• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Kamis, 15 Mei 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Syi'ar

7 Penyebab Utama Mengapa Hidup Selalu Terasa Susah

Oleh Yudi
2 minggu lalu
in Syi'ar
Waktu Baca: 3 menit baca
A A
0
hidup

Foto: Freepik

0
BAGIKAN

BANYAK orang sering merasa bahwa hidup ini berat. Seakan setiap hari selalu ada saja masalah, beban, dan tekanan yang membuat hati tidak tenang. Meskipun sudah bekerja keras, tetap saja merasa kurang. Meskipun sudah berusaha bahagia, tetap saja merasa kosong. Mengapa hal ini bisa terjadi?

Dalam artikel ini, kita akan mengulas beberapa penyebab utama mengapa seseorang bisa terus-menerus merasa susah dalam hidupnya, baik dari segi psikologis, sosial, maupun spiritual.

1. Terlalu Fokus pada Kekurangan

Salah satu penyebab utama perasaan susah adalah terlalu sering membandingkan diri dengan orang lain. Media sosial, misalnya, menjadi tempat yang subur untuk menumbuhkan rasa iri, rendah diri, dan tidak puas. Ketika kita terus-menerus melihat pencapaian orang lain, tanpa menyadari perjuangan mereka, kita mudah merasa hidup kita tidak cukup baik.

BACA JUGA: Kesedihan Para Sahabat Ditinggal Nabi

ArtikelTerkait

7 Cara Ampuh Mengusir Kecoak di Dalam Rumah: Solusi Praktis dan Alami

Kenapa Seorang Muslim Meninggalkan Tahajjud?

Lelaki-lelaki yang Akan Ditarik ke Neraka

10 Muwashofat (Karakteristik) Seorang Muslim

Padahal, setiap orang punya waktunya masing-masing. Ketika fokus kita hanya tertuju pada apa yang belum dimiliki, maka yang ada hanya rasa kekurangan dan ketidakbahagiaan.

2. Lupa Bersyukur

Rasa syukur adalah kunci kebahagiaan yang sering diabaikan. Banyak orang mengejar hal-hal besar, tapi lupa mensyukuri hal-hal kecil yang sudah dimiliki: tubuh yang sehat, makanan yang cukup, keluarga yang mendukung, dan udara yang bisa dihirup setiap hari.

Ketika seseorang tidak melatih dirinya untuk bersyukur, maka ia akan selalu merasa kurang. Padahal, rasa cukup itu bukan tentang seberapa banyak yang kita punya, tetapi seberapa sadar kita terhadap nikmat yang sudah ada.

3. Terlalu Banyak Ekspektasi, Minim Aksi

Banyak orang merasa hidupnya sulit karena mereka menaruh harapan yang tinggi tanpa diiringi dengan tindakan nyata. Mereka ingin sukses, tapi malas belajar. Ingin kaya, tapi tidak berani mengambil risiko. Ingin bahagia, tapi tidak mau melepaskan hal-hal yang menyakitkan.

Ketika kenyataan tidak sesuai dengan ekspektasi, maka muncullah rasa kecewa, frustrasi, bahkan putus asa. Kuncinya adalah menyeimbangkan antara impian dan usaha. Harapan yang realistis, ditambah aksi yang konsisten, akan mengurangi rasa susah yang berlebihan.

4. Lingkungan yang Tidak Mendukung

Lingkungan sekitar, termasuk keluarga dan pertemanan, sangat berpengaruh terhadap kondisi mental dan emosional seseorang. Jika seseorang berada di lingkungan yang penuh tekanan, negatif, atau bahkan toxic, maka mudah sekali muncul perasaan tidak nyaman dalam hidup.

Sebaliknya, berada di tengah orang-orang yang positif, suportif, dan mendorong pertumbuhan diri akan membuat seseorang merasa lebih ringan dalam menjalani hidup. Maka, penting untuk memilih dan membangun lingkungan yang sehat secara emosional dan spiritual.

5. Tidak Menemukan Makna Hidup

Hidup akan terasa hampa dan berat jika tidak tahu untuk apa kita hidup. Banyak orang yang merasa lelah bukan karena pekerjaannya, tetapi karena ia tidak tahu makna dari pekerjaannya. Mereka tidak punya tujuan hidup yang jelas, sehingga semua terasa sia-sia.

Menemukan makna hidup — baik melalui agama, nilai-nilai, kontribusi, atau tujuan pribadi — akan membuat hidup lebih bermakna dan tidak mudah terasa susah, meskipun sedang menghadapi ujian berat sekalipun.

6. Kurangnya Koneksi Spiritual

Dalam banyak kasus, rasa susah dalam hidup bukan hanya karena masalah duniawi, tapi juga karena jiwa yang kosong. Ketika hubungan seseorang dengan Tuhan renggang, maka hatinya pun mudah gelisah, meskipun secara materi berlimpah.

Dalam Islam, misalnya, Allah berfirman:
“Barangsiapa berpaling dari peringatan-Ku, maka sesungguhnya baginya penghidupan yang sempit…” (QS. Thaha: 124)

Ini menunjukkan bahwa kekosongan spiritual dapat menyebabkan perasaan sempit, sesak, dan tidak bahagia. Sebaliknya, jiwa yang dekat dengan Allah akan menemukan ketenangan di tengah badai kehidupan.

7. Terlalu Banyak Mengeluh, Kurang Ikhtiar

Mengeluh adalah hal yang manusiawi. Tapi jika terus-menerus dilakukan tanpa solusi, maka akan menjadi racun mental. Orang yang selalu mengeluh akan sulit melihat sisi positif dari kehidupan, dan akhirnya selalu merasa hidupnya berat.

Mengeluh tanpa disertai usaha hanya akan memperpanjang penderitaan. Sebaliknya, orang yang sabar dan terus berikhtiar akan lebih cepat keluar dari kesulitan.

BACA JUGA: 30 Cara Hindari Kesedihan

Hidup Memang Tidak Mudah, Tapi Bukan Berarti Selalu Susah

Setiap orang pasti punya tantangan dan masalahnya masing-masing. Tidak ada hidup yang benar-benar mulus tanpa rintangan. Tapi yang membedakan antara orang yang terus merasa susah dan orang yang tetap tegar adalah cara pandangnya terhadap hidup.

Perubahan tidak selalu datang dari luar. Kadang, perubahan terbesar adalah ketika kita memperbaiki cara kita memandang hidup, bersyukur, berusaha lebih keras, dan mendekatkan diri kepada Tuhan.

Jadi, jika hidup terasa berat, jangan buru-buru menyerah. Mungkin yang perlu kita ubah bukan hidupnya, tapi hati dan pikirannya. []

Tags: Hidupsulit
ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Setan Hadir pada Saat Sekarat

Next Post

7 Faktor Banyak yang Mengaku Islam Tapi Tidak Pernah Shalat

Yudi

Yudi

Terkait Posts

kecoak

7 Cara Ampuh Mengusir Kecoak di Dalam Rumah: Solusi Praktis dan Alami

14 Mei 2025
Waktu Terbaik Shalat Tahajjud, Qadha Shalat, amal penghapus dosa, Keistimewaan Shalat Tahajud, Shalat Sunah Rawatib, Witir, Waktu Shalat Sunnah Shubuh, Tahajjud

Kenapa Seorang Muslim Meninggalkan Tahajjud?

12 Mei 2025
Ciri Suami Red Flag, Lelaki

Lelaki-lelaki yang Akan Ditarik ke Neraka

12 Mei 2025
Shalat Khusyu, Shalat Tarawih, Muwashofat

10 Muwashofat (Karakteristik) Seorang Muslim

12 Mei 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

anak, kelaparan, pejabat

Mengapa Masih Ada Anak Kelaparan, Sementara Pejabat Hidup Mewah?

Oleh Yudi
15 Mei 2025
0

mata, mata kuning

Penyebab Mata Bisa Berwarna Kuning, Hati-hati Kondisi Penyakit Ini

Oleh Yudi
15 Mei 2025
0

Akibat Terlalu Sering Minum Minuman yang Manis, Karbohidrat

Jenis-jenis Karbohidrat yang Lebih Berbahaya daripada Gula

Oleh Dini Koswarini
15 Mei 2025
0

Bahaya Jantung ketika Sudah Kotor Lebaran, Ginjal

Tanda-tanda Ginjal Bermasalah, yang Bisa Kenali Mulai dari Kepala hingga Kaki

Oleh Haura Nurbani
15 Mei 2025
0

Pisang

Siapa Saja Orang yang Tidak Dianjurkan Makan Pisang?

Oleh Saad Saefullah
14 Mei 2025
0

Terpopuler

Adakah Penduduk Indonesia yang Masih Mendapatkan Gaji hanya 2 Juta / Bulan?

Oleh Saad Saefullah
14 Mei 2025
0
Uang Istri, sedekah, gaji

Jumlah pasti penduduk Indonesia yang berpenghasilan sekitar Rp2 juta per bulan tidak tersedia secara langsung.

Lihat LebihDetails

Jenis-jenis Karbohidrat yang Lebih Berbahaya daripada Gula

Oleh Dini Koswarini
15 Mei 2025
0
Akibat Terlalu Sering Minum Minuman yang Manis, Karbohidrat

Berikut ini adalah jenis-jenis karbohidrat yang bisa lebih berbahaya daripada gula biasa, terutama jika dikonsumsi secara berlebihan dan tanpa kontrol.

Lihat LebihDetails

Lelaki Harus Shalat Shubuh di Masjid, Ini Alasannya

Oleh Saad Saefullah
24 Januari 2017
0
Foto: The Atlantic

Ada banyak pahala yang akan ia raih.

Lihat LebihDetails

Tanda-tanda Ginjal Bermasalah, yang Bisa Kenali Mulai dari Kepala hingga Kaki

Oleh Haura Nurbani
15 Mei 2025
0
Bahaya Jantung ketika Sudah Kotor Lebaran, Ginjal

Menyadari gejala ini sejak dini penting untuk mencegah kerusakan ginjal yang lebih parah.

Lihat LebihDetails

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Saad Saefullah
19 Oktober 2024
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah, Kebiasaan Nabi Muhammad ﷺ, Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.