SEORANG wanita asal Uni Emirat Arab telah meninggal dunia tak lama setelah ia memutuskan untuk menjadi muallaf. Sebelumnya, ia tetap beragama Nasrani meskipun telah menikah dengan seorang Muslim. Wanita ini memutuskan untuk masuk Islam ketika ia berada di rumah sakit Abu Dhabi untuk menjalani pengobatan kanker yang diderita.
Namun, hanya berselang sehari setelah bersyahadat, wanita itu meninggal dunia. Demikian dilansir oleh Emirate347.
Wanita itu telah terbaring di tempat tidur di rumah sakit selama berbulan-bulan, sebelum dokter mengatakan kepada suaminya bahwa kankernya tidak dapat disembuhkan, karena telah menyebar ke beberapa bagian tubuhnya.
Sehari sebelum kematiannya, suaminya menelepon departemen kehakiman Abu Dhabi dan meminta mereka untuk mengirim seorang hakim wanita yang memandu istrinya membacakan syahadat.
Dengan berdiri di dekat tempat tidur wanita ini di rumah sakit, utusan departemen kehakiman ini menjadi saksi dan mencatat pergantian agama wanita pengidap kanker ini menjadi agama Islam.
Esok harinya, sang suami mengunjungi kantor departemen dan mengucapkan terima kasih kepada wanita itu, dan mengatakan padanya bahwa istrinya baru saja meninggal dunia.
“Sang istri telah memutuskan untuk tetap dengan agamanya, meskipun dia menikah dengan seorang Muslim selama bertahun-tahun. Namun, ketika ia jatuh sakit, wanita ini masih enggan untuk masuk Islam dan suaminya telah menghormati keputusannya,” lapor harian Al Khaleej.
Namun, sehari sebelum dia meninggal, istrinya mengatakan bahwa ia ingin masuk Islam. Dia segera menelepon departemen kehakiman. Sehari setelah ia memeluk Islam, istri pria itu meninggal sebagai seorang Muslimah. Subhanallah. []
