• Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
Rabu, 20 Januari 2021
No Result
View All Result
NEWSLETTER
Islampos
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Muslimtrip
  • Muslimbiz
  • Beginner
  • Syiar
  • Keluarga
  • Dari Anda
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Muslimtrip
  • Muslimbiz
  • Beginner
  • Syiar
  • Keluarga
  • Dari Anda
No Result
View All Result
Islampos
No Result
View All Result

Antara Suami dan Orang Tua, Mana yang Ditaati?

Redaktur Dini Koswarini
10 bulan ago
in Dunia Wanita
Reading Time: 2min read
0
Zina VS Adzan

Foto: Pixabay

 

SEBUAH keluarga yang sakinah, mawaddah dan warahmah adalah impian dari setiap Muslim. Namun terkadang, ada saja hal yang menjadi penghalang terwujudnya hal tersebut. Seperti halnya masalah yang hadir dari kedua keluarga. Yakni keluarga dari pihak istri dan suami.

Tak sedikit antara keluarga suami dan istri terjadi perselisihan. Di sinilah, biasanya pihak istri merasa bimbang untuk memilih, mana yang harus ditaati. Istri ingin berpihak kepada keluarga karena menaati dan berbuat baik pada kedua orang tua termasuk menjalankan perintah Allah.

Namun, menjadi sebuah pertimbangan kembali ketika mendengar sabda Rasulullah SAW, “Sekiranya aku boleh memerintah seseorang untuk bersujud kepada selain Allah, pasti aku akan perintahkan seorang istri untuk bersujud kepada suaminya,” (HR. Ibnu Majah VI/30).

Dengan demikian, untuk waktu yang lama perselisihan tersebut belum berhasil terselesaikan. Lalu, harus dipihak manakah yang diambil oleh seorang istri?

Tak diragukan lagi bahwa hak kedua orang tua wajib ditunaikan. Menaati kedua orang tua secara makruf dan berbuat baik kepada keduanya telah Allah perintahkan dalam banyak ayat. Sebagai istri, Anda juga wajib menunaikan hak suami. Mereka berdua sama-sama mempunyai hak yang wajib Anda penuhi. Anda berkewajiban untuk menunaikan hak masing-masing.

Mengenai kepada siapa Anda harus berpihak ketika terjadi perselisihan, maka Anda harus berpihak pada orang yang benar. Jika suami Anda yang benar dan ayah Anda salah, Anda harus berpihak pada suami dan menasihati ayah. Namun, jika sebaliknya maka Anda harus berpihak pada ayah dan menasihati suami. Jadi, Anda harus berpihak pada kebenaran dan menasihati siapa yang salah di antara keduanya.

Demikianlah sikap yang hendaknya Anda ambil ketika keduanya berselisih. Selain itu, upayakan untuk mendamaikan keduanya semampu Anda. Sebab, mendamaikan orang (yang berselisih), apalagi sesama kerabat, termasuk amal ketaatan yang agung. Anda akan mendapat pahala dari Allah ketika melakukannya.

Allah SWT berfirman, “Tidak ada kebaikan pada kebanyakan bisikan-bisikan mereka, kecuali bisikan-bisikan dari orang yang menyuruh (manusia) memberi sedekah, atau berbuat makruf, atau mengadakan perdamaian di antara manusia,” (QS. An-Nisa: 114).

Bagi keluarga yang sedang menghadapi masalah perselisihan tersebut, hendaklah keduanya bertakwa kepada Allah, bermuamalah dengan persaudaraan yang berdasarkan Islam dengan hak kekerabatan yang ada di antara keduanya. Kedua belah pihak hendaknya melupakan perselisihan yang pernah terjadi serta saling memaafkan. Sebab, beginilah sifat-sifat seorang Muslim. Selain itu, janganlah mengikuti hawa nafsu atau setan. Selalulah memohon perlindungan kepada Allah dari segala bujuk rayu setan. []

Sumber: Syaikh Shalih bin Fauzan Al-Fauzan/Al-Muntaqa min Fatawa Al-Fauzan/150 Problem Rumah Tangga yang Sering Terjadi/Karya: Nabil Mahmud/Penerbit: Aqwam

Tags: ibusuamiTaat
Dini Koswarini

Dini Koswarini

Related Posts

Muslimah juga Bisa Jatuh Cinta

Cantik Itu Ujian, Bisa Dosa kalau Gak Dijaga

18 Januari 2021
Wah, Hamil Itu Katanya Menular? Bener Ga Sih?

Wah, Hamil Itu Katanya Menular? Bener Ga Sih?

17 Januari 2021
Semua Tentang Belajar dan Membenahi Diri

Para Istri, Ciptakanlah Kebahagian

15 Januari 2021
Ini 7 Masker Alami yang dapat Memutihkan dan Mencerahkan Kulit Wajah

Perawatan Alami dengan Alpukat, Bikin Cantik Menyeluruh

13 Januari 2021
Buka Lagi
Selanjutnya
Nyaris 5.000 Warganya Tewas karena Corona, PM Italia: Ini Lebih Buruk Dibanding Krisis Pasca Perang 

Menyikapi Musibah dan Wabah Virus Corona dalam Islam

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisements

Terbaru

Dosa, Ini 14 Akibatnya bagi Manusia, Terasa di Dunia sampai Akhirat (2-Habis)
Tahukah Anda

Nikmat Apa yang akan Ditanyakan kepada Manusia di Akhirat Kelak?

Redaktur Eneng Susanti
2 jam ago
5 Tips Nikmati Hubungan Suami Istri
Siap Nikah

Lagi Nunggu Jodoh, Bila Temu tanpa Ada Ragu

Redaktur Laras Setiani
2 jam ago
Bolehkah Berobat dengan Benda Najis?
Kolom

Bolehkah Berobat dengan Benda Najis?

Redaktur Yudi
4 jam ago
Kita Semua Butuh Dia
Ibrah

Kita Semua Butuh Dia

Redaktur Laras Setiani
4 jam ago

On Facebook

Navigasi

  • Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi

About Us

Membuka, menginspirasi, free to share

  • Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi

© 2019 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Ramadan
    • Tanya Jawab Ramadhan
    • Tsaqofah Ramadhan
    • Video Ramadhan
    • Fiqh Ramadan
    • Kesehatan Ramadhan
    • Kultum Ramadhan
  • Muslimbiz
  • Muslimtrip
  • Beginner
  • Keluarga
  • Sirah
  • Syiar
  • Muslimah
  • Dari Anda
  • Donasi

© 2019 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Add Islampos to your Homescreen!

Add