• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Selasa, 7 Februari 2023
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Dari Anda Opini

Rasisme, Memecah Belah Manusia

Oleh Haura Nurbani
2 bulan lalu
in Opini
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
Rasisme

Foto: Unsplash

0
BAGIKAN

Oleh: Madinatul Bannah
Mahasiswi Jurnalistik Komunikasi dan Penyiaran Islam UIN KH. Abdurrahman Wahid Pekalongan
[email protected]

RASISME menjadi salah satu bentuk kedzaliman yang kerap terumbar tanpa adanya sekat dan rasa segan dalam melakukannya.

Baik disadari maupun tidak terkadang seseorang melakukannya. Hal ini kerap muncul di tengah masyarakat yang plural. Artinya di huni oleh beberapa kalangan dan etnis budaya, semisal berkumpulnya etnis tionghoa, etnis china, etnis arab, dan etnis jawa dalam satu lokasi rumpun warga.

Selain itu rasisme juga kerap terjadi mulai dari lingkungan rumah, tempat kerja, lingkungan sekolah atau bahkan di lingkungan pemerintah.

ArtikelTerkait

6 Cara Pengembangan Diri

Semangat dan Istiqamah ke Majelis Ilmu

Peran Ibu dan Jebakan Viral Media Sosial

Menjadikan Keluarga Qurani dan Menumbuhkan Generasi Islami di Zaman Kekinian

Hal ini nampak menjadi sebuah anomali jika kita memandangnya dari sisi teori. Namun ternyata dari sisi praktis banyak yang telah menajdi korban bahkan secara tidak disadari sekaligus menjadi pelaku.

BACA JUGA: Larangan Rasisme dalam Islam

Rasisme merupakan bentuk perilaku yang berbeda dan mengarah pada ketimpakan tindakan baik itu secara verbal maupun nonverbal atas perbedaan warna kulit, keturunan, suku, ras, dan budaya. Mulai dari penghinaan terhadap suatu ras, menghina fisik atas perbedaan keturunan (masuk dalam bulliying), dan yang lainnya.

Tips Memilih Teman, Rasisme
Foto: Unsplash

Perilaku yang tidak disadari bisa berwujud guyonan atau candaan di teman sebaya, sekantor, bahkan tetangga. Penyebab terjadinya rasisme biasanya mereka merasa ras nya lebih tinggi dibandingkan yang lain dan berprasangka buruk terhadap ras golongan tertentu.

Rasisme juga memiliki bentuk lain seperti sikap benci yang berlebihan terhadap orang lain, kemudia intimidasi, bahkan berujung pada terjadinya kekerasan.

Dampak dari tindakan rasisme seperti yang kita tahu, bahwa perbuatan tersebut memiliki banyak dampak negatif dibandingkan dampak positifnya.

Dampak yang diterima korban dapat berpengaru pada psikolognyainya, selain itu akan berdampak pada hubungan sosialnya karena korban akan malas untuk berinteraksi kepada lingkungan social mereka.

Ini karena dalam pikiran korban akan merasa adanya kuasa dari kaum ras yang berkuasa dengan jumlah yang tinggi karena tidak terjadi secara imbang antara keduanya.

Untuk mengikis habis rasisme yang sangat marak akhir-akhir ini kepada warga sekitar ataupun orang-orang terdekat diperlukannya suatu ruang dialog yang terbuka dan berbaur dengan masyarakat sekitar.

Hal ini mendapat respon positif dari para korban agar tidak terputusnya kegiatan silahturahmi untuk menyuarakan apa yang mereka rasakan dan menyuarakan perdamaian, keberagaman, keadilan, kesetaran, dan anti rasisme.

BACA JUGA:  Bawa Foto Mesut Ozil, Penonton Piala Dunia 2022 Ingatkan Jerman soal Rasisme

Syarat Bergurau dalam Islam,Rasisme
Foto: Pexels

Kegiatan ini sebagai gerbang untuk menyuarakan perdamaian, keberagaman, keadilan, kesetaran, dan anti rasisme. Karena diskusi ini dan permasalahan ii tidak bisa selesai dalam satu pertemuan saja melainkan harus lebih intens agar masalah ini cepat terselesaikan dengan baik.

Selain itu, solusi yang bisa dilakukan untuk mengatasi kasus-kasus rasisme yang terjadi di antaranya senantiasa menjaga lisan dari mengolok-olok suatau kaum.

Karena pemicu utama dari kasus rasisme adalah berawal dari ketersinggungan dari ujaran seseorang, menanamkan konsep satu keluarga kemanusiaan dalam bernegara yang menjadikan kita hidup saling berdampingan dan persaudaraan.

Selain itu jadikan perbedaan suku, bahasa, dan warna kulit dijadikan tanda kebesaran Allah SWT. []

Tags: bahaya rasismerasismesilaturahimsilaturahmi
ShareSendShareTweetShare
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Bagaimana Cara Berhenti dari Masturbasi?

Next Post

Akhlaq Muslim terhadap Al-Quran

Haura Nurbani

Haura Nurbani

Terkait Posts

Cara Pengembangan Diri

6 Cara Pengembangan Diri

6 Februari 2023
Majelis Ilmu

Semangat dan Istiqamah ke Majelis Ilmu

5 Februari 2023
peran ibu

Peran Ibu dan Jebakan Viral Media Sosial

4 Februari 2023
keluarga qurani

Menjadikan Keluarga Qurani dan Menumbuhkan Generasi Islami di Zaman Kekinian

4 Februari 2023
Please login to join discussion

Terbaru

Suami istri tidak romantis?, Kapan Nikah, Hukum Hadiri Undangan Walimah, pernikahan

Pernikahan Tak Berubah, Kita yang Berubah

Oleh Dini Koswarini
7 Februari 2023
0

Di awal pernikahan semua nampak menyenangkan. Suami begitu perhatian, istri begitu mempesona dan mengagumkan.

shalat dhuha

Jumlah Rakaat Shalat Dhuha

Oleh Haura Nurbani
7 Februari 2023
0

Berapa jumlah rakaat shalat Dhuha yang bisa kita tunaikan?

mahasiswa

Status Tersangka Mahasiswa UI yang Tewas Kecelakaan Dicabut, Polda Metro Minta Maaf

Oleh Yudi
7 Februari 2023
0

Adapun dua rekomendasi tersebut, pertama, mencabut status tersangka mahasiswa UI, Hasya Attalah Syaputra.

turki

Gempa Turki-Suriah: Renggut 3.500 Nyawa, dan Hambatan dalam Penyelamatan

Oleh Yudi
7 Februari 2023
0

Gempa mematikan berkekuatan 7,8 melanda wilayah di dekat Kota Gaziantep, Turki, pada Senin dini hari ketika kebanyakan orang sedang tidur

Terpopuler

Status Tersangka Mahasiswa UI yang Tewas Kecelakaan Dicabut, Polda Metro Minta Maaf

Oleh Yudi
7 Februari 2023
0
mahasiswa

Adapun dua rekomendasi tersebut, pertama, mencabut status tersangka mahasiswa UI, Hasya Attalah Syaputra.

Lihat Lebih

Innalillahi, Turki dan Suriah Diguncang Gempa, 3452 Orang Dilaporkan Meninggal Dunia

Oleh Saad Saefullah
7 Februari 2023
0
gempa turki suriah

Menurut USGS, serangkaian gempa susulan bergema sepanjang hari. Yang terbesar, gempa berkekuatan 7,5 SR, melanda Turki sekitar sembilan jam setelah...

Lihat Lebih

Air Seni Terus Keluar setelah Buang Air Kecil, Bagaimana?

Oleh Adam
9 Mei 2018
0
Foto: Aldi/Islampos

Jika ternyata air seni masih menetes setelah berwudhu' maka hendaklah ia mengulangi wudhu' dan mencuci tempat yang terkena najis.

Lihat Lebih
Facebook Twitter Youtube Pinterest

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

Update Contents
Islampos We would like to show you notifications for the latest news and updates.
Dismiss
Allow Notifications