• Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
Jumat, 22 Januari 2021
No Result
View All Result
NEWSLETTER
Islampos
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Muslimtrip
  • Muslimbiz
  • Beginner
  • Syiar
  • Keluarga
  • Dari Anda
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Muslimtrip
  • Muslimbiz
  • Beginner
  • Syiar
  • Keluarga
  • Dari Anda
No Result
View All Result
Islampos
No Result
View All Result

Banyak Dai Terlalu Fanatik dan Berlebihan Menyikapi Perbedaan

Redaktur Rifki M Firdaus
2 tahun ago
in Kolom
Reading Time: 4min read
0
nadzar maksiat

Foto: Adam/Islampos

SEORANG dai dituntut untuk sering melakukan piknik. Ia harus keluar dari daerahnya dan melihat daerah baru agar pikirannya lebih terbuka. Jika pikiran terbuka, pemahaman seorang dai akan menjadi luas dan tidak sempit. 

Hal ini disampaikan penulis buku “Mata Air Inspirasi” Abdullah Sholeh Hadrami dalam kajian bertema Fiqih Dakwah di aula Lembaga Pendidikan Islam (LPI) Ar-Rohmah Putri Malang.

Dalam kajian yang digagas DPW Hidayatullah Jatim tersebut, alumnus LIPIA tersebut juga berpesan agar para dai tidak fokus pada masalah khilafiyah.

BACA JUGA: Berbeda Pendapat Tidak Harus Saling Bermusuhan

“Sebab, sesama Ahlussunnah Wal Jamaah, kita masih lebih banyak persamaannya daripada perbedaannya,” jelasnya di hadapan ratusan dai se Jawa Timur mengutip perkataan Syeikhul Islam Ibnu Taimiyah.

Dalam hal perbedaan pendapat, salah satu murid Syeikh Muhammad bin Sholeh Al-Utsaimin ini juga berpesan agar memfokuskan untuk mencari titik temu. Tinggalkan hawa nafsu dan kepentingan.

“Yang penting harus ikhlas,” lanjut suami Ummu Abdil Qowiy tersebut.

Lebih lanjut, dalam menyikapi perbedaan, hal yang paling penting adalah melakukan klasifikasi terlebih dahulu.

Apakah perbedaannya dalam masalah yang prinsip atau tidak. Salah satu hal yang prinsip adalah masalah aqidah.

Dalam masalah aqidah, kita harus sama-sama berasaskan aqidah Ahlussunnah Wal Jamaah. Kalau perbedaan itu bukan masalah yang prinsip, tidak perlu dibahas panjang lebar hingga menimbulkan perpecahan.

“Monggo melaksanakan sesuai keyakinan, yang penting, kita tetap bersaudara,” ujarnya menegaskan.

Masalahnya, kebanyakan dai terlalu berlebihan dalam hal perbedaan. Jelas-jelas bukan perbedaan prinsip, tapi dijadikan seolah-olah perbedaan prinsip. Belum lagi, ada dai yang terlalu fanatik dengan golongan dan kelompoknya. Sehingga al-Quran dan hadits tidak menjadi sandaran utama.

Di zaman nabi, banyak perbedaan-perbedaan pendapat yang terjadi. Tetapi, semuanya tetap rukun dan damai, tidak saling menghujat dan mencaci.

Loading...

Oleh sebab itu, dalam Surat Yusuf : 108, dai harus berdakwah ‘ala bashirah (di atas ilmu). ‘Ala bashirah dalam ayat ini, bermakna tiga hal. Pertama, memiliki ilmu tentang apa yang didakwahkan. Kedua, mengetahui keadaan oran-orang yang didakwahi. Dan ketiga, mengetahui cara berdakwah.

Cara berdakwah ini, menurut nya, yang harus diperhatikan. Di antara poin penting dalam berdakwah yang diajarkan para ulama adalah bersabar. Hal ini, paparnya, seperti tertuang dalam surat al-Ashr yang mencakup 4 hal penting yang wajib dimiliki dai; ilmu, amal, dakwah dan sabar.

“Ketika awal mengajar Sunan Ibnu Majah di Masjid Nabawi, Bakar bin Abu Zaid hanya memiliki satu orang murid yang mengambil istifadah darinya. Padahal, beliay mengajar kitab tersebut selama 10 tahun,” ujarnya memberi contoh kesabaran seorang ulama.

Syeikh Ibnu Jibrin bahkan pernah mengajar tanpa pendengar kecuali seorang pembawa kopi saja.

BACA JUGA: Beda Islam dan Kaum Feminis Memandang Perempuan

Berdakwah Seperti Bermain Bola

Dalam penjelasannya tentang banyaknya kelompok-kelompok dakwah. Ia berpesan untuk berdakwah seperti bermain bola. Ada yang menjadi penyerang, ada kiper, dan sebagainya. Juga, lanjutnya, bisa diumpamakan seperti membangun rumah; ada arsiteknya, ada tukang bangunannya, dan sebagainya.

 

“Mari bagi-bagi tugas,” pungkasnya. []

Akhukum Fillah
Abdullah Sholeh Hadrami

Ingin download video, audio dan tulisan serta info bermanfaat ? Silahkan bergabung di Channel Telegram kami;

http://goo.gl/fxwVGH

Channel YouTube

https://www.youtube.com/user/MTDHK050581

Tags: Abdullah Sholeh HadramiberbedaPerbedaan
Rifki M Firdaus

Rifki M Firdaus

Related Posts

Bolehkah Berobat dengan Benda Najis?

Bolehkah Berobat dengan Benda Najis?

19 Januari 2021
Ketidaktahuan Adalah Salah Satu Sebab Mendapatkan Keringanan dalam Syariat

Ketidaktahuan Adalah Salah Satu Sebab Mendapatkan Keringanan dalam Syariat

19 Januari 2021
Ciri Orang Sombong, Menolak Kebenaran

Meninggi kepada Orang Sombong Itu Kebaikan

12 Januari 2021
Nasihat Adalah Ketulusan

Nasihat Adalah Ketulusan

11 Januari 2021
Buka Lagi
Selanjutnya
Ini 5 Fakta Hilangnya Uang Nasabah BRI

Pria Ini Dijuluki "Penjahat Paling Baik di Dunia," Kok Bisa?

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisements

Terbaru

Bolehkah Menjual Kredit dengan Menaikkan Harga?
Syi'ar

Bolehkah Menjual Kredit dengan Menaikkan Harga?

Redaktur Yudi
19 menit ago
Sedekah Manakah yang Paling Besar Pahalanya? Ini Kata Nabi
Keajaiban Sedekah

Sedekah untuk Mencegah Bencana

Redaktur Sodikin
49 menit ago
Istri Berbuat Nusyuz, Begini Solusinya
Islam 4 Beginner

Istri Berbuat Nusyuz, Begini Solusinya

Redaktur Ari Cahya Pujianto
50 menit ago
Menyerupai Pesawat Luar Angkasa, Masjid Starlit Curi Perhatian di Qatar
Muslimtrip

Menyerupai Pesawat Luar Angkasa, Masjid Starlit Curi Perhatian di Qatar

Redaktur Eneng Susanti
2 jam ago

On Facebook

Navigasi

  • Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi

About Us

Membuka, menginspirasi, free to share

  • Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi

© 2019 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Ramadan
    • Tanya Jawab Ramadhan
    • Tsaqofah Ramadhan
    • Video Ramadhan
    • Fiqh Ramadan
    • Kesehatan Ramadhan
    • Kultum Ramadhan
  • Muslimbiz
  • Muslimtrip
  • Beginner
  • Keluarga
  • Sirah
  • Syiar
  • Muslimah
  • Dari Anda
  • Donasi

© 2019 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Add Islampos to your Homescreen!

Add