• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Senin, 25 September 2023
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Syi'ar

Benarkah Beragama Itu Harus dengan Dalil, Tidak Boleh dengan Akal?

Oleh Yudi
2 tahun lalu
in Syi'ar
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
Perbedaan Pendapat dalam Fikih

Ilustrasi: Unsplash

0
BAGIKAN

Oleh: Muhammad Abduh Negara

BAHAYA dari kesalahan memahami “beragama itu dengan dalil, tidak boleh dengan akal”, bisa membuat orang menjadi kaku dan tidak toleran terhadap pendapat fiqih yang berbeda.

Lebih lagi, jika ia merasa telah berada di komunitas yang ia anggap pembawa panji kebenaran, maka semua pendapat yang menyelisihi pendapat komunitasnya, akan dianggapnya menyelisihi dalil.

BACA JUGA: Carilah Ilmu Agama dan Ilmu Pengetahuan

ArtikelTerkait

Hukum Makan dan Minum di Kamar Mandi

5 Nasihat Nabi Adam kepada Putranya, Nabi Syits

4 Doa Nabi Sulaiman

Hutang, yang Menggantung Jiwa Seorang Mukmin

Saat misalnya ia memahami makna لامستم النساء itu jima’, atau bersentuhan kulit dengan dorongan syahwat, maka sangat mungkin ia akan menganggap pendapat yang menyatakan batal wudhu karena bersentuhan kulit dengan non-mahram meskipun tidak disertai syahwat itu, menyelisihi dalil dan hanya dilandasi oleh logika atau akal saja.

Atau saat memahami bahwa mengusap kepala dalam wudhu itu harus seluruh kepala, berdasarkan sekian hadits, maka ia mungkin menganggap kebolehan mengusap hanya sebagian kecil kepala, berdasarkan analisis terhadap huruf ba’ pada ayat وامسحوا برؤوسكم dan terhadap hadits مسح بناصيته وعلى العمامة, itu menyelisihi dalil shahih.

Saat ia memahami bahwa qunut shubuh itu tidak disyariatkan karena sekian hadits yang menafikan hal tersebut, ia akan menganggap orang yang mengamalkan qunut shubuh itu sebagai pelaku bid’ah dan pengikut hawa nafsu, padahal hadits yang menunjukkan disunnahkannya qunut shubuh juga ada dan dishahihkan oleh sebagian ulama.

BACA JUGA: Perjalanan Salman Al-Farisi Menemukan Agama yang Benar

Bahkan bisa jadi pendapat syadz, tentang bolehnya makan dan minum saat adzan shubuh Ramadhan, padahal terbukti fajar shadiq telah terbit, berdasarkan satu hadits yang disampaikan ustadz komunitasnya dan dishahihkan oleh syaikh panutan di komunitasnya, menjadikan ia menolak pendapat mayoritas ulama (atau tepat juga dikatakan: kesepakatan seluruh ulama).

Lalu an mengatakan pendapat itu menyelisihi dalil, tanpa mau peduli terhadap analisis para ulama tentang kedhaifan atau makna yang benar dari hadits tersebut.

Dan banyak contoh lainnya, yang menunjukkan bahayanya salah memahami konsep لو كان الدين بالرأي, apalagi jika ditambah sikap fanatisme buta (ta’ashshub) terhadap komunitasnya. []

 

Tags: agamaakaldalil
ShareSendShareTweetShare
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Kisah Tukang Kebun dan Penjaring Kupu-Kupu

Next Post

Minum Madu saat Sahur, Ini Manfaatnya

Yudi

Yudi

Terkait Posts

Foto: Unsplash

Hukum Makan dan Minum di Kamar Mandi

25 September 2023
Nabi Musa di Madyan, Doa Nabi Ayyub, Nasihat Nabi Adam

5 Nasihat Nabi Adam kepada Putranya, Nabi Syits

24 September 2023
Keutamaan Berdoa, doa Nabi Musa, Waktu Doa yang Mustajab, Waktu Mustajab untuk Berdoa di Hari Jumat, Hukum Menghadiahkan Al-Fatihah untuk Diri Sendiri, Doa yang Dibaca ketika Sujud dalam Shalat,, Adab Berdoa, adab berdoa, Hukum Ulang Tahun bagi Seorang Muslim, ihsan, Doa Agar Terhindar dari Fitnah Dajjal, ittiba, Adab Berdoa, Doa, Berdoa, Doa Nabi Sulaiman

4 Doa Nabi Sulaiman

23 September 2023
Pelancar Rezeki, jalan rezeki, utang, Kaidah Menagih Utang, Hukum Tukar Uang Receh Menjelang Lebaran,Rahasia Rezeki Lancar, Bertahan Hidup, Jenis Hutang, Amalan untuk Mendatangkan Rezeki, Hukum Istri Ambil Uang Suami untuk Menabung, hutang

Hutang, yang Menggantung Jiwa Seorang Mukmin

23 September 2023
Please login to join discussion

Terbaru

Amalan Agar Bisa Jumpa Rasul di Surga, Nasab Nabi Muhammad, Aminah, shalawat, Rasulullah

Fisik Rasulullah Muhammad

Oleh Haura Nurbani
25 September 2023
0

Adalah Rasulullah ï·º itu seorang yang agung yang senantiasa diagungkan.

kaesang

PSI Gelar Kopdarnas Hari Ini, Bahas Kaesang Jadi Ketum

Oleh Yudi
25 September 2023
0

Forum tersebut digelar PSI di tengah mencuatnya usulan putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep, menjadi ketua umum partai.

anies, cak imin

Bicara Perubahan di Makassar, Ini yang Disampaikan Anies dan Cak Imin

Oleh Yudi
25 September 2023
0

Warga ramai-ramai ikut kegiatan Jalan Gembira Bersama di Monumen Mandala, Makassar yang dihadiri Anies dan Cak Imin.

pks, anies, jokowi, kpk, pilkada, ASN

Soal Larangan ASN Like-Share Medsos Capres, Ini Respons PKS

Oleh Yudi
25 September 2023
0

Diketahui, Aturan soal netralitas ASN menjelang Pemilu 2024 diatur mendetail hingga pada penggunaan media sosial.

Terpopuler

Tidak ada konter tersedia
Facebook Twitter Youtube Pinterest

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.