• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Senin, 10 November 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Tsaqofah Dunia Ghaib

6 Tahapan Setan Menyesatkan Manusia

Oleh Ari Cahya Pujianto
5 tahun lalu
in Dunia Ghaib
Waktu Baca: 3 menit baca
A A
0
jalan setan pintu setan kelicikan setan, Cara Setan untuk Menyesatkan Manusia, Kelemahan Setan, Tipu Daya Setan, Tipu Daya Setan, Shalat yang Diganggu Setan, Remove term: Salahkah Setan Salahkan Setan, Cara Setan Menyesatkan Manusia, Apakah Jin Bisa Menyakiti Manusia, Kelemahan Jin, Waktu Gangguan Jin,

Foto: Google Image

0
BAGIKAN

SETAN ternyata mempunyai tahapan-tahapan tertentu dalam menyesatkan manusia lho. Apa sajakah itu? Berikut informasi selengkapnya.

1. Diajak pada Kekafiran, Kesyirikan, serta Memusuhi Allah dan Rasul-Nya

Tahapan pertama yang dilakukan oleh setan dalam usaha menyesatkan manusia adalah dengan mengajaknya ke dalam kekafiran, kesyirikan, serta mengajaknya untuk memusuhi Allah dan Rasul-Nya.

BACA JUGA: Kena Gangguan Setan, Seperti Ini Cara Ruqyah Mandiri

2. Diajak pada Perbuatan Bid’ah

Langkah kedua yang dilakukan oleh setan yakni mengajak manusia untuk melakukan perbuatan bid’ah. Perbuatan yang seperti ini lebih disukai oleh setan dibandingkan dengan dosa besar dan maksiat lainnya.

ArtikelTerkait

Apakah Jin Termasuk Jenis Malaikat?

Benarkah Hantu Itu Tidak Ada? Apa Buktinya?

Kenapa Ada Orang yang Mau Santet Orang Lain?

Santet, Kenapa Diharamkan dalam Islam?

Hal ini dikarenakan perbuatan bid’ah memiliki bahaya terhadap agama seseorang, membahayakan oranglain karena menjadi ikut-ikutan mengerjakan sesuatu yang tidak ada tuntutannya. Orang yang berbuat bid’ah akan sulit sadar untuk bertaubat karena ia merasa amalannya yang dilakukannya selalu benar.

Selain itu, bid’ah juga menyelisihi ajaran dari Rasulullah SAW.

3. Diajak pada Dosa Besar (al-kabair)

Apabila langkah yang kedua tersebut tidak berhasil dilakukan oleh setan untuk menyesatkan manusia maka mereka beralih kepada langkah yang ketiga yakni mengajak manusia untuk melakukan dosa besar.

Mereka akan lebih mengutamakan untuk menggoda seseorang yang alim (berilmu) dan diikuti oleh banyak orang. Tujuannya adalah ketika orang yang berilmu itu tergoda, maka pengikutnya akan menyusul.

Setan akan sangat bersemangat untuk melakukan perbuatan tersebut karena keinginan yang kuat untuk menyesatkan manusia yang alim dan membuat mereka jauh dari Allah SWT. Selain itu, maksiat yang demikian ini mudah tersebut dan dirasa akan lebih memudahkan mereka untuk menjauhkan manusia dari Allah Ta’ala.

4. Diajak dalam Dosa Kecil (ash-shaghair)

Akan tetapi bukan sebuah perkara mudah untuk menggoda manusia melakukan perbuatan dosa besar. Terlebih lagi apabila mereka telah berilmu dan memiliki pengetahuan agama yang luas. Namun setan tidak akan tinggal diam, ketika usahanya gagal untuk menjerumuskan manusia ke dalam dosa besar maka langkah yang diambil selanjutnya adalah mengajak manusia untuk melakukan dosa kecil.

Ternyata dosa kecil juga memiliki bahaya yang tidak dapat dielakkan dan bisa membuat mereka jauh dari Allah. Oleh sebab itu, kita harus sebisa mungkin menghindari dosa kecil tersebut.

Rasulullah SAW bersabda: “Jauhilah oleh kalian dosa-dosa kecil. (Karena perumpamaan hal tersebut adalah) seperti satu kaum yang singgah di satu lembah, lalu datanglah seseorang demi seorang membawa kayu sehingga masaklah roti mereka dengan itu. Sesungguhnya dosa-dosa kecil itu ketika akan diambil pemiliknya, maka ia akan membinasakannya.” (HR. Ahmad, 5: 331, no. 22860. Syaikh Syu’aib Al-Arnauth mengatakan bahwa sanad hadits ini shahih)

Maksud dari hadist di atas adalah apabila dosa kecil terus menerus dilakukan maka ia akan menumpuk dan tidak terhapus, akibatnya akan membinasakan. Dalam hadist ini tidak disebutkan dosa besar, karena harang terhadi di masa silam. Selain itu, dosa besar juga benar-benar dijaga untuk tidak dikerjakan dan manusia sangat menghindari untuk jatuh ke dalamnya. Demikian dijelaskan oleh Al-Munawi.

Imam Al-Ghazali menyebutkan, dosa kecil lama-lama bisa menjadi besar karena: (1) menganggap remeh dosa kecil tersebut, (2) terus menerus dalam berbuat dosa. Karena ingatlah yang namanya dosa ketika seseorang menganggap itu begitu besar (berbahaya), menjadi kecil di sisi Allah. Sebaliknya, ketika dosa itu dianggap remeh, maka menjadi besar di sisi Allah. (Dinukil dari Faidh Al-Qadir, 3: 127)

BACA JUGA: Ujar Setan di Hari Pembalasan

5. Disibukkan dengan Perkara Mubah

Tahapan selanjutnya setan menyesatkan manusia adalah menyibukkan mereka dengan perkara yang mubah. Hukum dari melakukan perkara ini adalah boleh, namun tingkatan pahalanya sangat kecil. Ketika manusia disibukkan dengan perkara mubah, maka mereka akan luput untuk mendapatkan pahala yang lebih besar.

6. Disibukkan dalam Amalan yang Kurang Afdhal

Ketika semua cara di atas telah dilakukan oleh setan untuk menjerumuskan manusia namun tidak berhasil. Maka lagkah terakhir yang dilakukannya adalah dengan menyibukkan manusia dalam kegiatan atau amalan yang kurang afdhal.

Setan senantiasa menggoda manusia agar luput dari pahala amalan utama dan terus mengerjakan amalan yang kurang afdhal. Hal ini dapat dilihat ketika manusia lebih mengutamakan amalan sunnah dibandingkan amalan yang diwajibkan oleh Allah SWT. []

SUMBER: INFOYUNIK

Tags: menggoda manusiasetansetan menggoda manusia
ShareSendShareTweetShareScan
ADVERTISEMENT
Previous Post

Ketika Umar Bertemu dengan Orang yang akan Membunuhnya

Next Post

Jangan Berkata Kotor saat Puasa

Ari Cahya Pujianto

Ari Cahya Pujianto

Hanya Pemuda Akhir Zaman yang Berharap Ridha dan Ampunan Allah Swt

Terkait Posts

Hukum Merokok dalam Islam, Bahaya Rokok bagi Kesehatan, Jin

Apakah Jin Termasuk Jenis Malaikat?

18 Juni 2025
Jin, Hantu

Benarkah Hantu Itu Tidak Ada? Apa Buktinya?

1 Juni 2025
Sihir Pemisah, Santet

Kenapa Ada Orang yang Mau Santet Orang Lain?

2 Januari 2025
Santet

Santet, Kenapa Diharamkan dalam Islam?

1 Januari 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Melakukan Perubahan, sifat jujur, orang yang meninggalkan shalat, istidraj, FITNAH, SYAHWAT, maksiat, bunuh diri, dosa, maksiat, taubat

5 Alasan Jangan Mengungkit Dosa Masa Lalu Seseorang yang Sudah Bertaubat

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

agar tidak mengulangi dosa, mengganti shalat wajib, dosa jariyah, mandi, dosa, shalat

Jangan Tinggalkan Shalat Meski Badan Kotor saat Kerja, Tidak Semua Kotor Itu Najis

Oleh Yudi
14 Juli 2025
0

Senin

Jangan Lagi Bilang “Nggak Suka Senin!”

Oleh Dini Koswarini
14 Juli 2025
0

Cerai, Sebab Zina Dilarang dalam Islam, zina, Penyebab Lelaki Selingkuh, Talak

Talak: Halal yang Dibenci, Senjata Iblis untuk Memecah Belah

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999! 1

Laporan Donasi Islampos Juli 2025: Alhamdulillah, Sudah Terkumpul Rp2.390.999!

Oleh Saad Saefullah
13 Juli 2025
0

Terpopuler

Apa Itu Tayalisah, Ciri Khas Yahudi Isfahan

Oleh Sodikin
4 Desember 2020
0
Yahudi Iran memakai Tayalisah. Foto: Iluminasi

Kaum Yahudi pada dasarnya terdiri dari 12 suku dan Yahudi Isfahan merupakan salah suku yang tergolong dalam suku Ephraim.

Lihat LebihDetails

Mengapa Harus Taat pada Allah? Ini 3 Jawabannya!

Oleh Rifdah Reza Ramadhan
22 Desember 2021
0
sifat lelaki sejati, Tujuan Hidup:, Manfaat Bersyukur, Manusia yang Tidak akan Pernah Merugi, Kecerdasan Orang Bertakwa, Muslim Terbaik, Hadist Qudsi, Ciri Orang Ikhlas

Manusia sering kali tidak mau taat pada Allah. Hal ini bisa karena beberapa faktor.

Lihat LebihDetails

Naudzubillah, Inilah Mereka yang Dirobek-robek Mulutnya di Akhir Zaman

Oleh Ari Cahya Pujianto
10 Oktober 2020
0
Keutamaan Sedekah

Alangkah sungguh mengerikan orang-orang yang masuk ke dalam neraka. Di mana tempat tersebut penuh dengan siksa.

Lihat LebihDetails

12 Ayat Al-Quran tentang Istiqamah, Dapat Memotivasi Kita

Oleh Sufyan Jawas
31 Oktober 2021
0
Hadist Nabi Tentang Ikhlas

ayat Al-Quran Tentang Istiqamah

Lihat LebihDetails

Hukum Allah dalam Segala Sesuatu

Oleh Yudi
27 Januari 2022
0
Keutamaan Bismillah, kehidupan di luar angkasa, masuk surga tanpa hisab, Bukti Kebesaran Allah, hukum Allah, kasih sayang Allah, tajsim, Pertolongan Allah, surga

Maka, para ulama mesti berperan aktif untuk menyingkap hukum Allah dalam setiap perkara dan permasalahan yang dihadapi oleh manusia.

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.