencana relokasi warga Pulau Rempang ke Pulau Galang.

Terpopuler

Tidak ada konter tersedia
Facebook Twitter Youtube Pinterest

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.