• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Minggu, 15 Juni 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Syi'ar

4 Tingkatan Menyambung Silaturahim Menurut Ulama

Oleh Sodikin
5 tahun lalu
in Syi'ar
Waktu Baca: 2 menit baca
A A
0
Ilustrasi. Foto: Boombastis

Ilustrasi. Foto: Boombastis

0
BAGIKAN

SEBAGIAN kita mungkin ada yang pernah berselisih kepada kerabat atau keluarganya sehingga menjadi penyebab terputusnya hubungan silaturrahim, kemudian berusaha untuk menyambung tali silaturrahim yang terputus tersebut namun dia tidak menerima niat baik yang kita lakukan.

Karena hal ini merupakan sesuatu yang berat, membalas keburukan dengan kebaikan adalah sesuatu yang berat apatahlagi jika kita mengetahui bahwa dia yang salah dan kita telah berusaha untuk berbuat baik dengannya dan kita telah minta maaf tetapi dia menolak permintaan maaf kita sehingga untuk menyambung tali silaturrahim menjadi sulit. Ulama kita memberi tingkatan dalam menyambung tali silaturrahim dengan empat tingkatan:

BACA JUGA: Relaksasi Hati Menyambut Momen Silaturrahmi

1 Menyambung tali silaturrahim kepada orang yang memutuskannya

Menyambung tali silahturrahim kepada orang yang memutuskannya merupakan perkara yang berat dan hal ini tidak didapatan kecuali orang – orang yang bersabar dan orang – orang yang mengharapkan pahala yang besar disisi Allah Subhanahu wata’ala .

ArtikelTerkait

Mengapa Childfree Dilarang dalam Islam?

Mengapa Banyak Orang Kurang Peduli dengan Anak Yatim?

Kenapa Tidak Boleh Lewat di Depan Orang yang Sedang Shalat?

5 Pekerjaan Haram yang Jarang Disadari

Pentingnya menyambung silaturrahim yang telah putus disebutkan dalam hadist Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam:

لَيْسَ الْوَاصِلُ بِالْمُكَافِئِ وَلَكِنَّ الْوَاصِلَ الَّذِي إِذَا قُطِعَتْ رَحِمُهُ وَصَلَهَا

“Bukanlah penyambung orang yang hanya membalas. Tetapi penyambung adalah orang yang apabila diputus rahimnya, dia menyambungnya”. (HR. Al-Bukhari no. 5991).

2 Menyambung tali silaturrahim kepada orang yang mau menyambung tali silaturrahim dengan kita.

3 Memutuskan silaturrahim dengan orang yang memutuskan silaturrahim dengan kita

Balasan keburukan adalah keburukan yang serupa walaupun hal ini bagaimana kita berusaha untuk menghindarinya karena menyambung tali silaturrahim manfaat dan keutamaannya sangat besar dan memutuskankannya akan mendatangkan laknat dari Allah Subhanahu wata’ala.

4 Memutuskan silaturrahim dengan orang yang menyambung silaturrahim kepada kita

Oleh karena itu jika ada diantara kita yang pernah memutus tali silahturrahim kepada saudaranya hendaknya beristighfar kepada Allah SWT karena jangan sampai hal tersebut menjadi penyebab amalan kita tertahan ketika diangkat oleh Allah SWT sebagaimana kata Allah SWT kepada para malaikatnya ketika amalan seorang hamba akan diangkat Allah SWT berkata kepada para malaikatnya: ”Tangguhkan amalan fulan dan fulan sampai ia berbaikan“, sebagaimana diterangkan dalam hadist Dari Abu Hurairah ra berkata, saya mendengar Rasulullah SAW bersabda: “Sesungguhnya perbuatan anak cucu adam diperlihatkan pada setiap kamis malam jumat, maka tidak akan diterima amalnya orang yang memutus tali silaturahmi.” (HR Ahmad).

Adapun jika kita sudah berusaha dan ia menolak maka akan menjadi tanggungan dan urusan dia kepada Allah Subhanahu wata’ala, adapun kita telah berlepas diri dari tanggung jawab dihadapan Allah Subhanahu wata’ala walaupun orang tersebut masih memilki hubungan kekerabatan dengan kita.

BACA JUGA: Yuk Menyambung Silaturrahim

Namun sebisa mungkin bagaimana kita berusaha untuk menyambung tali silaturrahim yang telah putus sehingga rezeki dan umur kita dipanjangkan oleh Allah SWT, dan hendaknya kita tidak termasuk orang – orang yang sengaja memutus tali silaturrahim dengan saudara muslim kita yang menyebakan hubungan komunikasi dan pembicaraan kita terhenti dan terputus agar kita tidak termasuk yang diancam dalam hadist Rasulullah SAW yang melarang ummatnya untuk memboikot saudaranya selama tiga hari sebagaimana dalam hadist, Rasulullah SAW bersabda:

لَا يَحِلُّ لِمُسْلِمٍ أَنْ يَهْجُرَ أَخَاهُ فَوْقَ ثَلَاثِ لَيَالٍ

“Tidak halal bagi seorang muslim untuk memboikot (tidak menyapa) saudaranya lebih dari tiga hari.” (HR. Bukhari 6237 dan Muslim 2560).

Batas yang diberikan umat Rasulullah dalam memboikot saudaranya selama tiga hari apabila lewat dari tiga hari maka akan menjadi haram seseorang memboikot saudaranya. oleh karenanya semua kita berasal dari satu tubuh yaitu Adam as.

Maka hendaknya kita memperbaiki hubungan di antara kita, baik hubungan komunikasi, hubungan silaturrahim, hubungan saudara muslim apabila terjadi perselisihan diantara kita dan sepantasnya kita menjaga hubungan kita di atas ukhuwah persaudaraan sesama muslim. []

SUMBER: MIM

Tags: Idul Fitrilebaransilaturahimsilaturrahmi
ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Aku Tak Pernah Sayang Mama

Next Post

Fidyah, Ini Ketentuan dan Tata Caranya

Sodikin

Sodikin

Terkait Posts

Ibrahim bin Rasulullah, childfree

Mengapa Childfree Dilarang dalam Islam?

14 Juni 2025
anak, kelaparan, pejabat, yatim

Mengapa Banyak Orang Kurang Peduli dengan Anak Yatim?

14 Juni 2025
Waktu Shalat, Manfaat Shalawat bagi Hati,, Jumlah Rakaat Shalat Witir, Hukum Pura-pura Menangis dalam Shalat, Sholat, Keutamaan Shalat Qobliyah Shubuh, Cara Ruqyah Diri Sendiri, Shalat Dhuha, Hal yang Dilarang ketika Shalat, Shalat Witir, Pura-pura Menangis ketika Shalat, Shalat Dhuha

Kenapa Tidak Boleh Lewat di Depan Orang yang Sedang Shalat?

13 Juni 2025
hati, jin, api, murtad, pekerjaan

5 Pekerjaan Haram yang Jarang Disadari

13 Juni 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

kemiskinan ekstrem, masyarakat miskin, kaya, miskin

8 Perbedaan Mencolok antara Orang Kaya dan Orang Miskin di Indonesia

Oleh Yudi
15 Juni 2025
0

Donasi

UPDATE LAPORAN DONASI: Selamatkan Media Islam: Saatnya Kita Bergerak untuk Islampos!

Oleh Saad Saefullah
15 Juni 2025
0

jantung, nyeri dada

7 Alasan Mengapa Banyak Penderita Sakit Jantung Tidak Sadar

Oleh Yudi
15 Juni 2025
0

Adab Bertetangga, percaya diri, tetangga, Akibat Berbuat Benar, Tetangga, kejelekan

Akibat Menyebarkan Kejelekan terhadap Seorang Mukmin

Oleh Saad Saefullah
15 Juni 2025
0

Genosida, Nasrulloh Baksolahar, Palestina, Israel

Rakyat Eropa Terus Menyuarakan Palestina

Oleh Saad Saefullah
15 Juni 2025
0

Terpopuler

7 Kalimat yang Jangan Diucapkan Sembarangan oleh Suami kepada Istri!

Oleh Yudi
12 Juni 2025
0
hak dan kewajiban suami istri, NAFKAH, talak, rumah tangga, suami, aurat

Mengurus anak, rumah, dan mendukung suami secara emosional adalah kontribusi besar yang tak bisa diukur dengan uang.

Lihat LebihDetails

5 Pekerjaan Haram yang Jarang Disadari

Oleh Yudi
13 Juni 2025
0
hati, jin, api, murtad, pekerjaan

Bekerja di bank konvensional atau lembaga keuangan yang berbasis bunga (riba) juga termasuk dalam pekerjaan yang haram menurut banyak ulama.

Lihat LebihDetails

10 Hal yang Sebaiknya Kamu Lakukan di Pagi Hari

Oleh Haura Nurbani
12 Juni 2025
0
Sunnah, Marah, Pagi Hari

Dalam Islam dan kehidupan sehari-hari, kerja cerdas dan kerja keras memiliki keutamaan masing-masing, namun keduanya saling melengkapi. Berikut penjelasannya:

Lihat LebihDetails

7 Tanda Tubuh yang Rentan Terkena Diabetes

Oleh Yudi
13 Juni 2025
0
diabetes

Menurut para ahli, pria dengan lingkar pinggang di atas 90 cm dan wanita di atas 80 cm memiliki risiko yang...

Lihat LebihDetails

Apa Itu Nimbus, Varian Baru Covid 19 yang Lagi Merebak?

Oleh Saad Saefullah
13 Juni 2025
0
Syarat Taubat Diterima, Waktu Mustajab untuk Berdoa, Hukum Menggunakan Masker ketika Shalat, Waktu Berdoa yang Mustajab, Hadits tentang sabar, Sedekah Shubuh, ibadah, keutamaan berdoa, Syarat Taubat, Waktu Mustajab untuk Berdoa di Hari Jumat, Hukum Menghadiahkan Al-Fatihah untuk Diri Sendiri, Doa Memohon Ampunan pada Allah SWT, Perkara Iman, Istighfar,Hukum Meminta Doa dari Orang Lain, Nimbus

Dalam beberapa waktu terakhir, muncul kabar tentang varian baru Covid-19 bernama "JN.1 Nimbus".

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.