• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Senin, 11 Desember 2023
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Tahukah Anda

14 Kriteria Ulama Akhirat

Oleh Sodikin
4 tahun lalu
in Tahukah Anda
Waktu Baca: 3 menit baca
A A
0
miqdad bin amr

Ilustrasi: Rozsadavid

52
BAGIKAN

Oleh: Achmad Satori Ismail

KRITERIA global ulil albab terdapat dalam beberapa ayat yaitu :Al Maidah 100, At Tholaq 10, al Baqarah 179 dan 197. Semua ayat tersebut menuntut bahwa kriteria utama ulil albab atau ulama adalah sifat khasyyah yang diungkapkan dengan istilah takwa kepada Allah SWT. artinya, komitmen dalam melaksanakan semua perintah Allah dan menjauhi semua larangannya. Orang yang tidak memiliki kriteria demikian tidak layak untuk disebut ulama.

Sedangkan kriteria terperinci yang harus dimiliki ulama atau ulil albab banyak bertebaran dalam beberapa ayat sebagai berikut :

1. Orang yang selalu berdzikir kepada Allah baik dalam keadaan berdiri, duduk ataupun berbaring ketika tidak mampu duduk atau berdiri . Dzikir ini bisa dilakukan dalam waktu sholat ataupun lainnya.(lih. QS. Ali Imran 191). Ulama yang sesungguhnya lebih suka menggunakan waktunya untuk berdzikir dan berfikir dari pada mendengarkan musik Bethoven atau perbuatan laghwun atau lahwun

ArtikelTerkait

Cara Rasul Bersiwak

Sombongnya Firaun

Perintah Allah kepada Nabi Muhammad

3 Macam Hisab pada Hari Kiamat

BACA JUGA: Khilaf Ulama Tentang Ijma’ Sukuti

2. Selalu bertafakkur tentang penciptaan langit dan bumi, bagaimana langit ditinggikan tanpa tiang, bagaimana bintang-bintang diciptakan di langit dan bagaimana bumi dihamparkan, bagaimana gunung gunung ditegakkan yang dibawahnya dialiri sungai-sungai yang banyak. Tafakkur demikian tentang semua ciptaan Allah akan menambah keimanan ulama . (Lih. Ali Imran 191)

3. Menjauhi penyembahan kepada thogut yaitu syetan atau sesembahan selain Allah. (Az Zumar 17).Kalau ada orang yang masih percaya atau memberikan pengabdian kepada jin, jimat atau totem lainnya bukanlah termasuk muslim apalagi ulama, walaupun mungkin dijuluki oleh orang sekitarnya sebagai kiai atau ustadz atau mungkin menjadi anggota majlis ulama di suatu kampung.

4. Mengembalikan semua urusan kepada Allah dan hanya Allah sajalah yang disembahnya. (QS. Az Zumar 17) Orang yang masih suka menyandarkan diri pada dukun, ahli nujum atau hal syirik lainnya tidak berhak disebut sebagai ulama.

5. Selalu mengikuti hal-hal yang terbaik dari semua pendapat yang didengarnya kemudian direalisaikan dalam bentuk perbuatan dan sikap atau ucapannya (QS. Az Zumar 18). Ulama tidak congkak dengan pendapatnya. Memiliki sifat toleran terhadap pendapat orang lain. Lebih dari itu, bila ada pendapat yang lebih baik dia akan mengikuti pendapat tersebut. Para imam madzhab tidak pernah merasa bahwa pendapatnyalah yang paling benar. Mereka amat lapang dada dengan pendapat orang lain walaupun berbeda atau bertentangan. Itulah ciri ulama.

6. Senantiasa memenuhi janji Allah untuk mengakui rububiyyatullah dan memenuhi apa yang diajarkan Allah dalam kitab suciNya. (QS. Ar Ra’d 20) Janji yang telah dikukuhkannya di alam arwah untuk mengakui rububiyatullah ditepatinya di dunia sehingga tidak pernah ingkar.

7. Tidak merusak perjanjian umum yang telah dikukuhkan antara mereka dengan Allah atau dengan manusia (QS. Ar Ra’d 20). janji adalah utang yang harus dilunasi. Melanggar janji merupakan salah satu ciri munafik. Oleh sebab itu ulama amat jauh dari perbuatan ini.

8. Mereka selalu menghubungkan apa-apa yang diperintahkan Allah untuk dihubungkan seperti shilaturrahmi, loyal terhadap sesama mukmin, iman terhadap semua nabi dan menjaga semua hak manusia. (QS. Ar Ra’d 21) Seorang ulama pasti lebih suka berdekatan dengan orang Islam yang taat dari pada orang-orang yang memusuhi umat Islam. lebih dari itu ulama akan menjadi perekat ummat dan peonir ukhuwwah Islamiyah, dan tidak mungkin menjadi pemecah belah umat.

9. Memiliki sifat Khasyyaah Ammah kepada Allah dan keagunganNya. (QS. Ar Ra’d 21) Ulama hakiki akan memiliki rasa takut yang luar biasa kepada Allah. Dia akan lebih mudah menangis dari pada tertawa terbahak-bahak. nampak keanggunan dan wibawanya karena kekhusyu’an yang memancar dalam dirinya yang penuh khasyyah.

BACA JUGA: Tingkatan Ulama

10. Takut kepada keburukan hari hisab. (QS. Ar Ra’d 21). Rasa takut ini merefleksi dalam ucapan dan semua perbuatannya untuk selalu menjauhi semua larangan Allah. Mereka selalu menghisab dirinya sebelum mereka dihisab nanti pada hari kiamat. Muhasabatunnafsi bagi ulama adalah keharusan yang dilakukannya setiap hari.

11. Memiliki kesabaran dalam menghadapi semua beban, kesulitan dan mushibah di dunia serta senantiasa menentang kehendak hawa nafsu. (QS. Ar Ra’d 22) Semua perintah Allah adalah kewajiban dan beban yang harus dilaksanakan penuh kesabaran. Demikian juga musibah harus dihadapinya dengan kesabaran.

12. Mendirikan sholat dan memeliharanya agar jangan sampai terlewat waktunya atau kurang syarat rukunnya. (QS. Ar Ra’d 22) Kalau ada orang yang suka meninggalkan sholat atau mengabaikan kewajiban agama, dengan alasan apapun, sudah pasti ia bukan ulama walalupun dari keturunan kiai besar.

13. Menginfakkan sebagian hartanya baik dalam keadaan rahasia atau terang-terangan untuk kepentingan jihad fisabilillah atau bentuk sedekah lainnya. (QS. Ar Ra’d 22)

14. Menolak kejahatan dengan kebaikan (QS. Ar Ra’d 22) sebagaimana yang dikatakan Rasulullah saw :Hendaknya kamu menghapus kejahatan dengan cara melakukan perbuatan baik niscaya kebaikan itu akan menghapus kejahatan dan Pergaulilah manusia dengan pergaulan yang baik. (Lihat surat QS. Al Mu’minun ayat 96.)

Itulah beberapa sifat dan kriteria yang mesti dimiliki para ulama atau ulil albab. Kita harus waspada kepada orang yang berbaju seperti ulama atau mengunakan atribut-atribut keulamaan, padahal ia hanyalah orang yang ingin memenuhi ambisi pribadinya dan jauh dari perjuangan li i’laai kalimatillah. Wallahu a’lam. []

SUMBER: IKADI

Tags: kriteria ulamaUlama
Share52SendShareTweetShare
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

Viral Video Polisi Imami Shalat Maghrib para Tahanan

Next Post

Misteri Sketsa dan Curhatan ABG Perempuan yang Bunuh Bocah 5 tahun di Jakpus

Sodikin

Sodikin

Terkait Posts

Waktu Bersiwak, Cara Rasul Memakai Siwak, Hadist tentang Kebersihan, Keutamaan Bersiwak

Cara Rasul Bersiwak

10 Desember 2023
Firaun, Nabi Musa

Sombongnya Firaun

8 Desember 2023
Rasulullah ï·º Dijamin Masuk Surga, Nasab Nabi Muhammad, Rasulullah

Perintah Allah kepada Nabi Muhammad

7 Desember 2023
Hari Kiamat, Nama Hari Kiamat

3 Macam Hisab pada Hari Kiamat

5 Desember 2023
Please login to join discussion

Terbaru

Hukum Berdoa Agar Panjang Umur, InsyaAllah, Cara Berbakti pada Orangtua yang Sudah Wafat, Keutamaan Mendoakan dari Kejauhan, sedekah, doa

Saudaraku, Ingatlah, Doa Adalah Obat

Oleh Haura Nurbani
11 Desember 2023
0

Doa adalah senjata kaum mukminin dan merupakan tiang agama serta cahaya langit dan bumi.

politik uang, pks, parpol, mardani

Mardani Tagih Penjelasan soal Dugaan Data Pemilih KPU Bocor: Jangan Anggap Remeh

Oleh Yudi
11 Desember 2023
0

Mardani menyebut Komisi II DPR akan mengejar penjelasan KPU hingga pihak terkait menyangkut dugaan kebocoran data pemilih ini.

gibran

Cuma Mau Datang Debat Resmi dari KPU, Ini Alasan Gibran

Oleh Yudi
11 Desember 2023
0

Gibran menilai langkahnya itu tidak mengurangi nilainya dalam menyampaikan gagasan sebagai kandidat cawapres di Pilpres 2024.

prabowo

Tepis Prabowo Pakai Fasilitas Negara Helikopter untuk Kampanye, Begini Penjelasan TKN

Oleh Yudi
11 Desember 2023
0

Budisatrio menegaskan dalam kunjungannya ke Posko Erupsi Marapi, Menhan Prabowo tidak sedang berkampanye.

Terpopuler

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ï·º di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Saad Saefullah
30 September 2020
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah, Kebiasaan Nabi Muhammad ï·º

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ï·²), Muhammad (ï·´), Basmalah (ï·½), Jalla Jalaluhu (ï·»)...

Lihat Lebih

4 Ayat Alquran tentang Keindahan Alam Semesta

Oleh Eneng Susanti
25 Februari 2022
0
Ayat Alquran yang jadi bacaan doa sebelum tidur, Ayat Alquran tentang Keindahan Alam, ayat yang mengingatkan tentang akhirat, ayat alquran tentang bersyukur

Ayat Alquran tentang Keindahan Alam

Lihat Lebih

Berikut Hadist-hadist dan 4 Keutamaan Menghafal Alquran

Oleh Andika Murdanto
3 Oktober 2021
0
Keutamaan Menghafal Alquran

Ada banyak keutamaan menghafal Alquran dalam islam, baik keutamaan itu untuk di dunia maupun kelak diakhirat nanti. Hukum menghafal Alquran...

Lihat Lebih
Facebook Twitter Youtube Pinterest

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist