• Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
Minggu, 18 April 2021
No Result
View All Result
NEWSLETTER
Islampos
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Muslimtrip
  • Muslimbiz
  • Beginner
  • Syiar
  • Keluarga
  • Dari Anda
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Muslimtrip
  • Muslimbiz
  • Beginner
  • Syiar
  • Keluarga
  • Dari Anda
No Result
View All Result
Islampos
No Result
View All Result

Home Wacana Note

Aku Lelah Jadi Ibu

Redaktur Eva F Hasan
4 tahun ago
in Note
Reading Time: 2 mins read
0
Foto: Dian Maulana/Islampos

Foto: Dian Maulana/Islampos

  • Bagikan Yuk :

“BAYIKU sakit, tiap malam aku begadang, suamiku asyik ngorok, huh aku cape sendiri, sebel,” ujarnya.

“Anakku gak nurut banget, apa-apa ngelawan, aku cape ngomong ke dia,” tukas yang lainnya.

“Ah, aku lelah, anakku gak bisa diem, rumah berantakan terus, kerjaan rumah gak beres-beres, suami gak ngerti-ngerti, minta dilayani itu ini, pokoknya aku lelah,” seru seorang ibu.

Hmm, ‘Aku lelah jadi ibu’. Kalimat yang tak seharusnya dipikirkan, dituliskan maupun dikatakan. Mengapa? Karena jadi seorang ibu adalah pilihan. Sebelum menikah harusnya sudah siap dengan segala resiko jadi istri juga jadi ibu.

Jadi ibu itu ya repot. Harus repot. Anak masih bayi, repot. Tumbuh besar juga repot. Kecuali punya ilmu jadi ibu, semua kerepotan itu bisa diatasi dan dinikmati.

Jika seorang ibu bekerja, bicara aku lelah, dia bisa minta resign ke bosnya. Jika seorang ibu bicara lelah jadi ibu, artinya dia berdo’a, “Ya Allah pensiunkan saja hamba jadi ibu.” Minta pensiun jadi ibu, kalau malaikat maut menjemput ibu atau menjemput anak.

Setiap pekerjaan pasti melelahkan. Jadi ibu adalah pekerjaan yang teramat mulia. Sehingga Surga ada di telapak kaki ibu. Jejak ibu begitu bermakna untuk hidup anaknya sehingga diberikan surga jaminannya.

Jika ibu lelah, apalagi menyerah, apa yang terjadi dengan jejak yang akan ibu tinggalkan pada bayinya atau anak-anaknya. Ibu yang heboh dengan lelahnya, artinya belum selesai dengan dirinya.

Ibu yang belum selesai dengan dirinya sendiri, akan berat menyelesaikan tugas melakukan pendampingan bermutu pada buah hati.

Jika terasa lelah, bicara dengan suami, selesaikan masalah dengan bicara, temukan solusi segera. Anak-anak butuh ibunya.

Jika lelah, segera bangkit berwudlu dan shalatlah. Jika lelah, bersabarlah. Ibu adalah karier tertinggi yang sudah kita pilih. Jalani penuh kesabaran, tawakal kepada Allah.

Ibu, jadikan sabar dan sholat sebagai penolongmu. Bangkit, berpikir positif, tersenyumlah, lelah ini akan berbuah manis dikemudian hari, jika kita lalui dengan ilmu dan senang hati. []

  • Bagikan Yuk :
Tags: AnakibuMe And The ChildrenWidia Ningsih
Eva F Hasan

Eva F Hasan

Related Posts

Foto: Freepik

Saat Sulit

17 April 2021
Foto: Pinterest

Ramadhan di Pasar Rebo

13 April 2021

Tobat

11 April 2021
Foto: Pexels

Kalau Gaul sama Orang yang Suka Ngomongin Orang …

9 April 2021
Buka Lagi
Selanjutnya

Madleen Kullab, Perempuan Penantang Maut di Laut Gaza

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisements

Terbaru

Foto: Freepik
Ramadhan

Dijabahnya Doa orang yang Berpuasa

Redaktur Ari Cahya Pujianto
6 jam ago
ilustrasi.foto: harian nasional
Dunia Wanita

Masakan yang Dihidangkan Seorang Istri

Redaktur Laras Setiani
6 jam ago
Ilustrasi. Foto:  
Arab American News
Dunia

Seorang Muslim Terpilih Jadi Komandan Kapal Angkatan Laut AS

Redaktur Eneng Susanti
7 jam ago
Foto: Freepic
Ramadhan

SPBU = Suasana Puasa Bulan Utama

Redaktur Yudi
7 jam ago
ADVERTISEMENT

On Facebook

Navigasi

  • Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi

About Us

Membuka, menginspirasi, free to share

  • Home
  • Copyright
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi

© 2019 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Dunia
    • Nasional
    • Palestina
  • Ramadan
    • Tanya Jawab Ramadhan
    • Tsaqofah Ramadhan
    • Video Ramadhan
    • Fiqh Ramadan
    • Kesehatan Ramadhan
    • Kultum Ramadhan
  • Muslimbiz
  • Muslimtrip
  • Beginner
  • Keluarga
  • Sirah
  • Syiar
  • Muslimah
  • Dari Anda
  • Donasi

© 2019 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Share via
  • Bagikan Yuk :
  • Twitter
  • Pinterest
  • LinkedIn
  • Digg
  • Email
  • Buffer
  • Pocket
  • Gmail
  • Comments
  • Subscribe
  • Facebook Messenger
  • LiveJournal
  • Bagikan Yuk :
We would like to show you notifications for the latest news and updates.
Dismiss
Allow Notifications
Send this to a friend